Saat ini Namjoon sudah tiba di apartement sederhana Jin. Ia duduk di sofa yg sederhana dan memperhatikan seisi apartement itu dengan mengernyit, sementara Jin membuatkan sang daddy kopi.
Jin datang membawa secangkir kopi dan cemilan saat Namjoon ingin bangkit dari duduknya karena melihat sebuah foto masa kecil Jin. Namjoon menyamankan posisi duduknya dan menarik tangan Jin yg sudah meletakkan kopi di meja untuk mendudukkannya di pangkuannya.
"Kau tinggal sendiri disini Baby?" tanya Namjoon sambil sesekali mengecup pundak Jin yg sedikit terekspose karena ia memakai sweater putih sexy.
"Jinnie tinggal disini dengan Jimin dan Jungkook, kami sempit-sempitan disini daddy, dan gerah sekali." ucap Jin manja sambil memainkan dasi Namjoon.
"Tentu saja gerah, apartement ini tak ada pendingin ruangan, dan sempit jika kalian bertiga. Daddy saja kegerahan baru beberapa menit disini." ucap Namjoon sambil memeluk perut Jin.
"Sebenarnya Jinnie malu pada daddy dengan keadaan apartement Jinnie yg begini. Tapi mau bagaimana lagi, Jinnie hanya mampu menyewa apartement ini, itupun kami patungan bertiga." lirih Jin sambil sesekali mengelus tangan Namjoon yg melingkar di perutnya.
Namjoon tampak berfikir, ia tak mungkin membiarkan kekasih cantiknya kegerahan dan sempit-sempitan tinggal di apartement kecil ini. Ia berfikir untuk membelikan kekasih cantiknya apartement baru yg lebih besar, mewah dan pastinya layak untuk sugar babynya.
"Bagaimana kalau besok kita pergi untuk memilih apartement baru untuk baby? Daddy temani." usul Namjoon.
Jin menatap binar kearah Namjoon dan seketika memeluk leher Namjoon dengan erat dan memekik senang.
"Kyaa......daddy serius?" tanya Jin meyakinkan. Namjoon hanya mengangguk dan sesekali mengelus wajah cantik kekasihnya.
Cup
"Thankyou daddy." Jin mencium bibir Namjoon secepat kilat karena malu.
"Tapi daddy minta hadiah besok dari Jinnie." ucap Namjoon sambil tersenyum miring.
"Em daddy mau apa? Kiss ? Semua yg daddy minta Jinnie berikan, asalkan besok daddy ajak Jinnie jalan-jalan belanja keperluan Jinnie. Otthe?" tawar Jin.
Namjoon tampak tersenyum menyeringai pada Jin, difikirannya sudah ada hal-hal mesum. Beberapa minggu menjalin kasih ia hanya bisa berciuman, belum terlalu intim baginya, ia kesempatan emas tentu saja. Harga apartement tak seberapa baginya, bahkan ia bisa saja membelikan rumah yg sama dengan rumah mewahnya untuk Jin saat ini juga jika ia mau. Tapi sepertinya apartement mewah sudah lebih dari cukup untuk anak seusia Jin.
"Besok daddy akan penuhi semuanya, tapi besok malam daddy minta Jinnie untuk menemani malam daddy. Dan tak ada penolakan baby, karena daddy menginginkan mu besok." ucap Namjoon seduktif.
Jin yg mengerti maksud dari ucapan Namjoon pun mengangguk. Ia sangat paham posisinya sebagai sugar baby, tak hanya lewat situs online saja ia belajar, ia bahkan belajar dari Bambam dan Baekhyun yg bahkan sudah lebih jauh darinya. Ia paham betul apa yg harus ia lakukan dan tentunya ia sudah menyiapkan segala sesuatunya.
"Baby dengan senang hati menemani daddy besok." ucap Jin sambil mencium bibir Namjoon dengan mesra.
Namjoon tak menyia-nyiakan kesempatan itu, ia menarik tengkuk Jin untuk memperdalam ciuman mereka. Sesekali Namjoon memiringkan kepalanya ke kiri dan kanan untuk mencium bibir manis kekasihnya. Bahkan tangannya sudah meraba pahan dalam Jin yg hanya memakai celana pendek, bahkan naik ke perut dan meraba perut datar kekasihnya. Cukup lama dalam posisi duduk, Namjoon merebahkan Jin di sofa itu dan memulai ciuman yg lebih panas tentunya.
Saat ini Taehyung dan Jungkook tengah bermesraan di mobil Taehyung yg terparkir di parkiran agensi. Mereka sedang asik mengobrol hal-hal yg tak jelas, saat sedang asik mengobrol tiba-tiba saja ponsel Taehyung berbunyi pertanda panggilan masuk. Panggilan itu dari hyungnya Namjoon.
