Ada lagu-lagu yg Vie lampirkan, itu lagu yg berhubungan sm suasana chapter:)
Komen ketika kalian geregetan ya, jangan di pendam, perasana yg di pendam itu menyakitkan:) Vie ga mau kalian sakit. Cia elahh, basi-_-
SELAMAT MEMBACA!
---
"Operasinya akan kami ubah, dari siang menjadi sore, jadi kami harap anda dapat membantu pasien untuk menyiapkan diri," jelas Dokter yang menangani Dara.
"Dok, siapa pendonor mata itu?" tanya Darren pada sang Dokter.
"Beliau meminta---"
"Dok, anda sendiri yang mengatakan kalau mata saya cocok---"
"Anda tau persyaratan utama untuk menjadi pendonor?" tanya Dokter dan Darren mengeleng.
Dokter tersebut tersenyum. "Pendonor harus sudah dalam keadaan meninggal korneanya harus jernih, terhindar dari penyakit-penyakit sepertu tumor, HIV dan lainnya. Itu alasan saya memilih Keisha Febegavriela dari pada anda, karena bagaimanapun anda masih hidup," jelas Dokter tersebut.
"Tidak mungkin bukan kalau saya membuat orang meninggal hanya untuk mengambil korneanya?" tanya sang Dokter.
"Dok."
"Tuan, yang jelas orang ini bukan Keisha---"
"Anda harus tau, saya tidak bercanda dengan kata-kata saya. Jika memang Dara membutuhkan donor mata, saya siap walau harus kehilangan kornea saya. Setidaknya saya dapat melihat anak-anak saya lewat Dara."
Dokter tersebut menghela napas.
"Tuan, saya tidak mungkin menyuntik mati anda!" Dokter dengan wajah barat itu mengatakan dengam frustasi. Darren benar-benar membuatnya gila.
***
Darren kembali ke ruang inap Dara dengan wajah penuh tanya, sebenarnya siapa pendonor mata Dara? Kenapa ia meminta di rahasiakan, padahal kalau pendonor tidak menyembunyikan identitas, Dara pasti akan membalas budinya.
Ceklek!
Darren berjalan masuk. Ruangan itu sepi, ke mana orang-orang yang Darren suruh menemani Dara? Kenapa hanya ada Dara yang berbaring sendirian di kasur ruangan itu.
"Kamu udah tidur? Ke mana orang yang temenin kamu?" tanya Darren mendekati Dara. Darren sendiri masih cukup terkejut dengan fakta yang Dara ungkapkan tadi.
"Gak perlu di temenin siapa-siapa, di sini gak ada sesuatu yang berbahaya, jangan berlebihan. Lagian ... Keisha juga benci orang yang kekanak-kanakan," jawab
Dara yang memiringkan tubuhnya ke kiri. Darren berjalan ke sebelah Dara. Dara tidak tertidur dan memunggunginya.
"Kamu ... baik-baik aja?" tanya Darren hendak menyentuh rambut Dara. Tapi Dara menghindar.
"Buat apa jawab pertanyaan orang yang udah tau jawabannya," jawab Dara.
Darren menghela napas. "Kita ... takut tanggapan kamu sama kayak pas Alka di culik," jelas Darren tersenyum, walau Dara tak melihatnya.
![](https://img.wattpad.com/cover/196865645-288-k413983.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Young Doctor [COMPLETE✔]
ChickLit[Season 2 of Little Badgirl] _________________________________________ "Darren ...." "Habis ini jangan ngode mulu ya? Bosen denger kode selama empat tahun berturut-turut," ujar Darren sambil tersenyum. "Will you be my wife?" Suasana menjadi sunyi...