Reza Dan Vero

berangkat bareng

Happy reading ❤️
Jangan lupa vote nya ya
Thanks for seraya bertuah ❤️

05.43
Sasa sudah siap dengan seragamnya.sasa sudah bangun dari jam 5 subuh.setelah sholat Sasa segera mandi.kini ia sudah rapi berseragam abu-abu.

Sasa hendak turun kebawah membantu mamanya menyiapkan sarapan.tetapi mamanya terlebih dulu berbicara.

"Sayang,bangunkan kakak kamu.terus suruh sholat dulu habis itu mandi."ucap Rani.sasa memasang muka datar dan segera kepintu kamar Vero.

"Katanya lantai atas ada hantunya.tapi dianya juga dilantai atas.dasar"gumam Sasa.

"VEROOOOO!!!"
Gdor
Gdor
Gdor
"BANGUNN WOIII!! KEBOOO LUUU"
Teriakan Sasa menggema di lorong kamarnya dan kamar Vero.
Ceklek
Bugh

"Awww.sakit bego!!"ucap sasa memegangi kepalanya yang dilempar dengan botol aqua.entah darimana Vero mendapatkan botol itu.

"Lo tuh,berisik banget! Ganggu orang tidur aja sih.masih subuh nih"ucap Vero setengah sadar karena masih ngantuk.bagaimana tidak,ia tidur jam 1 dini hari.

"Subuh pala Lo kotak.ini udah pagi.sholat subuh,habis itu mandi.gue gak mau punya Abang kebo"ledek Sasa berlari menuruni tangga.

"Tuh anak ya.nyebelin ternyata"gumam vero.ia segera mandi dan sholat subuh.

06.12
Vero sudah rapi dengan seragamnya.ia menuruni tangga dan melihat Rani yang tengah menyiapkan sarapan.sedangkan Sasa sedang menonton CD Minions yang sengaja dibawanya.

"Ekspresi dingin,datar.kyaaa,tontonannya masih bocah"cibir Vero mengambil posisi disamping Sasa.

"Terserah gue.kalo Lo gak suka yaudah sana,jangan disini."usir Sasa mengibaskan tangannya.

Vero mengambil remote tanpa sepengetahuan Sasa.gimana mau tau, orang sasanya fokus banget sama tuh Minions-author.

Tap
Vero menekan tombol off pada remote nya dan segera mengambil langkah seribu kearah dapur.

"VEROOOOO!!!AWAS LO YA!!"teriak Sasa.ia segera menuju dapur untuk mengejar Vero.

"Sini Lo"ucap sasa kesal. Vero berlari mengitari meja makan diikuti Sasa.

"Eh eh,kalian berdua duduk! Ini masih pagi lho!!.kalian udah berisik aja"peringat mamanya.

Sasa dan Vero segera duduk mendengar perkataan mamanya.sasa menatap tajam Vero,yang ditatap hanya tersenyum senang.

"Udah,ini makan nasi gorengnya plus segelas susu."ucap Rani menyodorkan 2 piring nasi goreng dan menuangkan 2 gelas susu.

"Kalian berangkat bareng ya"ucap Rani.

"Ha?gak gak gak.kan satu sekolahan gak tau kalo kita saudaraan."bantah Sasa.

"Gak apa-apa kali.yaudah yok,kita berangkat.entar telat"ucap Vero.sasa berpikir sejenak kemudian mengangguk malas.

"Ma,kita berangkat dulu ya.oh iya,papa kok gak keliatan?"ujar Sasa.

"Papa udah berangkat dari tadi subuh.katanya sih ada meeting"ucap mamanya.

Vero dan Sasa menyalami tangan Rani dan segera berangkat menggunakan motor ninja putih Vero.

"Pegangan ya adek "ucap Vero menekankan kata 'adek' sambil mengait tangan Sasa kepinggangnya.

"Ga usah modus ya Abang"balas Sasa menjauhkan tangannya dari pinggang Vero.

Vero pun menjalankan motornya menuju sekolah mereka, SMA Tunas Bangsa.

°°°

Sesampainya disekolah,Sasa segera turun dari motor dan hendak pergi menuju kelasnya.tapi,Vero menahannya.

"Bareng Abang ya dek"ucap Vero menggandeng tangan Sasa.

"Najis!ubah dulu tuh bahasa Lo.jijik gue!"ketus Sasa.
Vero hanya tertawa.

Vero masih setia menggandeng tangan Sasa hingga melewati koridor kelas XI.

Mereka pacaran ya?

Cocok sih.tapi gue gak rela

Dih,cocok apanya.mending sama gue

Dih,kek Lo cantik aja

Dll.
Sasa tak menghiraukan ucapan mereka.ia melepaskan genggaman Vero dan masuk ke kelasnya.

"Balik lagi tuh dingin.kenapa sih?"gumam Vero.ia berjalan menuju kelasnya.

°°°

Sasa segera masuk dan duduk di kursinya.ia melirik jam dan masih jam 06.50,masih tergolong pagi.tetapi sudah ramai anak dikelasnya,termasuk Reza dan Maya.sasa memasangkan earphone ditelinganya,mengalun lagu after  meet you versi Yoriko Angeline.

Sakit,sedih mu juga milikku
Semangku pun jadi milikmu
Selamanya kau kan bersamaku
Karena kamu
Alasan ku... hidup bahagia

Sasa tidak menyadari seseorang duduk disebelah nya.saat ia memindahkan posisi kepalanya,ia kaget.

"Ngapain Lo disini?!"tanya Sasa tak senang.

"Emang gak boleh?kan disini kosong."ucap Reza.

"Srh Lo!"ketus Sasa.ia segera bangkit untuk pergi keluar tapi Reza mencekal tangannya.

"Sampe kapan sih sa Lo kayak gini"ujar reza.sasa menyentak tangan Reza kasar.kemudian pergi keluar entah kemana.

Kekantin kali-author.

Berisik ae lu thor-reza

Suka-suka gue-author

Gue bunuh lo-reza

Lo mau bunuh gue?part berikutnya Lo gue bikin mati kelindes truk-author.

Kejam amat lu thor-reza .