"Yeobseo..."
"Tae, berapa lama kau diliburkan agensi?" tanya Namjoon di seberang sana.
"Tiga bulan hyung, aku baru menyelesaikan tour ku bulan lalu. Wae?"
"Ah ani, aku hanya ingin kau menjaga kekasih kecil mu itu karena beberapa hari ini aku harus bersama Seokjin fi apartement, kau tau maksudku kan?"
"Kenapa harus di apartement? Mansion kan masih kosong hyung, bahkan kau bisa mencoba berbagai gaya di kamar mu yg luasnya selapangan basket." kesal Taehyung.
"Besok aku akan membelikan kekasihku apartement baru, dan aku harus mencoba apartement itu. Kau seperti tak mengenal hyung mu dengan baik saja."
"Iya terserah kau hyung, Jungkook ku ajak saja ke apartement ku. Oh apa aku juga harus membelikan Jungkook apartement hyung?" tanya Taehyung pada Namjoon.
"Tak usah, kali ini aku belikan apartement yg cukup mewah untuk mereka, dan tentunya dengan fasilitas lengkap, jadi mereka tinggal bawa baju saja kesana. Dan tolong kau bantu urus juga, apartement kekasih mu tak layak ditinggali bertiga, jadi kau harus bantu perpindahan kekasihmu itu."
"Iya hyung, gomawo." Ucap Taehyung dan langsung mematikan sambungan teleponnya.
"Siapa daddy?" tanya Jungkook.
"Ah, ini Namjoon hyung besok meminta aku mengurus perpindahanmu ke apartement baru, ia akan membelikan apartement untuk Seokjin." jawab Taehyung.
Jungkook mengerutkan kening. Jin saja sudah dibelikan apartement, ia juga harus meminta sesuatu yg berguna. Percuma jika ia punya kekasih seorang idol yg kaya jika ia tak meminta hadiah yg mahal.
"Daddy. Jin hyung di belikan apartement oleh Namjoon hyung, lalu daddy tak ingin membelikan Kookie apa-apa begitu? Jam tangan baru? Atau satu set playstasion?" lirih Jungkook manja pada Taehyung.
"Oh, baby ingin hadiah? Kenapa tak bilang? Ayo kita lets go ke mall untuk membeli hadiah. Apa saja yg baby minta hari ini, daddy belikan semua, bahkan mall dengan pelayannya juga." ucap Taehyung sombong.
Jungkook yg mendengar menatap Taehyung berbinar dan tersenyum lebar memperlihatkan gigi kelincinya. Taehyung yg melihat itu gemas dan mengecup singkat bibir Jungkook.
"Ok lets go, baby ingin beli susu pisang untuk stock selama sebulan dan beberapa cemilan, jangan lupa satu set game juga lengkap dengan komputer dan sebagainya" oceh Jungkook membayangkan semua barang-barang itu.
Taehyung yg mendengar itu itu hanya mengelus kepala Jungkook sayang. "Malam ini berikan goyangan panas mu pada daddy, dan harus lebih dari tiga ronde" ucap seduktif Taehyung di telinga Jungkook membuat sang kelinci manis merona malu.
Jika kalian berfikir Jungkook masih polos, jawabannya tidak. Jungkook dan Taehyung sudah pernah melakukannya tentu saja, itu karena hasutan dari Bambam dan Baekhyun yg mengatakan 'Cobalah hal ini dengan daddy mu, maka kau akan ketagihan karena rasanya membuat kau seakan terbang' ucap Bambam sambil memerlihatkan video sepasang kekasih yg tengah berhubungan intim pada Jungkook.
Jungkook tentu saja percaya dan ingin membuktikan semuanya. Bahkan ia yg memulai tanpa harus Taehyung bersusah payah merayunya. Ia sukarela menyerahkan dirinya, dan ucapan Bambam terbukti kalau ia melakukan itu membuat ia terbang melayang dan ketagihan.
Kita doakan saja semoga besok Jungkook baik-baik saja ke sekolah tanpa harus mengeluh pantatnya sakit. Taehyung jika bermain tak cukup satu ronde, jadi kita tunggu kabar baiknya besok, mungkin saja ada adegan livenya.
TBC
KAMU SEDANG MEMBACA
Sugar Daddy
RomanceYoonmin! Park Jimin seorang siswa Senior High School ingin hidup mewah tapi tak mau bekerja. Memacari seluruh namja di sekolahnya yg punya banyak uang tapi masih kurang puas. Apa ia akan mendapatkan namja yg setara dengan hidup mewahnya? "Sugar Dadd...