Saat aku terbangun. Aku membuka mataku perlahan dan melihat ke segala arah semuanya berwarna putih. Aku baru sadar bahwa pakaian yang aku pakai serba putih. Aku mengedarkan pandanganku ke sekitar tapi tidak ada sebuah jalan. Aku berdiri dan berlari mencari jalan tapi tidak ku jumpai sebuah jalan.
Tiba tiba ada sebuah pancaran cahaya. Disana terlihat wajah kakek dan nenek disana (orang tua papah) mereka tersenyum ke arahku dan mereka memakai pakaian serba putih sepertiku.
"Yoona kembalilah ini bukan duniamu" ucap kakek
"Aku ingin ikut dengan kalian" ucapku
"Pulanglah nak, banyak orang yang sayang kepadamu" ucap nenek
"Gaada yang sayang sama Yoona lagi nek. Dunia itu kejam" ucapku
"Pulanglah, kami pergi dulu" ucap Kakek lalu cahaya tadi semakin terang sampai membuat mataku silau dan perlahan wajah kakek dan nenek menghilang berganti dengan sebuah lorong. Disana ada seorang anak kecil laki laki yang menggandeng tanganku.
"Mamah ayo ikut denganku" ucap anak itu. Hahh mamah?? Bahkan aku belum menikah
"Kamu siapa?" Ucapku
"Aku anak mamah" ucap anak kecil itu
"Aku belum menikah. Bagaimana bisa aku mempunyai anak" ucapku tapi anak itu diam dan fokus kedepan. Dia mengantarku sampai di depan lorong tadi dan seketika pancaran cahaya tadi semakin cerah.
"Hahh" ucapku saat terbangun dan merasakan sesak saat bernafas. Aku masih menetralkan nafasku yang tidak teratur.
"Kau sudah sadar" ucap Mamah
"Mamah aku dimana?" Ucap ku
"Kamu semalam pingsan, kamu demam. Tadi Papah langsung bawa kamu ke rumah sakit dan kata dokter kamu banyak pikiran jadinya kamu sakit" ucap mama
"Mamah ini jam berapa, aku harus berangkat sekolah" ucapku lalu membuka selimutku
"Ini udah jam 14.45. Kamu istirahat saja tadi mamah titip ijin sama Jihoon" ucap mamah seraya membenarkan kembali selimutku. Aku terkejut, berarti aku tidurnya lama banget.
"Tapi mah aku ingin berangkat sekolah" ucapku entah kenapa aku ingin sekali berangkat sekolah dan bertemu dengan Winwin aku mau berterima kasih sama dia. Okelah gapapa bentar lagi jam pulang.
"Kamu istirahat aja biar cepet sembuh. Nih makan dulu habis itu obatnya diminum" ucap mama menyuapiku dengan telaten setelah aku meminum obatku aku menonton kartun di tv yang disediakan rumah sakit.
"Ehh anak papah udah bangun nih" ucap Papa yang baru aja datang.
"Nih papah bawain buah buahan buat kamu. Dimakan yaa biar cepet sembuh" ucap Papa
"Makasih pah" ucapku
"Mamah sama papah udah tau semuanya. Jadi kalo kamu ada masalah ceritain sama mamah dan papah" ucap mamah
"Kasian banget anak papah, nanti papah akan cari orang itu sampai ketemu dan papah akan bikin peritungan sama orang itu" ucap Papah
Tak lama kemudian teman temanku datang. Jihyo, Lisa, Hanbin,Yoongi,Jihoon,Jin Oppa, Haechan,Renjun, Jaemin, Mark dan juga Winwin. Sekampung datang semua ehehe.
"Rame nih" ucap Mamah
"Yoona, gimana keadan kamu" ucap Winwin
"Lumayan" ucapku
"Hehh aku kira kamu tuh udah ga ada tau ga. Lagian tidur kayak orang mati aja. Tadi pagi aku bangunin ga ada responnya bahkan sampai aku siram air kamu masih ga bangun terus aku pegang jidat kamu ehh ternyata panas aku langsung teriak manggil Jin Hyung dan kamu langsung dibawa ke sini" ucap Jihoon langsung digablok Lisa. Tuh anak hobi banget gablokin orang.
KAMU SEDANG MEMBACA
Husband🔞 - MYG
Random"Aku akan selalu jadi sandaran kamu. Aku akan selalu ada saat kau butuhkan" "Kenapa kau mau jadi sandaranku" "Karna aku mencintaimu" @yesslin_awrll