Mɪsᴛᴀᴋᴇ

Mistake [17]

[📸 pict di atas foto Ayma]

°●°●°●°

Aku tidak berusaha menjadi lebih baik dari orang lain, aku berusaha menjadi lebih baik dari diriku yang dulu.

🍁Nadra Shayma Zeamaya🍁

°●°●°●°

Ping!!

Terdengar suara notifikasi pesan masuk kedalam handphone Aileen. Aileen yang tengah berdesakan didalam bus segera mencari tempat duduk kosong, iapun segera mengambil handphone di dalam tasnya setelah mendapatkan tempat duduk.

hhh kenapa gue tadi bisa tidur selama itu dah di perpus? ini adek gue gimana kalo gue telat kayak gini? duhh kacau dah gue. Batin Aileen sambil mengecek handphonenya.

________________________________

Ayma Imoed : Aileen nanti malem kamu nginep dirumah aku ya? pliss😢😢 aku mau cerita banyak, mau curhat banyak, mau bareng sama Aileen di hari-hari terakhir.

______________________________

Pesan itu langsung d balas cepat oleh Aileen. 'Ok, gue usahain Ay.'

Aileen sebenarnya tidak terlalu memperhatikan pesan Ayma itu, dengan membaca kilat, dia hanya menangkap kata 'menginap dan curhat'.

Yang dia pikirkan sekarang adalah untuk segera menjemput adiknya. Ya, adiknya pulang sekolah tepat 10 menit sebelum bell sekolahnya. Bila dia tepat waktu, adiknya hanya perlu menunggu 15 menit, jarak antara sekolah Aileen dan adiknya sekitar 5-7 menitan.

Tapi sekarang? dia bahkan sudah telat hampir 20 menit. Sungguh Aileen sangat khawatir akan adiknya itu. Walaupun adiknya cowo dan sudah kelas 8, tapi dia sangat cengeng.

°●°●°●°

"Dek Plii !!" Seru Aileen berteriak mencari adiknya di depan sekolahnya.

duhh ni bocah mana ya? Batin Aileen sambil menelusuri luar sekolah sekali lagi untuk memastikan keberadaan adiknya yag sedari tadi tak kunjung datang. kalo ada apa" emak bakal ngamuk nih sama gue. Lanjut batin Aileen dengan khawatir.

"Hahahaha." Terdengar tawa seseorang dengan sangat kencang di dekat toko roti seberang jalan.

{gile itu suaranya ke toak asli😂} -Author

Mendengar tawa itu membuat Aileen menoleh tuk mencari sumber suara.

loh? itu kan si Rapli? kok disana? tunggu eh itu Rapli sama siapa dah? Aileen berbicara pada dirinya sendiri setelah melihat adiknya ternyata sedang bersenda gurau dengan seorang lelaki, iapun segera menyeberangi jalan untuk menemui adeknya itu.

"Dek balik yuk." Panggil Aileen memanggil adeknya dari kejauhan.

Rapli sama sekali tak menoleh ketika di panggil Aileen. Entah dia tidak dengar atau pura-pura tidak dengar. Aileenpun mendekat, "Dek." Panggil Aileen lagi dengan mencoel lengan adiknya itu.

"Ish apaan.., Eh kakak baru dateng?" Tanya Rapli sambil membalikkan badannya. Fiks tepat di panggilan kedua tadi, cowo yang sedang bersama Rapli ikut menoleh melihat Aileen.

"Lah Elo??" Pekik Aileen kaget melihat cowo yang sedang bersama adiknya. Cowo tadipun juga kaget melihat kedatangan Aileen."Lah kakak kenal sama ni mas bro?" Tanya Rapli lagi.