Reza Dan Vero

kecewa

Happy reading ❤️
Jangan lupa vote nya ya
Thanks for seraya bertuah ❤️

Vero pov
"Miss you"bisikku ditelinga sasa.
Aku segera berlalu dari kelasnya.yang aku lihat dia masih terdiam.

Saat menuju kekelasku aku melewati koridor kelas kosong.tiba-tiba...

Bugh
Seorang cowok menonjokku.
"Jauhin sasa"tegasnya.

"Apa hak lo ngelarang gue?lo siapanya?"sewot ku

Cowok itu terdiam.dia adalah murid baru dikelas sasa.
"Gue suka sama dia.masalah buat lo?"ujarku tak terima dan segera pergi dari hadapannya.

Vero pov off

Reza kembali kekelas menuju tempat duduknya.dia memandang sasa.cewek itu tengah memakan siomaynya.

Kringgg
Bel masuk berbunyi.
"Bu dwi gak masuk.kata guru piket jangan berisik"ucap satya.

Sasa telah menyelesaikan siomaynya dan beranjak akan pergi ke toilet.reza yang melihat itupun mengikuti sasa.sedangkan maya entah kemana.

"Sa"panggil reza.sasa tak menghiraukan panggilan itu.

"Tunggu sa"panggil reza yang berlari mengejar sasa.

Hap
Reza menangkap pergelangan sasa yang menyebabkan langkah sasa terhenti.sasa menghadap kearah reza.

"Dengerin aku dulu"ucap reza lembut.sasa melepaskan tangan reza dan kembali berjalan.reza mengejar sasa hingga mereka sampai dirooftop.awalnya sasa ingin ketoilet tapi gara- gara reza mendesak ingin menjelaskan.jadi sasa lebih memilih rooftop yang menurutnya aman.

"Waktu lo cuma 2 menit jelasinnya"ucap sasa datar.

"Aku butuh lebih banyak waktu sa.2 menit gak akan cukup"sanggah reza

"Waktu lo tinggal 1 menit."ucap sasa.reza menghela nafasnya.

"Aku minta maaf sa.aku emang bodoh.aku udah milih orang yang sal-"

"Waktu lo habis"sasa ingin pergi namun tangannya dicekal oleh reza.sasa berusaha melepaskan cekalan itu.emosi sasa tak bisa ditahan.

Plak

"Kenapa sih lo balik lagi.setelah pergi sama cinta pertama lo itu?!"ucap sasa melepaskan cekalan reza.

"Gue sadar udah salah milih orang.gue nyesel ninggalin lo sa"sesal reza.

"Gue ibarat peran pengganti disini za.pertama lo emang nyari peran pengganti buat jaga-jaga kalo peran utama ngilang.tapi lo  pertahanin peran utama dan disaat peran utama lo pergi ataupun hilang lo bakal nyari peran pengganti.dan gue sadar kalau gue cuma peran pengganti disini"papar sasa panjang lebar.

Reza membawa sasa kepelukannya.namun sasa memberontak.
"Gue terlanjur kecewa sama lo za"ucap sasa menekankan kata 'kecewa'.sasa ingin pergi tapi tangannya ditarik oleh reza.

"Lepasin gue za...lepasin"ucap sasa.dia tidak tahan lama-lama didekat reza.hatinya semakin sakit mengingat masa lalunya bersama reza.

"Gak.gue sayang sama lo sa,gue mau lo ngasih kesempatan kedua buat gue.please..."pinta reza.sasa masih berusaha melepaskan tangannya.

Vero yang kebetulan lewat situ melihat sasa dan reza.ia tak terima melihat reza memegang miliknya.

Bugh
"Jangan sentuh milik gue!"sarkas vero menarik sasa kebelakangnya.

"Punya lo?dia punya gue.dan gak bakal gue lepasin buat cowok kayak lo."ujar vero tak kalah sarkas.

"Lo pasti cowok yang udah bikin sasa jadi dingin kan?seharusnya lo yang gak pantes dapetin sasa"ucap vero.

Bugh
Kali ini reza yang memukul vero sehingga menyebabkan bibir vero mengeluarkan darah.rahang vero mengeras.dia tak terima atas perlakuan reza.

Bugh
Bugh
Bugh

Vero dan reza saling tonjok menonjok.sasa yang awalnya hanya melihat berniat untuk melerai mereka

"Udah stop!kalian apa-apaan sih.kalo guru tau kalian bisa dihukum".perkataan sasa hanya angin lalu bagi reza dan vero.mereka masih setia dalam aksi mereka

"REZA! VERO! GUE BILANG STOP!"teriak sasa menuju ketengah mereka.sasa menarik vero yang akan ditonjok reza.dan...

Bugh
"SASA!!"pekik mereka berdua.sasa tak sadarkan diri karena pukulan reza yang cukup keras.

"Minggir lo!!jangan pernah lagi lo sentuh sasa!lo itu cuma masa lalu buat dia"bentak vero.ia pun segera menggendong sasa ala bridal style ke uks.dan meninggalkan reza yang masih terdiam mengingat apa yang telah dilakukannya terhadap sasa.
"Maafin gue sa.gue jahat,gue bodoh,gue ga guna buat lo sa"sesal reza.

                                ___

Vero pov
"Sa,bangun.gue bener-bener khawatir sama lo.maafin gue.."batin vero.

Itu vero ya?kok bisa sih gendong sasa

Iya.padahal mereka kan rival banget.

Gue aja gak pernah digendong kak vero

Ih.palingan sasa pura-pura pingsan biar bisa digendong sama vero

Iya ya.dasar cabe

Telinga vero panas mendengar bisikan siswi Tunas Bangsa.

"LO SEMUA KALO MAU NGOMONGIN SASA SINI DIDEPAN GUE!!!JANGAN DIBELAKANG.SEKALI LAGI GUE DENGER LO NGOMONGIN SASA GUE BUNUH LO SEMUA!"bentak vero.

Semua siswi yang membicarakan sasa tadi pergi dengan wajah menunduk karena takut

"Baru kali ini vero seserius ini sama cewek.ck.ck.ck"decak adit kagum.