My second beauty wife✨✔️

Kenangan lama

Y/n merasa hatinya cukup panas oleh perkataan zua yg menyinggung anaknya dan sikap seokjin yang pengecut tidak bisa diandalkan sebagai kepala keluarga. Cihh, memangnya apa bagusnya dia sih? Jelek sekali selera seokjin, dasar pasangan brengsek. Y/n telah pamit undur diri dengan tuan rumah, ketika ingin meninggalkan acara tersebut tepat digerbang masuk dia bertemu dengan seniornya sewaktu kuliah dulu, iya dia adalah " kim taehyung" lelaki yang ditaksir Y/n sejak awal. Andai saja kim brengsek seokjin tidak datang pasti Y/n telah memadu kasih dengan taehyung.

Ohh, oppa. Kau disini juga? Bukankah kau sedang diparis?

Y/n-siii, kau semakin cantik saja aku hampir tidak mengenalimu. Aniyo, yang mengadakan acara ini adalah iparku aku mengahdirinya sekalian ada urusan perusahaan dikorea. Tidak disangka aku bertemu denganmu.

Aaaahh begitu, kau sendi-
Sebelum melanjutkan pertanyaannya Y/n dikagetkan dengan seon yang menangis kencan, Y/n total panik begitupun bibi han. Tidak tau mengapa tiba-tiba menangis, setelah diperiksa ternyata seon digigit serangga dikakinya yg seperti roti sobek. Sontak taehyung menautkan kedua alisnya seolah bertanya-tanya siapa bayi yg bersama Y/n. Tidak mungkin adiknya

Aahh Y/n sii, bayi ini siapa? Adikmu?

Ahh oppa *Y/n terkekeh mendengar penuturan taehyung* ini anakku, namanya seon.

Anakmu? Kau sudah menikah? Kapan? Aku tidak kau undang. Sungguh raut wajah taehyung sangat terkejut, dia tidak menyangka Y/n bisa secepat ini menikah.

Iya anakku, aku sudah menikah sejak kau memutuskan pindah keparis. Pertemuan kita ditoko buku pada waktu itu adalah pertemuan terakhir kalinya.

Ahhh begitu, jadi dimana suamimu? Aku tidak melihatnya.

Aku tidak punya suami. Y/n mencoba tersenyum walaupun sakit sekali rasanya mengucapkannya.
Baiklah oppa, aku pulang dulu kasihan seon. Sampai jumpa lain waktu.

Ahh nee, hati-hati Y/n sii. Sebenarnya sejak dulu taehyung telah menaruh hati kepada Y/n namun orang tua taehyung yang memaksakan dia harus bertunangan dengan klien appanya membuatnya merasa tertekan dan mau tidak mau harus dilaksanakan. Tapi untungnya pertunangan tersebut batal dikarenakan tunangan taehyung ketahuan hamil dan hasil DNA menunjukan itu murni bukan darah daging taehyung. *jelas saja bukan, melakukannya saja aku tida pernah yaampun* pikirnya pada saat itu.

Diantara perbincangan hangat antara mereka berdua yang sudah lama tidak bertemu, ada sepasang mata yang memperhatikan mereka dengan raut wajah yg menunjukan amarahnya segera meledak. Hatinya panas dia ingin marah, ingin menarik istrinya untuk tidak terlalu akrab. Bahkan sekarang rasanya ingin menghukum Y/n karena sudah berani mengumbar senyumnya untuk lelaki lain.

* apa-apaan dia itu, berani sekali tersenyum hangat dengan lelaki lain. Apa dia bodoh, kau sudah bersuami nyonya kim jangan memancingku untuk mengurungmu* begitu batinnya berdialog mengeluarkan sumpah serapah untuk Y/n dan taehyung yg kedapatan mengobrol didepannya. Dikarenakan sudah tersulut api cemburu dia memutuskan untuk pulang dan meninggalkan zua.

Hei, mau kemana? Acara belum selesai, ada apa?

Diamlah, ayo pulang atau kau naik taksi saja!!

Kenapa sih? Apa karena istrimu pulang makanya kau ketus begini terhadapku?

Jangan memancingku untuk berbuat kasar zua, aku tidak segan-segan meninggalkanmu disini.

Coba saja, atau aku akan berbicara kepada awak media bahwa kau mempunya istri kedua dan aku ditelantarkan karena aku tidak bisa mempunya anak.

Silahkan, aku lelah kau ancam terus menerus. Aku sudah tidak perduli.

Ahh, kau bermain-main denganku tuan kim??

Tanpa berbasa-basi lagi seokjin segera masuk kemobil mewahnya dan meninggalkan zua. Dia tidak main-main kali ini.
Menurutnya kedatangan taehyung cukup mengganggu dirinya, cukup dia suami Y/n jangan ada yang lain. Walaupun dia meninggalkan Y/n bukan berarti Y/n bebas berkencan atau mencari pengganti appa seon. Tidak, itu semua tidak akan terjadi. Sudah mutlak seokjin tidak ingin punyanya direbut seseorang, Sekalipun dia tidak memakainya bukan berarti dia membuangnya begitulah pikirnya.

Tbc.....