Bab 7: Mimpi Merah Tua - bagian 2

210 27 0
                                    

Kota Barat Chang'an

Semua toko tampak sibuk dan ramai. Perhiasan Persia, rempah-rempah Tianzhu, kuda-kuda Dawan. Juga terdapat teh Jiangnan, kain brokat dari Shu, bulu dari Saibei, dan kerumunan para pedagang di kedai-kedai yang menjual makanan di sepanjang jalan, gadis-gadis berjualan bunga, dan orang-orang asing yang berpinggang ramping berada di rumah makan.

Kota Barat Chang'an tidak dapat dilumpuhkan oleh jam malam. Dari Kaiyuan hingga Tianbao, kehidupan para penduduk di Kota Barat ini semakin makmur sehingga beberapa lapangan yang ada di sekitarnya menjadi ramai dan berisik di malam hari. Tetapi saat ini hari masih siang, dan cahaya matahari di akhir musim semi atau di awal musim panas ini menyinari batu-batuan berwarna, pohon elm, dan tonggeret yang ada di sepanjang jalan. Li Shubai dan Huang Zixia berjalan di tempat yang teduh. Karena Li Shubai sedang menyamar, Huang Zixia mengganti pakaian kasimnya dan mengenakan pakaian pria biasa, yang membuat Huang Zixia terlihat seperti remaja muda. Mereka berdua melihat-lihat barang-barang yang ada di toko-toko, tetapi Li Shubai sudah kaya sejak dia masih kecil dulu dan tidak menemukan barang-barang yang sesuai dengan standarnya. Sementara itu, Huang Zixia, tidak memiliki uang, dia masih belum mendapatkan bayarannya, jadi Huang Zixia juga tidak membeli apapun.

Hal itu berlangsung hingga mereka berdua sampai di sebuah toko yang menjual ikan koi, dan Li Shubai membeli sekantung kecil makanan ikan dan memperhatikan tempat ikan porselen yang bentuknya unik dengan ikan koi yang berenang di dalamnya.

Huang Zixia meyakinkan Li Shubai, "Cukup cantik, dan si ikan kecil akan memiliki lebih banyak ruang untuk dia berenang."

Li Shubai mengambil tempat ikan itu, memperhatikannya, dan kemudian meletakkan kembali tempat ikan itu, "Ruang yang besar itu tidak baik untuk ikan peliharaanku yang kecil itu."

"Tidak dapatkah anda membebaskan ikan itu untuk sekali saja dalam satu hari?" gumam Huang Zixia.

"Berapa lama ikan itu akan merasa bahagia dalam situasi seperti itu?"

Huang Zixia tidak tahu harus berkata apa pada pria yang menganggap masalah ikan kecil sebagai masalah yang besar itu.

[Terjemahan] The Golden Hairpin Vol. 1Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang