#44

4.3K 188 33
                                    

Haii readers kuh jadi sesudah part ini pengen bikin QnA nih,setuju engg?kalo banyak yang tanya aku post kalo engg ya dibatalin berati QnA nya

📍Bebas bertanya tentang apa aja termasuk tentang Author
📍Boleh kasih masukan juga
📍Vote (Sad ending or Happy ending)
📍QnA comment di bagian mana saja

🌼🌼🌼

"Ghmmm"Deham Bramantyo menyadarkan mereka semua,sontak mereka menunduk begitu Bramantyo mendekat ke arah mereka

"Bagaimana target?"tanya Bramantyo dengan nada datar

"Sudah di tangani,salah satu dari kita ada yang menyamar menjadi pengusaha yang ingin membeli senjata seludupan mereka"ucap salah satu dari mereka yang memiliki wajah orang Eropa

"Barang selundupan mereka sudah kita temukan, ada di Bekasih di tempat diskotik yang cukup terkenal"ucap pria berkacamata yang masih menatap komputer

"Ketua mereka sudah ada di tangan kita,ia sedang berada di rapat ilegal perjual belian senjata, 10 orang dari kita sudah menyamar sebagai kolega mereka"ucap pria yang berwajah Amerika

"Bawa ketua mereka kesini dengan keadaan hampir mati"ucap Bramantyo

"Kenapa ini tuh?"tanya Alyan berbisik pada Alex

"Ada yang mengambil senjata dari perusahaan senjata B'R'D, sudah di intai dan dikumpulkan bukti buktinya dalam waktu 3 hari lalu, sudah 2 kali penyeludupan berhasil yang orang itu lakukan, saat itu kita belum menyadarinya karna begitu banyak senjata yang tersedia"jelas Alex

"Kenapa dia menyeludup mengambil senjata dari perusahaan B'R'D kurasa semua orang sudah tau bahwa perusahaan senjata B'R'D merupakan perusahaan terkenal"tanya Alyan

"Satu senjata kecil dari perusahaan kita dapat senilai miliaran rupiah, senjata senjata kita pun sudah memiliki bukti logo pada senjatanya, jadi orang itu berbohong bahwa ia adalah pegawai perusahaan kita, perusahaan kita tidak pernah menjual pada orang orang biasa,kita menjaul pada polisi,tentara,dan miliader"jelas Alex lagi,Alyan hanya memangut mangutkan kepalanya

"Permisi om,wanita itu siapa?kenapa dia ada disini?"tanya pria bertubuh tegap berwajah orang Afrika

"Oh ya perkenalkan ini Alyan Nathalie Putri, anggota baru kita disini dan perempuan pertama pula yang masuk ke dalam mafia kita, jangan remehkan karna dia wanita bila belum mengenal dia"jelas Bramantyo sambil merangkul Alyan

"Alyan"ucap Alyan pada mereka sambil melempar senyum pada semuanya

"Danta, you're very pretty"
"Lavon, you're very perfect"
"Yoan, you're very ideal"
"Brayen, you're very cool"
"Albern, you're very brave"
"Casey, you're very interesting"
"Daren, you're very nice"
"Erfan, you're very beautiful"
"Gane, you're very cute"
"Rashad, you're very fantastic"

Ucap mereka satu satu membuat pipi Alyan merah,aghrrr apa ada sekelompok mafia yang berperilaku seperti mereka,sudah gila emang

Bagaimana tidak bushing orang yang memujinya sangat sangat sangat tampan semua,kurasa jika semua wanita tau ada anggota mafia seperti mereka,akan berbondong-bondong mendaftar

"Thank you all"ucap Alyan malu malu

"Cih baperan"cibir Alex langsung mendapa pukulan pada bahunya

Grsak grusuk tiba tiba terdengar dari arah lorong taklama beberapa orang dengan pakaian hitam hitam membawa masuk pria dengan keadaan babak belur, mulut di lakban,tangan di ikat, darah berceceran di bajunya

"Sesuai permintaan anda,saya membawakan dalang dari semua ini dengan keadaan hampir mati"ucap pria bertubuh tegap dan wajah yang tertutup topeng

Bramantyo mendekat ke arah pria yang kini tergeletak di lantai, tangan kanannya mengeluarkan pistol dari saku belakang celananya

BROKEN HOME [Telah Terbit]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang