Typo bertebaran.
Demi dirimu ku rela memberikan apapun.
Happy birthday to you
Happy birthday to you
Happy birthday happy birthday
Happy birthday via.
"Cie,ade kakak yang paling jelek tambah tua"dua orang gadis sedang merayakan ulang tahun salah satu dari mereka.Tidak ada orang lain lagi yang ikut serta dalam perayaan dua gadis tersebut.
"Makasih,kakak ku yang juga jelek"ucap gadis yang sedang berulang tahun.
"Via,make a wish dulu dong"ucap sang kakak.
"Iyah ka Lena,ini aku baru mau"
Yah, mereka adalah Alena dan sang adik via.Hari ini adalah ulang tahun via, mereka hanya merayakannya berdua dengan sepotong kue dan lilin, tapi itu sudah membuat adik kakak itu menjadi amat sangat bahagia.
Alena dan via hanya tinggal berdua di rumah sederhana mereka.Mereka harus rela kehilangan orang tua karena suatu alasan.
"Kak Lena"panggil via.
Lena yang sedang membereskan bekas acara kecil-kecilan mereka menengok ke arah sang adik"apa?"tanyanya.
"Kak Lena masih kerja di resto ayahnya salsa?"
"Iyah, kenapa?''lena hanya merespon pertanyaan sang adik sekenanya,karna ia sedang sibuk membereskan rumah mereka.
"Kenapa ga berhenti kerja aja sih kak"
Alena mengerutkan dahinya tak paham dengan yang di ucapkan oleh adiknya itu.
Berhenti kerja?kenapa?
"Emangnya kenapa?"tanya lena.
"Aku malu kak, temen-temen ku sering mengolok-olok aku di sekolah"
Alena hanya menghela napas pelan mendengar perkataan sang adik.
"Kalau kakak ga kerja,kita ga bisa makan via.Dan kamu juga jangan dengerin kata mereka via.Mereka ga tau hidup kita,ga biayain hidup kita ga kasih kita makan via""Ck terserah kakak deh aku mau tidur"
"Anak itu selalu saja kemakan omongan orang"
***
04:00
Alena sudah bangun untuk menyiapkan sarapan untuknya dan via.Dia selalu ingat perkataan almarhumah sang ibu "kalo mau semangat menghadapi hari kita harus isi bensin yang banyak"
Alena terkekeh mengingat perkataan ibunya saat ia bertanya kenapa setiap pagi kita harus sarapan?
05.00
Alena sudah selesai membuat sarapan dan membereskan rumah mereka.Tok tok.
"Via bangun sarapannya usah siap tuh"
"Iyah ka aku ke sana sekarang,ayo"
Mereka berdua makan dengan hikmat hanya suara dentingan sendok dengan piring saja yang terdengar.
"Aku selesai,duluan yah kak"
"Loh,ga mau bareng kakak aja Vi?"tanya Alena.
"Ngga deh kak aku sama Rere"jawab via.
"Rere temennya salsa itu?"Alena kembali bertanya kepada sang adik.
"Iyah kak,udah deh aku mau berangkat dulu Rere pasti udah nungguin"via menjawab pertanyaan kakaknya dengan ketus karna ia merasa jengah terus di tanyai seperti itu.
Melihat adiknya berkata ketus seperti itu sudah biasa bagi Alena,via memang selalu begitu.Tapi,Alena akan tetap menyayangi adik satu-satunya itu.karena hanya via ua yang dia punya sekarang.
Setelah membereskan bekas mereka sarapan Alena langsung pergi ke sekolah yang sama dengan via.
Alena itu kelas XI IPA 1 dan via itu x IPS 2.Alena itu cantik,tapi ia sangat tidak suka kulitnya bersentuhan dengan sesuatu yang asing.
Kulit kuning langsat,hidung mungil, bulu mata lentik,bola mata hitam pekat.Itu juga yang selalu membuat sang adik cemburu dengan kelebihan yang kakaknya punya ia pintar dan dekat dengan guru.
Sedangkan ia,parasnya tidak seperti kakaknya yang cantik.via juga cantik tapi masih kalah dengan Alena.
KAMU SEDANG MEMBACA
ALENA (Completed)
Teen FictionVIA.satu nama yang membuat Alena masih mau bertahan dengan semua kesengsaraan di hidupnya. Tidak punya ayah dan ibu harus membuat Alena harus rela banting tulang untuk biaya hidupnya dan adiknya penasaran dengan hidup Alena?cuss baca...