Part 13 : HER

2.9K 220 48
                                    

HAPPY READING

30-12-2020

***

Langit malam penuh bintang membentang mengisi sudut penglihatan. Semilir angin tenang menerpa kulit wajahnya yang terjulur keluar batas jendela. Mata jernihnya menghitung bintang, sebagai pengisi waktu luang guna membunuh bosan. Telunjuknya melayang, menari di udara membentuk pola samar seolah melukis dengan latar langit malam. Sebuah nama terukir indah berhias kerlip bintang, memacu sudut bibirnya tertarik jauh ke atas membentuk segaris senyum cantik.

"Sedang apa?" Kehadiran Kyuhyun mengisi sisi jendela yang kosong. Pria itu baru selesai mandi. Rambut basahnya menjuntai menutup kening, menyamarkan ruam kemerahan di sana akibat kecelakaan kecil tadi siang. Hasil dari ulah ugalnya di jalan berdalih ingin segera membuat pengakuan pada So Eun, pria ini nyaris mencelakai pengendara motor yang beralih jalur mendadak. Alasan keterlambatannya pulang saat jam makan siang.

Dengan training abu menggantung di pinggul serta baju rumahan yang mencetak jelas proporsi tubuh bagian atasnya membuat So Eun tak berkutik. Pesona malam tak lagi menarik minatnya sebab wanita itu sibuk mengalihkan arah pandang. Melewati penampakkan kelewat tak manusiawi yang suaminya suguhkan. Mereka bukan pengantin baru, memang. Tapi ini malam pertama setelah masalah panjang yang memisahkan keduanya. Rupanya canggung itu masih meninggalkan jejak di benak So Eun.

Kyuhyun yang tak kunjung mendapat jawaban, menarik punggung yang semula bersandar pada pembatas jendela. Mendorong wajah segarnya mendekat, meneliti raut tegang yang berusaha So Eun sembunyikan.

"Ada apadengan wajahmu?" Godanya, pura-pura polos terkait alasan paras itu memerah dibagian tertentu.

"Ada apadengan wajahmu?" Godanya, pura-pura polos terkait alasan paras itu memerah dibagian tertentu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Ke-kenapa? Aku baik-baik saja." So Eun tergagap, menutup kedua pipi dengan telapak tangan. Menghalau pandangan Kyuhyun menangkap semburat merah yang terpancar jelas di sana. Rasa panas yang menjalar nyaris pada seluruh permukaan wajahnya begitu terasa, tak butuh cermin untuk menebak warnanya.

Kekehannya menguar merdu di telinga, sukses memuai kecanggungan yang dirasakan So Eun seorang diri. Jemari Kyuhyun merambat menyentuh permukaan wajah, mencubit pipi kiri So Eun yang memerah hingga lipatan daging tak bertulang itu mengaduh kesakitan.

"Kenapa kau sangat menggemaskan hari ini?" Seloroh Kyuhyun, mengubah haluan jarinya menelusuri daun bibir So Eun yang terkatup.

Menguncipandang pada katupan bibir lawan, mengusap permukaan berbalut pigmen pinksoft itu perlahan. Menciptakan gelenyar aneh yang meletup pada perasaanmasing-masing, hingga Kyuhyun memantapkan niat mendorong wajahnya membenturtarget. Tanpa lumatan, sekedar kecupan hangat tanpa nafsu yang berlangsungsingkat. 

 

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Don't Forget Me ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang