About time [TAMAT]

23

Abaikan gambar background nya. Ambil gambar Komender Kokoci, jangan lihat gambar alien lainnya. Ok?

**********

"Kita akan mulai pertarungan sesungguhnya!" Evie melayang diatas tentara Zombienya. Membuka kedua lengannya kesamping. Menyunggingkan senyum jahat. "Akan aku ambil kuasa phoenix itu sampai tak tersisa di tubuh Yaya!"

"Kuasa phoenix?"

"Mungkinkah kuasa ini yang sekarang berada tubuh Yaya? Kuasa hebat itu?" Gumam Kaizo.

"Iya! Serahkan! Atau pasukanku akan memakan otak kalian semua! Hahahaha!"

"TAK NAK! Aku tak nak jadi zombie!" Teriak Gopal.

"BELUM KAWIN LAGI!" Sambung Boboiboy.

😑 krik krik krik

"Serang mereka!" Komando Evie.

"Serang balik!" Komando Komender Kokoci.

"HIYYYYAAAA!!!"

Perang dunia ke-3(?) pun dimulai. Atau lebih pantas disebut perang galaxy(?).

(Gak tau ah! Author bingung! Cukup kalian bayangkan adegannya seperti di Avengers aja ya!😁)

Dor! Dor! Dor!

Suara tembakan lanun menggemakan arena pertarungan. Banyak zombie yang terkena tembakan, namun banyak juga yang hidup kembali. Gerakan zombienya pun cepat. Mungkin mereka lapar.

"Balingan topi zig zag!"

"Pelindung perisai!"

Sai dan Shielda tak tinggal diam dalam pertempuran.

"Err, ada yang punya tanaman Big Wall-nut gak?" Tanya Gopal setelah ia berpikir lama dan mendapatkan ide.

"Untuk apa itu?" Tanya Boboiboy balik.

"Untuk menahan mereka. Jika kita menaruh Big Wall-nut di depan kita sebagai perisai umpan, mereka akan memakannya. Kita gunakan kesempatan itu menyerangnya!" Saran Gopal.

"Wah! Itu ide bagus Gopal! Ternyata orang sepertimu punya otak juga ya!" Puji Boboiboy merangkul pundak sahabat gempulnya.

"Wei! Mana ada!" Bentak Ying. "Itu hanya ada di game Plants vs Zombies! Mana ada di dunia nyata!" Ying ikut membalas saran Gopal.

"Yah, kalau begitu otakmu gak jadi aku puji dong. Aku tarik kata kataku." Boboiboy melepaskan rangkulannya dari bahu Gopal.

"Kamu mah gak setia kawan! Kawan macam apa kamu!" Gopal merajuk.

"Sudah! Lagi genting-genting kayak gini kalian malah berantem!" Lerai Ying.

"Aku ada ide yang lebih cemerlang." Tiba-tiba Kaizo berbicara.

"Apa itu?"

"Kita harus menyerang kepalanya! Kelemahan zombie adalah kepalanya. Jika kepalanya sudah ditembak makan ia akan mati kedua." Ucap Kaizo yakin.

"Mati kedua?" Tanya Boboiboy bingung.

"Mati setelah dibangkitkan mas brooo!" Ngegas Gopal naik darah.

"Tenang tenang! Kagak usah ngegas." Ucap Boboiboy menenagkan Gopal yang kepalanya sudah berasap.

"Baiklah. Pasukan semua! Targetkan tembakan ke arah kepala zombie! Pastikan semua zombie mati seketika!" Perintah Komender Kokoci.

"Mop Mop! Mop Mop! Mop!"

(Author gak bisa me-tranlste di mbah google gak ada translte Mop Mop. Jadi mohon maaf ya. Anggap aja ngomong "Siap bos!")

Dor! Dor! Dor!

Seketika banyak zombie yang gugur mati syahid. Plakk :v. Tapops bersorak ria. Evie hanya tersenyum melihat mereka.

"Tidak semudah itu!" Evie membangkitkan bangsa Du-Gasta kembali namun bedanya ia membangkitkan seperti para ksatria kuat yang telah mati beberapa abad yang lalu. Kita sebut saja Ksatria zombie, dengan kuda zombienya dan pedang tajam dan kapak yang siap menghunus musuh didepannya.

☝️Iluatrasi Author semata.

"A-pa i-tu?!" Tanya Gopal merinding ketakutan.

"Ksatria baja hijau!" Ucap Kaizo tak percaya.

"Siapa mereka?"

"Menurut legenda mereka adalah pasukan Ksatria terhebat sepanjang masa. Tapi pasukan tersebut telah dikalahkan beberapa abad yang lalu. Dan jika mereka dibangkitkan, mereka akan membalas dendam apa yang mereka lihat di dwpan mata. Kecuali yang membangkitkan mereka, Evie." Terang Komender Kokoci memasang double kacamata hitamnya.

"Hish! Takkan kubiarkan istriku diambil oleh mereka!" Teriak Boboiboy tak terima melayangkang genggaman tangan ke langit.

"Nikah aja belum. Udah bilang punya istri lagi." Protes Gopal berkacak pinggang di belakang Boboiboy.

"Maksudku calon istri."

"Baiklah. Akan kupastikan kalian tidak akan menang." Evie mengarahkan semua pasukan ksatrianya untuk melawan pasukan Tapops. Lariannya 2x lebih cepat dari zombie sebelumnya. Membuat pasukan Tapops ketakutan.

"Hish! Boboiboy kuasa 3!" Keluarlah dari lingkaran kuning Kristal, Inferno dan Balak.

"Takkan kubiarkan kalian menyentuh separuh jiwaku!" Ucap Inferno naik darah. "Semburan lava berapi!"

Wusssshhh!

Semburan Inferno berhasil melelehkan ksatria zombie yang datang, membuat mereka terlihat seperti bubur ijo.

"Iiii! Jijik! Bubur ijo zombie!" Respon Balak melihat zombie yang terkena semburan Inferno meleleh. 'Memang dahsyat semburannya, kalo Inferno meludah kira-kira bisa kebakaran gak yah?'

Balak berayun naik ke atas ranting pohon yang kokoh, jijik melihat bubur muntahan. "Akar menusuk!" Balak menusuk para ksatria zombie dari arah mana yang ia suka. Depan belakang kanan kiri atas bawah serong kanan serong kiri yang penting mati tuh zombie!

"Tumbukan Kristal!" Kristal tajam keluar dari dalam tanah dan menusuk zombie di sekitarnya. Srekk!

"Tumbukan Kristal bertubi-tubi!" Wah! Yang gak tahan sama darah mending jangan nonton adegan ini. Warning! Takut pingsan!

Zombie ditumbuk bertubi-tubi oleh Kristal sehingga benar-benar tubuhnya rusak hancur oleh tumbukan Kristal.

"Boboiboy benar-benar marah."

**********