Jangan lupa kasih vote dan komen ya.
Happy reading.
.
Sehun dan Lisa sedang mengelilingi sebuah mall. Lisa tampak melihat ke arah toko pakaian dan mencari baju yang bagus untuk dirinya dan Sehun.
"Lis, udah deh. Gue capek jalan terus." Ucap Sehun malas.
"Sayang... Gak boleh gitu dong..." Balas Lisa manja.
"Gak usah panggil sayang, gue gak suka. Lo dengar ya, bukan berarti lo bisa seenak jidatnya aja manggil gue sayang hanya karena gue mau temanin lo ke mall." Jelas Sehun kesal.
"Ya tapi... Gue tu sayang sama lo Sehun."
"Gak gini caranya. Gue gak suka cara lo yang pake ancam Woojin segala untuk dapatin gue, emang gue segampang itu apa?"
"Gue lakuin itu karena mendapatkan hati lo itu susah! Apa salahnya gue gitu untuk orang yang gue sayang?"
"Ya tapi gak gini caranya, Lis. Lo kenapa sih tiba-tiba berubah gini? Udah lama kita sahabatan tapi kenapa lo kayak gini Lis?" Sehun mulai muak. Sehun mulai menanyakan alasan Lisa melakukan semua ini.
"Gue sakit hati. Gue sakit hati melihat lo sama Sejeong dan terus nolak gue. Lo gak ada perasaan apa sama gue? Sedikit pun?"
Sehun mengajak Lisa ke pinggir, membicarakan keluh kesahnya.
"Lis, gue lebih suka temanan aja sama lo. Kayak dulu. Seperti awal-awal kita berteman. Gak seperti sejak lo khianati pacar lo demi gue."
"Itu meninggalkan Jimin itu karena gue udah gak cinta sama dia. Gue cinta sama lo!"
"Gue gak cinta sama lo, Lisa. Lo mau gue tinggalin seperti lo ninggalin Jimin waktu itu? Gue gak mau ada musuh lagi."
"Plis, gue mau kita coba dulu. Kalau lo emang gak ada rasa sama gue, gue akan lepas. Kita bisa sahabatan aja, dan gue gak akan ancam Woojin lagi. Gue gak akan jahat lagi."
"Lis, lo pikir ini sinetron? Ini nyata Lis. Perasaan gak bisa di coba-coba."
"Tapi, entah kenapa gue gak bisa lupain lo."
"Gue gak nyuruh lo untuk lupain gue, gue mau itu. Gue cuma mau lo lupain perasaan lo itu ke gue. Gue gak cocok untuk lo."
"Gue mohon. Kita coba sekali aja..." Lisa tetap memohon agar Sehun menyetujui sarannya itu.
"Tapi Lis..."
"Plissss....." Lisa merapatkan kedua tangannya dan memohon kepada Sehun.
"Lis...."
"Gue mohon."
"Tapi cuma satu hari...."
"Ye.. makasih Sehun." Lisa memeluk Sehun erat.
Di sisi lain, Daniel dan Sejeong juga berada di mall yang sama.
Sejeong melihat Sehun dan Lisa berpelukan dari kejauhan.
Sejeong menyadari itu dan dia mendekat ke arah Sehun dan Lisa.
"Sehun! Hayo... Ngapain pacaran disini??? Gak enak loh di lihatin banyak orang." Ucap Sejeong mengejutkan Sehun.
Sehun refleks melepas pelukan Lisa.
"Gak kok. Lo jangan salah paham." Balas Sehun antusias.
"Gak papa bro. Gak usah malu." Balas Sejeong.
"Kamu ngapain disini? Gak sekolah?"
"Em... Anu... Itu loh..."
Annyeong.
