13. Malaikat Penolong

3K 382 140
                                        

"Kita harus profesional, demi blink yang sudah menunggu di luar sana" Jisoo memberi semangat pada Lisa, Rose dan Jennie yang tak berani keluar dari mobil karena keadaan diluar mobil yang mereka tumpangi begitu ramai, mereka terus mendesak ke arah mobil demi bisa melihat idola mereka lebih dekat, manager oppa dan staff yang lain sampai ikut terdorong dan kesulitan membuka pintu mobil, akhirnya, penjaga keamanan di gedung sebuah stasiun radio itu pun ikut campur tangan membantu member Blackpink melewati kerumunan fans nya.

"Aww. . . Oppa. . ." Jerit Lisa yang rambut nya di tarik oleh seorang anti fans.

"Enyah kau dari negara kami!" Seru nya pada Lisa.

"Yak!" Teriak manager oppa, lalu menepis kasar tangan orang yang telah menyakiti Lisa, kadang, seorang haters bisa menyamar menjadi seorang fans demi niat buruk mereka, sesampai di lobby, Rose memeluk Lisa yang mood nya langsung drop karena kejadian tadi, dia merasa bersalah karena telah menyebabkan Rio masuk penjara.

"Semua karena ku, andai aku tak menemui Joohoe, kejadian ini pasti tak akan menimpa Rio" sesal Rose yang mendekap kepala Lisa.

"Tidak, jangan bilang begitu, tak ada yang menyalahkan mu Rosie, takdir nya memang begini, kita berdoa saja untuk Rio, semoga ada jalan yang bisa membebaskan dia" tutur Jennie menghibur Rose

Sementara di penjara

Rio sudah lebih dari seminggu mendekam dibalik jeruji besi, berkas acara pemeriksaan nya sebentar lagi lengkap, dan sidangpun bisa segera di mulai, dia sedang ada tamu disana.

"Bagaimana keadaanmu Rio?" Tanya sang tamu.

"Baik hyung" jawab Rio singkat, tamu nya ternyata adalah manager hyung.

"Para gadis merindukanmu, mereka merasa tak aman dan kurang percaya diri tanpa mu di sisi kami" keluh manager hyung, Rio tersenyum tipis.

"Mereka menitipkan ini untuk mu, maaf tak bisa mengunjungi mu, karena kamu tahu kan, Blackpink sedang dalam promo comeback mereka" Rio mengangguk paham.

"Makan yang baik dan jaga kesehatanmu ne, aku pamit" ucap manager hyung yang membawakan banyak makanan untuk Rio dari gadis-gadis yang mengkhawatirkan Rio.

Dan keesokan hari nya, Rio kembali menerima tamu, seorang gadis, yang memakai masker untuk menutupi identitas nya, tapi bagi Rio, dia sudah tak asing lagi, mereka duduk berhadapan dengan suasana canggung yang menyerang sang gadis.

Dan keesokan hari nya, Rio kembali menerima tamu, seorang gadis, yang memakai masker untuk menutupi identitas nya, tapi bagi Rio, dia sudah tak asing lagi, mereka duduk berhadapan dengan suasana canggung yang menyerang sang gadis

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Mungkin ini bisa menolong mu, dan aku tak tahu harus bagaimana dengan rekaman ini" ucap sang gadis setelah memperlihatkan video keributan antara Joonhoe dan Rio yang menjadi sumber masalah.

"Bisakah aku meminta tolong sekali lagi padamu?" Pinta Rio, sang gadis mengangguk.

"Tolong berikan rekaman ini pada Sojoong, dan minta dia untuk menyerahkan nya pada tuan Jung" interuksi Rio, gadis itu menyanggupi, dan dia berdiri untuk pulang karena tak ingin ada yang mencurigai nya.

"Rio" panggilnya meragu saat hendak meninggalkan sang pria.

"Ya?" Jawab Rio dengan isyarat matanya.

"Ku harap, apa yang ku lakukan bisa menghapus kesalahanku pada mu 7 tahun yang lalu" lirih nya menatap Rio dengan wajah menyesal nya, Rio hanya mengangguk.

