11.|Triple Girls

391 41 1
                                    

Sekarang Shinta sedang dalam perjalanan ke rumah orang tuanya bersama Dareen,kebetulan Dareen membawa mobil.

"Jadi kemarin bunda sama ayah berantem? " Tanya Shinta

"Iya, ayah hampir nampar bunda"

"Sekarang gimana? " Tanyanya lagi

"Udah baikan ko, tapi ayah lagi diluar negri" Kata Dareen

"Oh iya lo masih benci Ayah? Dan lo masih ga bisa nerima Fika? " Tanya Shinta hati²

"Ta, jangan bahas ini bisakan? " Tanya Dareen lembut

"Lo kenapa sih? Tiba-tiba benci ayah? Terus lo tiba-tiba ga suka sama kehadiran Fika?" Kesal Shinta mentap Dareen.

"Belum saatnya lo tau ta" Ucap Dareen lembut mengusap kepala Shinta sendu.

"Kalian nyembunyiin sesuatu dari gue? Gue ga mau jadi orang bodoh dihadapan kalian ren" Bentak Shinta menangis.

Dareen menepikan mobilnya dan memeluk Shinta erat, dan mengusap pipinya.

"Udah ya, jangan bahas ini dulu bukan saatnya lo tau, Oke? Percaya sama gue" Ucap Dareen lalu melanjutkan perjalanannya.

~Ketauan kan apa hubungan mereka berdua? Sstt.... Jangan kasih tau mereka semua ya, belum saatnya mereka tau~

*****

" BUNDA ADA SHINTA NIH, KATANYA KANGEN" Teriak Dareen dipintu utama rumahnya.

"Hey! Jangan teriak² sayang, bunda ga budek ko" Ucap bunda Chintya menghampiri Shinta

"Wah..udah besar anak bunda, sekarang gimana keadaan nenek?" Tanya bunda Chintya

"Baik ko bun, sangat baik" Kata Shinta senang.

"Dareen nakal ga di sekolah sayang? " Tanya Bunda Chintya

"Ga tau bun kita mana ada deket di sekolah, tapi ya bun Shinta pernah hampir bogem Dareen loh" Kata Shinta melirik Dareen yang tengah kesal menatapnya.

"Ko bisa kenapa? " Tanya bunda heran.

"Dia jadi paling playboy sekaligus badboy bun" Kata Shinta.

"Beneran ren? " Tanya bunda seperti ingin marah

"Hehehe maaf bun, soalnya Dareen kaya ga berwarna" Kata Dareen membuat alasan

"Tapi anak bunda ngga ngerokok kan? " Tanya bunda menyelidiki

"Ngga ko bun, oh iya Shinta juga sering baku hantam loh sama cowok lagi" Kata Dareen membalas Shinta.

"Anak bunda yang ini berantem?" Tanya bunda melirik Shinta

"Kan aku berantem ada alasannya bun" Rengek Shinta

"Aku juga ada alasannya ko" Kata Dareen membalas.

"Yaudh sekarang kalian bersih-bersih terus makan bareng bunda ya" Kata bunda Chintya

"Siap bun" Ucap mereka

Merekapun keatas bersama, ke kamar masing-masing .

Ting.. Tong..

Suara bel rumah Dareen berbunyi, dan Chintya membukakan.

Triple girls {√}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang