#41 The second day

10.9K 1.3K 109
                                    

Selamat membaca🤗

Terimakasih atas dukungan kalian selama ini, terimakasih untuk kalian yang udah kasih vote, komentar dan semangat nya💌

Terimakasih semuanya, semoga kalian ngak bosan👉👈dan terimakasih untuk yang udah mau mampir ke lapak aku ini. Terimakasih semua nya, aku sayang kalian semua💞💋

Happy reading
.
.
.
.
.
.
.

Hampir menjelang subuh enam uke cantik itu sudah kembali ke kerajaan Diamond, tapi saat mereka berada di kerajaan auranya seram sekali, dan kentara sekali kelihatan seperti tak ada yang hidup disana, sangat sunyi dan auranya berubah dingin.

"Apa ini benar-benar kerajaan Diamond yang kita kenal? aku menjadi kurang yakin, apakah kita tersesat?" guman wonwoo tidak percaya setelah melihat keadaan kerajaan yang biasanya dipenuhi dengan kehangatan sekarang malah seperti kuburan begini. Bahkan tidak ada satupun orang pun yang berjalan disana, seperti kerajaan mati tak berpenduduk.

"Tentu saja ini adalah kerajaan Diamond, mana mungkin kita salah," kesal jihoon ingin sekali rasanya dia memukul kepala wonwoo saat itu juga.

"Aku menjadi khawatir, ayo kita masuk kedalam dan mencari tahu, kita juga harus memeriksa keadaan anak-anak terlebih dahulu," joshua segara berlari kedalam istana yang sepi itu, yang tentu saja diikuti oleh saudaranya yang lain.

Saat tiba didalam semua nya sama, semuanya kosong, singgah sana pun kosong, bahkan tidak ada satu orang pun disana, para pengawal dan para panglima apalagi raja tak kelihatan sama sekali, kemana mereka semua?

Mereka menjadi khawatir dan segara berlari terburu-buru menuju tempat mereka menyembunyikan anak-anak yang tentu saja di lindungi oleh banyak utusan mereka.

Tapi disaat mereka sampai disana, tubuh mereka serasa lemas seketika saat melihat keadaan tempat itu yang sungguh mengenaskan dan sangat menyakitkan untuk dilihat.

Beruang berwarna putih besar milik seungkwan dipenuhi oleh darah, tapi kelihatannya masih hidup walaupun kelihatan sulit bernafas. Potongan-potongan kayu yang sudah hancur milik wonwoo, monster-monster mereka yang lain, dan yang paling parah, kristal pelindung itu pecah menjadi berkeping-keping. Duplikat mereka menghilang, apa duplikat mereka kalah? tapi kenapa mereka tidak merasakan apa-apa kalau duplikat mereka hancur ataupun kalah? dan yang paling buruk, semua anak-anak hilang dari sana.

Segera berlari tak tentu arah mencari atensi anak-anak mereka yang sudah sangat jelas sekali kalau mereka di culik. Berbeda dengan seungkwan, dia malah berjalan menuju pecahan itu dan mengelus kepala beruang es itu lembut, tapi raut wajah khawatir juga terpampang di wajahnya, kemudian dia menghilangkan beruang itu supaya bisa beristirahat. Setidaknya nyawanya akan tertolong kalau seungkwan5 menghilangkan beruang itu kembali.

"Jiyoung!!?" jihoon berlarian ke segala arah dan ruangan berharap anaknya akan menyahutinya, tapi jangankan menyahuti, jihoon sudah merasakan kalau atensi anak-anaknya tidak ada disana.

"Astaga chan kau ada dimana sayang, chan jawab eomma!!" jeonghan juga sudah merasakan kalau di istana ini tidak ada lagi atensi anak-anaknya. Astaga orang brengsek mana yang sudah menculik anak mereka?!

"Hyung lebih baik sekarang kita pergi mencari raja, kalau dia mati ataupun kalah usaha kita semua akan menjadi sia-sia," hao mengusulkan saran dan semuanya setuju, berlari mencari raja sebelum semuanya berakhir sia-sia, hampir saja mereka semua lupa dengan sang raja.

IS THIS REAL?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang