[DISCONTINUED] The Fact : She's (Not) A Student

1.9 : 난 괜찮아, 혜빈아!

Yewon rasanya ingin mendekati Yoongi, memeluk laki-laki itu, lalu menyadarkan kepalanya. Harusnya dia yang dapat perlakuan itu, bukan Hyena.

Namun Yewon mengurungkan niatnya. Dia berjalan keluar rumah sakit, lalu memanggil taksi.

Hari ini, Yewon memilih untuk pulang. Tidak betah kalau dirinya berada di tempat asing.

Setelah taksi mengantarkannya sampai ke depan rumah, Hyebin dari rumah sebelah menyambutnya.

”Eonni! Kau ke mana saja? Kemarin kekasihmu mencari dirimu. Tapi aku tidak tahu kau di mana dan tidak bisa memberitahukannya,” ucap gadis itu.

”Aku ada urusan pekerjaan dan aku lupa memberitahu Yoongi Oppa. Maaf ya, sudah membuat khawatir,” balas Yewon.

Hyebin hanya mengangguk. ”Eonni, aku boleh main tidak di rumahmu? Ibu dan ayahku pergi, mereka selalu saja menghabiskan waktu bersama dan bermesraan. Aku ditinggal sendirian.”

Yewon tersenyum senang. ”Ayo! Kebetulan juga aku akan sendirian. Yoongi Oppa juga sedang tidak ada. Girls time?”

Keduanya memasuki rumah yang masih tampak rapi. Orang tua Yewon sangat perhatian dengan anak gadisnya, tentu mereka tidak akan membiarkan Yewon susah susah membersihkan rumah.

Tiap-tiap hari, akan ada asisten yang keluarga Kim percaya untuk membersihkan rumah Yewon, kecuali kamarnya. Yewon memutuskan untuk membersihkan kamarnya sendiri, itu privasinya.

”Hyebin-ah, ke kamarku?” Tanya Yewon yang disambut anggukan oleh Hyebin.

Umur mereka terpaut jauh. Yewon tahun ini akan genap berusia 30 tahun sementara Hyebin baru berusia 19 tahun, menurut perhitungan umur Korea. Namun keduanya tidak pernah canggung. Mereka bahkan berbagi keluh kesah satu sama lain.

”Eonni, apa yang mau kita lakukan?” Tanya Hyebin.

Yewon berpikir sejenak. ”Merawat kulit? Skincare? Aku masih punya banyak sekali masker, mungkin akan senang jika kita maskeran bersama!”

Hyebin menatap Yewon. ”Bukan itu maksudku, eonni. Apa kau tidak lelah menahan semuanya sendiri? Mungkin kau bisa membohongi orang lain, tapi tidak dengan aku. Kau bisa bilang bahwa kau baik-baik saja. Tapi di mataku kau terlihat lelah. Aku tidak akan membocorkan keluh kesahmu, seperti biasa. Apa kau tetap tidak akan bercerita?”

”Sudah kuduga, aku tidak akan pernah bisa membohongimu. Dengarkan aku, ya?”

Yoongi jujur saja prihatin dengan keadaan suami Hyena.

Ternyata dia Yoo Hyungsik, teman lama Yoongi sewaktu SMP. Mereka adalah kawan dekat, susah senang selalu bersama.

Sayangnya, Hyungsik harus pergi ke luar negeri, ikut orang tuanya. Sementara Yoongi tidak mungkin ikut dengan Hyungsik, sehingga mereka kehilangan kontak satu sama lain.