Keano Alan Ramdani❤
♡
Sehari setelah Netha ditemukan, Netha tidak diperbolehkan sekolah dulu oleh Mila karena tubuh Netha demam tinggi.
"Sayang, ayo makan. Ini, mama buatin bubur." Kata Mila sambil mengaduk-aduk bubur di mangkuk.
"Buka mulutnya,"
Netha menggeleng, "Netha kenyang, ma. Nanti aja ya,"
"Sayang, nanti buburnya keburu dingin,"
"Buang aja,"
Mila melotot, "Enak aja kamu! Ini mama bikin buat kamu ya. Seenaknya aja suruh buang. Ayo makan! Mama ga nerima penolakan,"
Netha mendengus dan terpaksa membuka mulutnya. Setelah satu suapan pertama masuk, suara notifikasi pesan baru berbunyi dari ponsel milik gadis itu. Ia segera meraihnya dan melihat nama pengirim pesan itu. Ternyata Keano, sahabatnya yang sudah menolongnya semalam. Seandainya Keano tidak mencarinya, entah apa yang akan terjadi selanjutnya.
"Kenapa sih senyum-senyum? Dapat chat dari pacar?" Tanya Mila heran. Netha langsung menggeleng,
"Ihh, ma. Netha gak punya pacar,"
"Ya terus? Kenapa itu?"
"Ah udah deh. Mama kepo nih," balas Netha sambil mematikan ponselnya kembali. Mila mengangguk saja dan kembali menyuapi anaknya.
♡
"No, gimana kabar Netha? Dia gapapa kan? Gue kaget pas tau kabar dari Netha dia baru pulang jam sepuluh malam," ujar Felisya khawatir. Keano yang sedang makan bersama Raka pun hanya mengangguk saja sebagai jawaban. Tak lama kemudian, ia membuka suara,
"Cuma, badannya demam. Gue gak bolehin dia masuk sekolah dulu sampai bener-bener sembuh. Gue juga gak tau, siapa yang udah berani nyekap Netha di gudang sendirian. Kalau gue tahu pelakunya, udah habis tanpa sisa tuh di tangan gue."
Felisya tampak berpikir, "Lo harus buru-buru cari pelakunya, No. Takutnya bakal lebih parah dari ini,"
Keano mengangguk sambil menusuk satu cilok dengan garpu, "Kalau mau, lo jenguk aja dia pas pulang sekolah. Gue titip salam ya."
"Dih, sok-sok'an titip salam. Rumah lo deket. Lima langkah doang,"
"Gue titip salam karena pulang sekolah gue mau ngerjain tugas di rumah Raka."
Felisya memandang Keano penuh selidik. Lalu mengambil tempat duduk di sebelah Raka. Cowok itu dibuat terkejut oleh gadis itu.
"Gue rasa kayaknya lo udah mulai ada rasa sama sahabat lo sendiri, No. Gue bisa liat dari sikap lo ke Netha. Iya gue tau, dari lo kecil emang lo udah peduli banget sama Netha. Tapi gimana ya, sekarang gue ngerasa kalau lo emang beneran suka sama Netha. Saran dari gue sih, lo lebih baik perjuangin dia aja. Jaga Netha, No. Gue dukung lo seratus persen!"
KAMU SEDANG MEMBACA
KENETH [✔]
Fanfiction[Sequel of Evalara] "Ketika aku, mencintai sahabatku sendiri." Keano Alan Ramdani, tidak suka jika dirinya dibilang mirip Soobin TXT, padahal wajahnya sekilas mirip sekali dengan leader boygrup Korea Selatan tersebut. Keano sebal jika harus berhada...