Mɪsᴛᴀᴋᴇ

Mistake [13]

[📸 pict di atas foto Arselan]

°●°●°●°

Sebenarnya untuk apa gue hadir di kehidupan ini?

🍁Arselan Elfredo Huanran🍁

°●°●°●°

"Apa emang gue harus lenyap dikehidupan ini? biar orang yang gue sayang nggak tersakiti lagi? biar orang nggak menginginkan kehadiran gue bahagia?" Rancau Arselan semakin menjadi-jadi hingga tak disadari Arselan mulai melajukan motornya semakin cepat.

Hingga akhirnya..

Tanpa disadari Arselan telah sampai di depan rumahnya. Rumah yang menjadi saksi bisu, hari terakhir, dimana orang tuanya memilih saling melepaskan, 2 tahun lalu. Orang tua yang sama sekali tidak mengharapkan kehadirannya. Orang tua yang selalu menyesali atas kehadiarannya. Ayahnya yang mendapatkan hak asuhpun tidak pernah menemuinya, hanya memberikan uang untuk memenuhi kehidupannya lewat atm.

"Maaf Ayah nggak bisa sering menemuimu, tapi tenang, Ayah bakal tetep ngasih uang buat kehidupan kamu, pegang ini." Kata Ayah Arselan untuk terakhir kalinya mereka bertemu saat itu, sambil memberikan kartu atm.

Dulu Ayah Arselan dan Ibu Arselan, memiliki profesi yang sungguh membuat orang memukau, Ayahnya sebagai Direktur Utama di sebuah perusahaan diversifikasi dan Ibunya merupakan artis yang pada saat itu sedang naik daun.

Hingga pada akhirnya, tanpa disengaja mereka berdua bertemu disuatu tempat malam. Entah ada angin apa saat malam itu juga hal yang tidak di inginkanpun terjadi.

Awal mula setelah kejadian itu mereka hanya saling membungkam agar tidak sampai ke publik. Hingga saat Ibu Arselan mulai merasa ada yang berbeda dari dirinya, seperti sering mual dan sebagainya, akhirnya Ibu Arselan mencoba memeriksakan diri ke rumah sakit bersama managernya.

Ternyata setelah memperiksakan diri hasilnya membuat Ibu Arselan dan sang manager tercegang. Ibu Arselan 'Positif Hamil'. Hal itu membuat Ibu Arselan tak menyangka apa yang telah terjadi dengan dirinya. Rasa malu dan jijik akan diri sendiri mulai muncul. Ia masih tidak terima dengan fakta yang baru saja terungkap. Karena bagaimanapun juga yang hanya ia pikirkan hanya karirnya.

Dengan penuh emosi hari itu juga, Ibu Arselan segera menuju ke kantor Ayah Arselan untuk meminta pertanggung jawaban, ia sama sekali tidak menginginkan anak yang berada di perutnya itu. Fans Ibu Arselan ada dimana-mana, melihat kedatangan Ibu Arselan di kantor Ayah Arselan membuat semua geger seketika. Kejadian ini justru membuat semua beropini macam-macam. Ayah Arselan tidak menyangka perbuatan tak di sengaja itu membuat semua serunyam ini. Akhirnya Ayah Arselan meminta bukti, bahwa yang di kandung oleh Ibu Arselan itu anaknya.

Ibu Arselan yang membawa surat hasil pemeriksaan itu langsung diberikan ke Ayah Arselan untuk pembuktian.

Akhirnya Ayah Arselan memutuskan untuk keberlangsungankan pernikahan dadakan. Apalagi setelah keluarga mereka saling tau, langsung mereka kecewa akan kelakuan anak mereka. Pernikahan itupun di berlangsung tanpa restu orangtua mereka.

"Pokonya kamu harus nikahin aku, untuk tanggung jawab atas anak sial ini, kalo engga anak ini akan ku bunuh." Seru Ibu Arselan.

"Oke aku bakal tetep nikahin kamu, untuk tanggung jawab atas anak itu, jangan bunuh dia." Jawab Ayah Arselan.