Warning! Typo everywhere
Kalo ada yang typo, minta tolong coment yakVoment
***
"Padahal kita bisa menggunakan sihir untuk sampai ke Diamond pack"
Viero mendesis pelan "Diam, kau yang memaksa ingin ikut"
"Ayolah Viero, kau terlalu kolot. Kita bisa dengan mudah sampai disana jika menggunakan sihir. Tidak perlu terbang melewati kabut hitam seperti ini. Juga, Abrios kesayanganmu ini sangat lambat" Alucard sangat tidak menyukai binatang berbulu hitam yang murni berasal dari klan vampire ini.
Badan Alucard terguncang saat binatang yang biasa disebut Abrios ini dengan sengaja memiringkan badannya. Bisa dipastikan binatang ini tersinggung dengan perkataan Alucard tadi.
"Dasar gagak jelek"
Alucard tidak mengindahkan tatapan tajam dari Viero. Terlalu kesal dengan binatang yang sedang ia naiki.
Abrios ini mirip dengan gagak hitam. Berbeda dalam bentuk ukuran. Binatang ini memiliki ukuran sedikit lebih besar dari Elang. Tidak beda jauh.
Tak berselang lama, menara diamond pack mulai terlihat. Abrios yang mereka naiki mulai terbang menurun.
Kini mereka telah tiba didepan gerbang diamond pack. Dua prajurit berwajah pucat pasi menyambut kedatangan mereka.
Viero sudah turun dari Abrios yang ia tumpangi. Lain halnya dengan Alucard. Ia masih setia berada diatas Abrios nya. Dengan pandangan mengarah kepada dua prajurit penjaga tadi. Raut wajahnya seakan sedang melihat hantu.
Melihat itu, Viero berdecak kesal "Aku sudah bilang kan, kau tak perlu ikut. Menyusahkan saja"
Mengabaikan seruan Viero, Alucard menatap tajam kedua prajurit yang berada di pintu gerbang tadi. Meskipun masih dengan raut ketakutan. "Tak usah menatapku, aku tau aku tampan"
Alucard terkejut saat lengannya ditarik oleh Viero dan berjalan memasuki gerbang. Hingga keduanya berada didalam castle diamond pack.
Alucard memperhatikan interior dari castle ini. Tidak banyak berubah. Salah jika kalian pikir castle ini cenderung gelap dan menyeramkan. Karena vampire identik dengan kegelapan.
Tapi kenyataannya, castle ini tidak semenyeramkan itu. Meskipun penghuninya terlihat seperti mayat hidup. Memang masih ada sedikit kesan menyeramkan.
Castle ini bernuansa hitam dan merah. Banyak barang antik peninggalan klan vampire terdahulu. Keanehan yang dimiliki barang antik tersebut, membuat suasana menjadi suram. Mungkin ini yang dimaksud menyeramkan.
"Kau seperti sedang melihat hantu tadi"
Suara Viero membuyarkan lanunan Alucard. Sengaja memang, Viero was-was saat melihat Alucard diam saja. Terlalu terbiasa dengan seorang Alucard yang tengil dan tidak bisa diam. Bukan apa-apa, Viero hanya takut Alucard dirasuki sesuatu saat perjalanan tadi.
Alucard berdecak "Prajurit mu itu sangat pemalas. Lihat kulitnya, sudah terlihat kalau mereka tidak pernah terkena sinar matahari. Kerjaan mereka hanya tidur dikamar saja pasti"
"Kulit vampire memang seperti itu bodoh"
"Cih, dasar mayat hidup"
Karena sibuk berdebat, tak terasa mereka telah sampai didepan pintu kamar Ryeon. Tidak ada penjaga, berbeda dengan Arthetius.
KAMU SEDANG MEMBACA
Seven Witch Príncipe
FantasyAlexa Hivard Rivare. Ia hanya manusia normal, hidupnya juga seperti manusia kebanyakan. Kesalahannya membuat Alexa memiliki 7 orang suami. Ya, ini kesalahannya. Jika ia tidak suka berganti-ganti pasangan, semua ini tidak akan terjadi Dan juga, sebu...