Vocation in the castle

ending 2 : happilly ever after

Chapter ini yg terpanjang, jadi mohon untuk ga bosan.

.

Seberkas cahalaya menyinarinya, membuatnya membuka mata secara perlahan-lahan.

Ia mendesah merasa kepalanya sangat sakit. Saat itulah ia menyadari cairang bening mengalir di pipinya.

Matanya membelalak untuk sesaat. Ia segera bangkit berdiri. Memeriksa sekujur tubuhnya dan melihat sekelilingnya.

Tetsuya menjambak rambutnya atas keterkejutannya itu.

Ia sudah mati bukan??

Ia merasakan sakitnya itu bukan main-main!

Ia segera berlari. Dan semuanya tidaklah sama seperti terakhir kali ia mengingat tempat ini.

Tetsuya menutup mulutnya.

Apa ini...

Ia kebingungan untuk sesaat sebelum otaknya menyesuaikan dengan sendiri informasi atas apa yang dilihatnya.

Apa... Apa ini karena... Seijuro tidak mati...?

Tetsuya bergerak ke arah lain, entah bagaimana ia merasa tahu kemana arah ia berlari. Seakan otaknya ikut beradaptasi instan dengan sekitarnya.

Ia berlari dengan wajah kusut karena air mata yang terus mengalir bahkan tanpa sepengetahuannya, menjadikan ia pusat perhatian bagi orang-orang yang melintas.

Aneh melihat seorang pemuda berpakaian seperti pekerja kantoran lalu berlari sembari menangis. Apalagi ia terlihat begitu manis namun sayang, air mata serta bajunya yang kotor hanya menbuat orang iba karena mengira ia mungkin baru saja dicabuli.

Tetsuya bahkan tidak sempat memikirkan penampilannya. Ia harus mengetahui sesuatu! Sesuatu!

Ia mendobrak pintu perpustakaan hingga membuat penjaganya memasang wajah masam padanya.

"maaf tuan tapi kau... "

"sejarah jepang!" seru tetsuya, ia menghampus air matanya membuat sang wanita itu iba dan bukan memarahinya.

Wanita tua itu medesah,

"kiky, sejarah jepang. "

Sebuah robot berbentuk manusia tersenyum Ke arahnya, senyum yang menyeramkan, karena kau tahu... Benda mati yang tersenyum itu menyeramkan. Robot itu berjalan mendahuluinya memunjukkan jalan padanya sembari menjelaskan sejarah jepang yang ada.

"buku apa yang anda cari tuan?"

Tetsuya mengabaikan robot itu, membiarkan robot wanita menemani dirinya mengobrak-abrik perpustakan. ketika ia menemukan buku yang ia cari Ia sesegera mungkin membolak-balikkan halamannya satu per satu dengan tergesa-gesa.

"sejarah baru aka. " cetus robot disebelahnya ketika berhasil mensensori buku yang dipegang tetsuya.

"masa emas aka berkembang pesat dalam pemerintahan... "

Tetsuya menatap robot dihadapannya sejanak. Jika robot itu dapat menjelaskan padanya mengapa ia...

"setelah sang ratu meninggal!" seru tetsuya cepat.

"setelah sang ratu meninggal, akashi seijuro raja aka ia memerintah selama usia yang ke 40 tahun dengan prestasi luar biasa bagi negeri lalu memutuskan untuk membubarkan sistem monarki absolut di negeri ini menjadi monarki konstitusional . Bermula dari putra mahkota, akashi sei jun, yang menolak untuk memimpin kerajaan aka maka diputuskanlah bahwa sejak saat itu negeri ini bersistem pemerintahan monarki konstitusional diteruskan dengan pemimpin baru."