33.| Triple Girls

338 34 0
                                    

2 hari berlalu, sekarang hari terakhir mereka camping.

Dan Shinta masih saja sibuk dengan ponselnya, mereka juga tidak tau apa yang dilakukan Shinta di ponselnya.

Sesekali Shinta tersenyum kecil menatap ponselnya, hanya SH yang tau bahwa Shinta mendapatkan uang jajan tambahan dari kerabatnya.

Sehingga sesekali dia tersenyum lebar menatap layang ponselnya.

"Tha, awas Shinta selingkuh" Ujar Dareen kompor

"Ngaco lo! " Balas Athaya menepis pikiran tidak baik itu.

Sesekali Shinta dimarahin Athaya dulu kan rame. Batin Dareen tersenyum jahil

"Ish siapa tau itu ketos baru yang namanya Fahri itu" Kompor Dareen belum menyerah

"Jangan sebuat namanya! " Tegas Athaya mulai kepancing.

"Lo mau aja dikibulin Dareen" Celetuk Sam menatap Dareen malas.

Dareen mengode Sam agar diam dan lihat apa yang akan terjadi, sementara Sam hanya mengangguk malas.

"Samperin tha, siapa tau aja" Ujar Dareen menyimpan smirknya.

Athaya langsung menghampiri Shinta yang menatap ponselnya sambil tersenyum lebar.

"Sibuk aja" Sindir Athaya duduk disampingnya, Shinta melirik sebentar lalu menatap ponselnya kembali.

"Liat apaan sih? " Ujar Athaya jadi kesal

"Ga liat apa-apa, kenapa? "

"Kenapa senyam-senyum ga jelas? " Tanya Athaya mulai jengkel

"Gpp kali emang ga boleh? "

"Jangan nyuekin orang sekitar juga kan? "

"Engga nyuekin ko" Elak Shinta

"Ngechat siapa sampai kaya gitu ekspresinya? "

"Ga ada"

"Itutuh! "

"Bukan! "

"Cewe atau cowo? "

"Bukan ngechat! "

"Yauda sini liat"

"Ga boleh! "

"Kenapa? "

"Rahasia! "

"Pacar sendiri main rahasia"

"Yakan gpp kali"

"Selingkuh? "

"Jangan nuduh ya! "

"Bukan nuduh, nanya"

"Kenapa jadi gini sih? "

"Kalau dari tadi udah ngasih tau, aku ga bakal nanya gitu"

"Ya kalau aku senyum bukan berarti aku selingkuh kan? "

"Ya jujur aja napa sih? Aku ga mau aku salah paham"

"Ya aku juga butuh privasi sendirilah"

"Ini ko jadi ngomong aku-kamu sih? " Heran Athaya jadi bingung.

"Ya kamu duluan yang mulai"
"Eh-iya ya" Sambung Shinta.

Shinta dan Athaya malah tertawa bersama, tidak jadi melanjutkan pertengkaran mereka.

"Mampus gagal! " Ejek Sam tersenyum miring membuat Dareen mengendus kesal.

"Udah ya, bye jomblo gue mau ngapelin pacar dulu! " Sambungnya menyindir keras sambil tertawa mengejek.

"Heh!? Ga miror lo kuntil anoa! Lo juga jomblo anj-sapi! " Ujar Dareen hampir mengumpat kasar.

Dia teringat ancaman Shea yang melarangnya berkata kasar.

"Jangan ngomong kasar mulu kek! Kalau kamu masih ngomong kasar aku bakal belajar buat biasa ngomong kasar! " Ujar Shea tajam.

"Anj apa reen? " Pancing Sam dengan senyuman miring andalannya.

"Temen lucknut emang! " Sindir Dareen kesal, tawa Sam pecah.

"Seneng banget gue liat lo menderita, kapan lagi yekan? " Ujar Sam masih ingin meledek Dareen.

"Bacot bath kata gua" Ujar Dareen memutar bola matanya kesal.

"Kualat lo sama yang lebih tua" Ujar Sam menaik turunkan alisnya.

"Sombong amat" Balas Dareen

"IRI BILANG BOSS! " Ejek Sam

"Diem ga lo, gue tendang ke paling maria baru tau! " Ancam Dareen.

*******

Shinta duduk bersama Athaya sambil menatap langit indah dihiasi bintang dan ditemani bulan.

"Aku punya firasat kalau aku bakal ninggalin kamu" Celetuk Shinta membuat Athaya langsung menoleh.

"Hah?! Ngaco deh" Ujar Athaya sedikit kesal.

"Omah yang ada di Jerman nuntut aku buat kuliah disana" Ujar Shinta lirih

"Kamu bakal ninggalin aku? " Tanya Athaya

"Kalau kamu kuat, kita bisa LDR" Balas Shinta sedikit bergetar.

"Maksud kamu kita putus? " Tanya Athaya tak percaya.

"Bukan! Aku hanya mastiin kamu bisa kuat ga? " Tanya Shinta menghapus air matanya.

"Kamu bakal jaga hati kamu buat aku kan? Kalau gitu, aku pasti jaga hati" Ujar Athaya memeluk Shinta erat.

"Pasti! "

Aku selalu jaga hati aku, aku yang seharusnya bilang, kamu bakal jaga hati kamu atau engga?. Batin Shinta

*******

Itu semua ga akan bertahan lama, karena kelulusan sudah datang.

Dan dua pasangan ini harus berpisah, hanya dia yang pergi, itu karena kemauan omah nya.

Mereka harus menjaga hati selama 4 tahun kedepan, mereka berdoa agar pasangannya sellau mengingat janjinya masing-masing.

MAAF BANGET YAH, GUE NGE-SKIP NYA DI PARTAI YANG GA NYAMBUNG, HEHEHE...

TAPI, KALIAN NUNGGUIN YA? MAAF BARU UP, KARENA AKU JUGA LAGI MIKIR ENDINGNYA:)

JANGAN LUPA TINGGALKAN JEJAK DIPART INI! DAN AKU BAKAL BUAT SQUEL BUAT CERITA INI.

TBC~

Triple girls {√}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang