OSPEK [TaeRin💞] ~ END

*One*

Di tempat kantin fakultas ekonomi, banyak mahasiswa bahkan MABA sedang menikmati makan siang mereka. Sebenarnya dibilang makan siang, kayaknya bukan ya, soalnya mereka makannya jam 9😅.
Terlihat ada 2 cewek dan 1 cowok disana sedang menikmati makanan mereka..Eunha, Seulgi, dan Hyuk.

Seulgi mulai membuka notebooknya dan dilihatnya stempel yang dia dapat hanya sedikit. Dia hanya bisa menghela nafas saja. Ya dia bingung harus berbuat apa, soalnya seniornya serem kalau marah. Kalau aku di posisi dia sih, udah tidak bernafas di tempat kali ya😄.

"Hey guyss, aku baru dapat stempel sedikit. Ini terlalu singkat. Kita tidak bisa melakukannya hufftt...ottoke" ucap Seulgi frustasi.

"Kamu bisa. Jika kamu meminta stempel pada setiap senior yang ada didepanmu dengan menunjukkan muka imutmu, pasti mereka akan langsung membubuhkan stempelnya hahaha..." ucap Hyuk sambil tertawa kecil.

"Sialan kau!! Akan kujitak kepalamu" ucap Seulgi kesal.

Hyuk mulai pindah duduk di sebelah Eunha, takut kena jitak si Seulgi.
Kemudian Seulgi menoleh kearah para senior tukang marah itu. Siapa lagi kalau bukan gengnya Taehyung yang sedang asyik saling berbincang-bincang.

"Setiap senior ya? Termasuk mereka dong? Dibelakangmu itu" ucap Seulgi pada Hyuk dan Eunha sambil melirik ke gengnya Taehyung.

Hyuk dan Eunha menoleh bersamaan ke orang yang dimaksud Seulgi itu. Raut wajah mereka langsung menjadi takut setelah melihat kearah geng Taehyung.

"Kalian lihat mereka? Yang pertama, namanya kak Baekhyun. Dia memiliki sifat dewasa, tapi tidak mudah untuk didekati. Bahkan dia tidak mudah untuk dimintai stempel" ucap Seulgi dengan suara pelan sambil menunjuk Baekhyun.

"Kemudian yang kedua, namanya kak Jimin. Dia mudah sekali emosi. Bahkan banyak anak-anak yang bilang kalau dia itu kasar. Tadi saja ada beberapa MABA yang meminta stempelnya dan disuruh push up 100x sebelum dia membubuhkan stempelnya" lanjut Seulgi sambil melihat Jimin dan diikuti oleh Eunha serta Hyuk.

"Kemudian yang terakhir nih. Tidak ada yang berani sama dia, termasuk aku" lanjutnya sambil melirik ke Taehyung yang wajahnya datar aja.

"Siapa dia?" tanya Hyuk ragu.

"Ya si ketua tim OSPEK. Kak Taehyung. Siapa lagi coba!?" ucap Seulgi dengan suara pelan.

"Sejauh yang aku dengar ya, tidak ada yang berani meminta stempel padanya" bisik Seulgi sambil mendekatkan wajahnya pada Eunha dan Hyuk.

"Emm...aku rasa kita bisa melewatkan mereka. Itu lebih baik kan?" ucap Hyuk sedikit takut.

"Aishh...tentu saja tidak bisa! Kamu ini sebenarnya cewek apa cowok sih!? Tadi kamu bilang, kita tinggal meminta stempel pada senior yang ada di depan kita. Sekarang mereka ada disini, jadi ini tugasmu untuk meminta stempel pada mereka" ucap Seulgi sambil tersenyum paksa.

"Eihh...kenapa harus aku?" ucap Hyuk tak terima.

"Karena kamu satu-satunya cowok diantara kita" ucap Seulgi.

"Aiihh....kan tadi aku bilang, tunjukkan wajah imutmu. Aku tidak memiliki wajah imut. Biasanya perempuan yang banyak memiliki wajah imut" protes Hyuk.

"Ahh...gimana kalau kamu saja Eunha?" ucap Seulgi sambil menoleh ke Eunha.

"Iya aku setuju. Kamu saja Eunha yang kesana" sambung Hyuk sambil menyentuh sebelah bahu Eunha.

"Hee...kenapa jadi aku?" ucap Eunha tak terima jadi korban.

"Ya tentu, karena kamu wanita yang paling imut dan cantik di fakultas ini. Jadi kamu tinggal tunjukkan wajah imutmu pada kak Taehyung, terus dia langsung deh membubuhkan stempelnya" ucap Seulgi dengan riang.