Suasana seakan mendukung kedua nya untuk melepas rindu, kesedihan dan air mata mewarnai alur cerita nya. Tapi di tengah waktu.. saat kedua nya semakin terbawa emosi untuk memperdalam panggutan mereka tiba2 kim teringat akan kao.. Kekasih yg saat ini dia cintai dan juga mencintainya.
Suara kao yg sedang memanggil dirinya dan senyuman kao yg sangat lembut terngiang2 di pikiran nya seakan menyadarkan bahwa apa yg dia lakukan sekarang adalah salah. Dengan refleks kim menarik diri nya sendiri untuk menjauh, membuat pie menjadi bingung.
"Maaf pie.." dengan mimik menyesal
"Ada apa kim?" Berusaha menutupi kekecewaan nya
"Aku tidak bisa melanjutkan nya.. Maaf bila tadi aku terbawa suasana, jujur.. aku khilaf.. dan tidak seharusnya kita melakukan itu"
"Tapi kim.. sampai detik ini aku masih mencintai kamu, dan aku merasakan hal yg sama juga dari mu. Ciuman tadi..itu..."
"Cukup.. kamu salah pie.. ciuman tadi tidak berarti apa2 bagiku" potong kim
"Hubungan kita hanya lah masa lalu dan saat ini yg aku cintai adalah kao.. maaf aku harus pergi, dia sedang membutuhkan ku sekarang.. permisi"
Pie terdiam, ada perasaan sakit mendengar pengakuan kim barusan.
Mengapa? Padahal pie merasakan sendiri, ciuman itu... Seolah2 kim mengungkapkan bahwa hati nya masih ada ruang yg tersisa untuk pie.
Dengan berat hati, pie merelakan kepergian kim walau sebenarnya dia ingin kim tetap di sini.. bersamanya.
Tanpa di sadari, air mata pun kembali lolos dari kedua mata nya. Menghiasi wajah cantik nya dengan kesedihan.
Sementara itu kim menjadi gelisah, pikiran nya menjadi tak menentu.
Bodoh!!
Hanya umpatan itu yg keluar dari bibir nya, penyesalan kian menghantui kim. Perasaan bersalah karena kekhilafan tadi terasa sangat membekas di hati nya.
Tapi tidak dapat dipungkiri, ciuman pie membuat pintu hati yg telah lama tertutup kembali terbuka. Apakah ini artinya masih ada cinta di hati nya untuk pie? Bagaimana dengan kao?
Kerisauan kim semakin terlihat terlebih ketika kim bertemu dengan kao, sikap nya menjadi semakin aneh dan mencurigakan. Membuat kao bertanya2, apa yg terjadi pada kekasih nya. Kenapa kim lebih banyak diam hari ini, bahkan seperti tidak fokus.
"Kim..."
Tak ada sahutan dari kim
"Kim..."
"Aa..iya kao.." (sedikit terkejut)
"Kamu kenapa kim? Apa kamu sakit?"
"Ng.. aku baik2 saja.." (dengan gugup)
"Kamu ada masalah?kamu bisa cerita padaku.. apa ini menyangkut penyakit ku? maaf bila aku membebanimu"
"Bukan kao.. aku sungguh baik2 saja"
"Tapi ini seperti bukan dirimu yg biasa nya, daritadi kamu hanya diam dan melamun. Ada apa kim?"
"Tidak kao.. aku hanya takut kehilangan mu.." seraya menggengam tangan kao
Kao merasakan betapa erat nya genggaman tangan kim ini. Sehingga membuat nya.. sakit.
"Aww.." pekik kao tertahan
"Kenapa kao? Apa kamu sakit?maaf.. aku terlalu erat menggenggam mu" Kim merasa bersalah karena menyakiti kao tanpa sengaja. Melihat wajah kim seperti itu, kao tidak tega. Dia berusaha menenangkan hati kekasih nya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Bodyguard From Thailand (Season 2 - END)
FanfictionLanjutan dari season 1 Berisi konten (++) Bagi yg belum cukup umur, mohon untuk tidak membaca nya. Kim adalah bodyguard pie yg berwatak dingin, namun berubah menjadi hangat setelah jatuh cinta pada nona nya itu. Tapi karena suatu peristiwa membuat n...