Bab 6: Burung dalam Sangkar - bagian 5

232 28 7
                                    

Ketika Huang Zixia menunjukkan giok itu kepada Li Shubai, Li Shubai memperhatikan tulisan yang diukir pada giok itu tanpa menyentuh giok itu, "Apa itu?"

"Ambil dan silakan anda lihat sendiri." Kata Huang Zixia.

Sebaliknya, Li Shubai mengambil toples kaca yang ada di atas meja dan menyaksikan ikan merah kecil yang berenang di dalam toples kaca itu, "Mengambilnya? Bagaimana jika benda itu diambil dari mulut orang yang sudah mati? Mereka memerlukan benda itu untuk melakukan perjalanan dengan aman menuju ke kehidupan selanjutnya."

"Tidak," kata Huang Zixia dengan sungguh-sungguh, "benda ini tidak diambil dari mulut orang yang sudah mati."

Baru kemudian Li Shubai mengulurkan tangannya dan menjepit giok itu diantara ibu jari dan jari telunjuknya. Li Shubai kembali membaca tulisan itu, "Nian yang sama dengan Chen Nian." Kata Li Shubai. Li Shubai meletakkan giok itu dan berpikir selama sesaat, "Apakah kau akan memberikan giok ini kepada Chen Nian?"

"Dengan begitu kita harus memberitahu Chen Nian bahwa Feng Yi sudah meninggal. Chen Nian pasti akan membuat kegemparan dan memperingatkan tersangka kita secara diam-diam."

"Ya, untuk sekarang simpanlah dulu benda ini." Li Shubai mengembalikan giok itu kepada Huang Zixia. Huang Zixia membungkus kembali giok itu dengan menggunakan kain dan memasukkannya ke dalam sakunya.

Li Shubai mengerutkan kening, "Aku tidak mengerti. Tanda pengenal yang penting seperti itu, mengapa si pembunuh tetap membiarkan benda itu bersama dengan Feng Yi?"

"Karena Feng Yi menelan benda itu sebelum dia diracun."

Mata Li Shubai benar-benar melebar. Huang Zixia merasa senang, "Mayat Feng Yi setengah terbakar, tetapi organ dalamnya pada dasarnya masih utuh. Saya dan Zhou Ziqin mengambil benda itu dari dalam perut Feng Yi."

Li Shubai memperhatikan jari-jari tangannya. Wajah Li Shubai yang biasanya tenang kini terlihat dipenuhi dengan emosi.

Huang Zixia memperhatikan Li Shubai, "Untungnya, saya dan Zhou Ziqin telah selesai memeriksa mayat itu dan menguburkan kembali mayat itu sebelum fajar, maka jejak pekerjaan kami semalam telah menghilang."

Li Shubai tidak tahan lagi. Li Shubai meraih mangkuk porselen dan mulai mencuci tangannya, "Aku akan membuatmu menghilang, Huang Zixia!"

Meskipun Huang Zixia terjaga sepanjang malam karena memeriksa mayat, melihat Li Shubai yang emosi seperti itu, Huang Zixia merasa bahwa jerih payahnya semalam menjadi sepadan, "Ya! Seperti yang anda inginkan!" Huang Zixia pergi dengan senang dan menuju ke kamarnya untuk tidur.

[Terjemahan] The Golden Hairpin Vol. 1Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang