Sweet Dream

22

"Lo gak pesen makan Gi?"Tanya Letta sambil mencicipi kuah ramen pesanannya.

"Gak ada yang menarik,lagian eskrim gue ada pancakenya,jadi udah kenyang."Jawab Gisya sambil menyuapkan sepotong pancake dan eskrim vanilla kemulutnya.

"Lebih pedes ramen yang deket rumah lo ya Ta."Ucap Felysh yang diangguki Letta.

"Seblaknya juga enak Fel,kemarin gue beli sama nyokap."Ucap Letta

Gisya hanya menyimak obrolan kedua sahabatnya.Gadis itu anti makanan pedas.Mulutnya sensitif rasa pedas.Jika memakan sesuatu yang pedas sedikit saja,rasa pedas itu akan sangat sulit untuk hilang.

"Wah minggu besok deh,kita beli ya."Saut Felysh semangat.

"Boleh,boleh."Ucap Letta sambil memakan ramennya.

Entah kenapa mendengar ucapan kedua sahabatnya itu membuat Gisya sedikit kehilangan moodnya.

"Eh,Lo ikut kan Gi?"Tanya Letta

"Gue gak suka pedes."Ucap Gisya memaksakan senyumnya.

"Kan bisa beli yang lain Gi,kayak gak biasanya."Saut Felysh yang entah kenapa malah membuat mood Gisya makin buruk.

"Liat besok aja lah,jauh juga kalo gue kerumah Letta."Ucap Gisya yang hanya direspon anggukan kedua sahabatnya.

Arah rumah Gisya memang berlawanan dengan rumah Felysh dan Letta.Tapi rumah Letta lah yang letaknya lebih strategis jadi mereka lebih sering hangout kerumah Letta.

Felysh dan Letta kembali membahas tentang makanan pedas lainnya yang tak Gisya mengerti.Gisya memilih beranjak dari duduknya untuk memesan eskrim untuk Killa,karena sore ini ia akan kerumah Raffa,lelaki itu bilang Oma Widya ada di rumahnya sejak tadi pagi.

"Gue mau pesen eskrim buat di take away dulu ya."Ucap Gisya sebelum pergi.

"Take away buat siapa?"Tanya Felysh.

"Killa."Jawab Gisya singkat lalu berlalu ke depan kasir.

Raffa is calling

Halo

Udah mau balik belum?

"Bentar lagi kayaknya"Jawab Gisya sambil melihat kearah kedua sahabatnya.

Gue otw sekarang ya,ditempat biasa kan?

"Iya"Ucap Gisya kemudian Raffa memutus panggilannya.

"Nanti dianter ke meja saya ya Mba,makasih."Ucap Gisya pada penjaga kasir didepannya sebelum kembali melangkah tempat kedua sahabatnya.

"Udah?"Tanya Letta saat Gisya sudah kembali duduk.

"Lagi dibikin."Jawab Gisya singkat.

"Lo dijemput Raffa?"Tanya Felysh yang hanya diangguki oleh Gisya.

"Kita tungguin sampe Raffa dateng gak?"

"Gak usah,Raffa udah lagi otw kok.Kalian balik duluan aja."Ucap Gisya tersenyum kepada kedua sahabatnya.

"Ya udah kita tinggal ya."Ucap Letta sambil beranjak dari duduknya.

"Duluan ya Gi,Bye."Gisya melambaikan tanganya pada kedua sahabatnya.

Setelah kedua sahabatnya pergi Gisya menyibukan diri dengan membuka akun instagramnya.

"Pesanannya kak."Ucap seorang pelayan meletakan pesanan Gisya diatas meja.

"Makasih."Ucap Gisya yang dibalas senyum ramah pelayan itu.

Gisya melihat Raffa yang baru saja sampai didepan kedai eskrim,dengan motor cbr hitam miliknya.Gisya langsung beranjak dari duduknya menghampiri Raffa.Gisya tersenyum sekilas kepada Raffa,kemudian naik kemotor hitam kesayangan kekasihnya itu.Setelah itu Raffa melesatkan motornya meninggalkan kedai eskrim favorit Gisya.