"Terima kasih" jawab nya, kemudian pergi meninggalkan Rio.


Di kediaman Jung

"Habislah karir mu bocah sombong" geram Yunho setelah menonton rekaman dari sebuah kartu memori micro yang Sojoong  berikan pada nya, Yunho sedang berada di ruang kerja nya saat ini, dan Sojoong menggigit kuku jari nya, takut dengan adegan dimana Rose nyaris mengalami pelecehan sebelum akhir nya diselamatkan oleh Rio.

Dan hari itu juga Yunho meminta bertemu dengan Yang Hyun-suk, Joonhoe dan manager nya, di kantor YG.

"Masih dengan percaya diri nya, Joonhoe memasuki ruang CEO dari YG entertainment, diikuti manager nya.

"Jadi, apa Rio setuju dengan syaratku?" Kekeh Joonhoe mengejek.

"Menyerah juga dia akhir nya" lanjut Joonhoe, Yunho masih terdiam.

"Joon, tuan Yunho bilang, sekali lagi dia menawari mu opsi damai, dan meminta mu mencabut laporan atas nama Rio" beritahu Hyun-suk yang belum tahu jika Yunho memiliki bukti kuat yang bisa menghancurkan Joonhoe juga YG sendiri, Joonhoe terkekeh remeh.


"Sudah ku bilang, aku tidak sudi, jika dia tidak menuruti syaratku, kamu tahu tuan, karena luka di wajahku, aku harus memakai make up tebal untuk menutupi memar ini, dan rasanya sangat tidak nyaman, sampai kapan pun, aku menolak untuk mencabut laporan ku" Joonhoe tetap pada keputusan nya.

"Baik, kita lihat, apa setelah kamu menyaksikan ini, kamu masih bisa bersikap sombong?" Tantang Yonho, dia lalu mengeluarkan laptop nya, dan memperlihatkan sebuah video pada Yang Hyun-suk dan Joonhoe.

"Aku tak masalah Rio dipenjara, karena dia bukan lah seorang idol, dan aku melindungi nya karena aku sudah menganggap dia seperti keluarga ku sendiri, dia tak bersalah, sedangkan kau, bersiaplah menjadi pengangguran mulai dari sekarang" balas Yunho.

Glek

Joohoe menelan ludah, Hyun-suk pun murka, menatap nyalang pada Joonhoe yang wajahnya mulai ketakutan.

Plak

Hyun-suk menampar keras pipi kiri Joonhoe

"Apa yang ada di kepala mu?" Hardik nya.

"Dia adalah junior mu, kamu benar-benar membuat ku marah Joonhoe-shi, mulai hari ini, jadwalmu baik solo maupun group, aku bekukan" marah Hyun-suk, manager Joonhoe gugup, dia ketakutan dengan kemarahan Hyun-suk.

"Tuan, tuan" panggil Joonhoe pada Yunho yang hendak memasuki mobil nya setelah bertemu dengan Yang Hyun-suk, Yunho menoleh, dan mengurungkan niat nya untuk masuk ke mobil.

"Tuan tolong, ku mohon, jangan sebar video itu" melas Joonhoe nyaris menangis, sambil menangkupkan kedua telapak tangan nya di depan dada.

"Kemana pergi nya Joonhoe yang congkak tadi, yang sombong dan tampan itu? Kenapa tiba-tiba dia bisa berubah semenyedihkan ini sekarang?" Ledek Yunho membalas perlakuan Joonhoe selama ini.


"Tuan, ku mohon, tolong pikirkan karir ku, aku masih muda, jalan ku masih panjang di dunia entertainment" Joonhoe masih saja egois.

"Apa kamu juga memikirkan nasib Rio sebelum nya?" Yunho menjawab dengan pertanyaan.

"Aku tak tahu apakah video ini sudah tersebar atau belum, karena aku mendapatakan nya dari tangan ke dua, jadi, aku bukan orang pertama yang sudah melihat rekaman ini" jawab Yunho, lalu masuk meninggalkan Joonhoe yang sudah nyaris menangis, menyesali kecongkakan nya.





#TBC








The BodyguardTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang