Apa yang akan terjadi jika enam bintang di langit berubah menjadi enam pria tampan dan menetap di bumi dengan beberapa pria asing yang belum mereka kenal melewati mimpi? dan pasti hal ini ditentang hebat oleh si pemimpi? dan disinilah, disini lah se...
Selamat membaca, semoga kalian ngak bosan, makasih buat dukungan dan bantuannya semua.
jangan jadi siders:)
semoga kalian sehat selalu, bahagia, dan semoga kalian suka dengan karya aku. makasih banyak buat yg udh kasih vote dan komentar, sekali lagi terima kasih. selamat membaca semuanya. . . . . . . .
Seperti hari senin biasanya pagi ini semuanya juga sangat sibuk. harus bangun pagi-pagi sekali hanya untuk memasak. menyiapkan perlengkapan pekerjaan, apa lagi saat ini semuanya sudah serba berubah. tentu saja mereka harus memasak lebih untuk penghuni baru rumah ini dan tentu itu memakan banyak waktu lebih.
Pagi ini seperti pagi biasanya, tidak ada yg berbicara saat makan, tidak ada yg ingin bersenda gurau hanya untuk membuat otak lebih fresh, semuanya diam. hanya suara piring dan sendok yg terdengar.
Semuanya hanya diam sampai sebuah cahaya putih muncul di depan mereka, ketika cahaya putih terang yg menyilaukan itu menghilang sembilan wanita cantik muncul di depan mereka dgn pandangan tak sedap sekali untuk dipandang.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Seungcheol yg hampir saja memasukan nasi goreng itu kedalam mulutnya tiba-tiba berhenti ketika melihatnya, dia segera berdiri dan menatap kesembilan wanita itu bingung.
yg lainnya juga ikut berhenti dari aktivitas mereka kecuali para uke tentu saja, mereka tidak peduli. bahkan dengan santainya wonwoo berdiri dan berjalan melewati kesembilan wanita itu tidak tertarik, tunggu dulu? sembilan? tiga lagi istri siapa berapa banyak istri mereka sebenarnya? ah masa bodoh.
"Ada apa kalian semua kemari?" tanya jun bingung, kenapa semuanya sampai datang kesini? apa yg terjadi? bahkan sang ratu pun ikut turun hanya untuk menemui mereka? wow ini menakjubkan.
"Kita semua harus membicarakan sesuatu yang penting," ucap salah satu dari mereka dgn pandangan datar dan menusuk. pandangannya tak lepas dari pada jeonghan dan para uke lain yg sedang menikmati senin paginya dgn memakan makanan enak supaya lebih bermanfaat kata mereka.
Sedangkan yg ditatap begitu cuma acuh, mereka tidak peduli. yg penting kepala mereka tidak bolong hanya karna tatapan mereka itu kan? yang mereka pikirkan sekarang hanya bagaimana cara supaya perut mereka kenyang dan bayi mereka senang.
"Bicara apa?" ucap mingyu menatap bingung sang ratu yg sedang menatap datar itu dgn pandangan tanya nya.
"Masalah anak," oke, sekarang para uke keliatan tertarik, pasalnya, wonwoo yang tadi sedang membuat susu pun hampir saja menjatuhkan gelas yang sedang dia pegang saat ini.
jihoon bahkan sampai merubah raut wajahnya menjadi dingin bak es, kemarin malam saja dia sudah berdebat dengan soonyoung karna masalah anak ini. dan sekarang wanita itu mau membahas itu lagi? jihoon tiba-tiba menjadi muak.
Joshua dan seungkwan hanya mendengarkan sebentar dan kemudian melanjutkan makan mereka lagi dengan kedua telinga mereka yg mode on sekarang. jeonghan yg sedang minum air pun, hampir saja menyemburkan airnya kewajah tampan seokmin yg memang duduk di depannya.
