"Uuuh susah banget sih pr-nya" ucap Zara mulai frustasi dengan pr-nya itu
"Pengen pinter... Enak banget sih jadi orang pinter, bisa dapet nilai bagus, ayooo donkk otak mikir mikir mikirr" ucap Zara memukul pelan kepalanya
Zara mulai kepayahan akan pr yang membuat dia sedikit pusing
"Zaraa makan dulu yuk" ucap Ima tiba-tiba berada dikamar Zara
"Eh mamah iya mah"
"Kamu masih belajar?"
"Iya pr-nya sulit banget ma"
"Ya belajar donk"
"Ini udah tapi sulit banget
"Makanya kamu harus ikut bimbel"
"Maa" ucap Zaraa merengek
"Yaudah besok kamu mama antar jeput, untuk besok doank mama ada perlu"
"Emang perlu apa ma?"
"Kepo banget sih, udah yuk makan ntar keburu dingin makanannya"
"Iya iya"
****
Jam menunjukkan pukul 6 pagi, Angga tengah berada dirumah Zara menunggu Zara yang sedang bersiap-siap, sambil menunggu Zara, Angga ditemani Ima diruang tamu membahas sesuatu yang serius
"Kak Angga, Kak Angga udah lama? Tapi aku hari ini dianter mama" ucap Zara yang menghampiri mamanya
"Enggak jadi deh mama sibuk, kamu sama Angga aja" ucap Ima
"Oh gitu yaa, yaudah kalo gitu aku brangkat dulu" ucap Zara menyalami mamanya
"Saya permisi juga tante" ucap Angga juga menyalami Ima
Angga dan Zara menuju sekolahnya, sesampai disekolah Zara segera masuk ke kelasnya dan.. dan... dan...
"Wow boneka panda" ucap Zara histeris dengan mata berbinar
"Wih boneka panda, dari siapa tuh" ucap Indri yang baru tiba dikelasnya
"Bentar-bentar ada suratnya" ucap Zara segera membuka surat tersebut
"Dari Bisma untuk Zara, Aaaaa co cweett banget sih Bisma" ucap Lauren tersenyum manja
"Dih gitu aja seneng" ucap Indri segera duduk ditempatnya
"Iih kamu kenapa sih gak suka banget kayaknya sama Bisma" ucap Zara segera duduk di sebelah Indri
"Kan aku udah bilang dia itu playboy" jelas Indri
"Tapi dia itu benerat sweet tau gak, masak iya sih dia playboy" ucap Zara dengan mata berbinar melihat boneka itu
"Kalo menurut aku nih ya, mendingan kamu sama Kak Angga aja, udah ganteng, pinter, baik, pokoknya is the best lah, dan kayaknya dia suka deh sama kamu" ucap Indri
"Apaan coba, orang aku cuma anggep dia sebagai kakak aku dia juga gitu anggep aku sebagai adiknya" jelas Zara
"Itu menurut kamu, makanya jadi cewek itu peka dikit donk" ucap Indri
"Tau ah intinya aku seneng banget" ucap Zara memeluk boneka panda
****
Bel istirahat berbunyi, seperti biasa seluruh murid SMA Bima Sakti berbondong bondong ke kantin ada yang dipojokan ada yang ngantri memesan makanan dan minuman tapi tidak dengan Bisma, dia memilih ke kelasnya Zara yaitu 10-b
"Raa.... " panggil Bisma yang masuk ke kelasnya Zara
"Bisma gak kekantin?"
"Enggak, liat kamu aja udah kenyang"
KAMU SEDANG MEMBACA
Setangkai Surat Dari Bebek Karet (end)
RomanceBukan cinta namanya Kalo tidak ada perjuangan Yang pada hakikatnya Cinta tidak mudah untuk didapatkan Tapi semua orang bisa merasakan Dan tidak semua orang bisa mendapatkan Angga Yunanda Jangan lupa VOTE DAN COMEN...
