my love husband[[CHANBAEK_END]]

7

"Baekhyunee bakal nginep kan?"tanya eomma byun pada anaknya yang tengah makan.Baekhyun ama chanyeol udah nyampe di kediaman byun dan sekarang mereka sedang makan malam..

"Menginaplah,besok kan sekolahmu libur"tambah appa byun dan menyuapkan makanan ke dalam mulutnya.
"Eoh baiklah"final baekhyun dan melanjutkan acara makannya.

"Biar baekhyun saja eomma,eomma duduk saja ne?"ujar baekhyun dan eomma byun hanya mengangguk mengiyakan.

"Bagaimana sekolahmu?"tanya eomma byun.Baekhyun yang lagi nyuci piring noleh bentar kebelakang,trus lanjut cuci piring lagi.
"Baik eomma,baekhyun juga udah punya temen,1 yeoja 2 namja"jawab baekhyun dan menata piring yang sudah ia cuci.

"Jjaa selesai"pekiknya dan berjalan ke arah eommanya setelah mengeringkan tangannya.

"Eomma,baekhyun ingin tidur dulu ne..jaljayo eomma"satu kecupan baekhyun berikan di pipi eommanya.
"Hmm jaljayo"balas eomma byun dan berjalan ke arah ruang keluaraga dimana suami dan menantunya berada.

-

-

-

Baekhyun berjalan mendekat ke arah ranjang dan mendudukkan dirinya disana.Mengeringkan rambutnya dengan hair dryer dan meletakkannya kembali ketika telah selesai.

Cklek

Chanyeol berjalan ke arah baekhyun dan menenggelamkan wajahnya di perpotongan leher baekhyun.

"Napa dah"baekhyun bergerak gelisah karena chanyeol terus ngendus di lehernya.

"Bee"panggil chanyeol dengan suara beratnya..Baekhyun bergidik ngeri mendengar nada bicara chanyeol,baekhyun tau arti dari suara berat itu.

"Ihh yeollie bau,mandi gih"suruh baekhyun dan ngedorong kepala chanyeol supaya berhenti ngendus di lehernya.

"Bee tap-

"Mandi nggak??"ancam baekhyun dan chanyeol cuma ngedengus denger itu.Nafsunya udah diubun-ubun nggak bisa ditahan lagi,tapi kalau baekhyun marah,dia nggak bakal dapat jatah.

"Iya iya"jawab chanyeop lesu trus jalan ke kamar mandi.
"Hihi~"baekhyun terkikik geli melihat chanyeol yang begitu lesu memasuki kamar mandi.
'Pakai baju atau pakai ini aja yah?"batinnya dan mengamati bathrobe putih yang ia kenakan.
"Ah ini saja"baekhyun berbaring dengan bathrobe masih setia melekat di tubuhnya.Baru saja ia ingin memejamkan matanya,suara pintu terbuka membuatnya kembali membuka mata.

Cklek..

Pintu terbuka menampilkan chanyeol dengan bathrobe putih menutupi tubuh atletisnya.baekhyun yang melihat itu segera menutup matanya dan berharap chanyeol bakal ngira dia udah tidur.

"Bee"baekhyun bergidik geli mendengar suara bisikan chanyeol yang menurutnya sangat seduktif.Sepasang lengan kekar telah mengunci pergerakan pinggangnya dan sesuatu yang sangat keras dapat ia rasakan di bokongnya.

"Nghh..."satu desahan lolos begitu saja saat sesuatu yang keras itu terus digesekkan ke bokongnya.

'Aishh mulut bodoh' rutuk baekhyun dalam hati.

Dalam satu kali gerakan,chanyeol udah berhasil ngubah posisi.Dengan baekhyun tidur telentang dan chanyeol nindih baekhyun.Dan lagi,chanyeol kembali ngegesekin penisnya ke penis yang lebih kecil.

"Chan-

Ucapan baekhyun kepotong ama bungkaman bibir chanyeol.Awalnya cuma nempel doang,tapi detik berikutnya berubah menjadi sebuah lumatan yang panas.
Ciuman itu berlanjut di leher jenjang baekhyun.Dengan gencar chanyeol menciptakan tanda kepemilikan yang sangat banyak di lehernya.Perlahan,chanyeol mulai membuka ikatan bathrobe baekhyun dan juga bathrobe yang ia gunakan.Nampaklah puting merah mudah yang sudah mencuat dan itu sangat menggoda di mata chanyeol.