40

21.6K 1.5K 233
                                    

Awali dengan vote!
Akhiri dengan komen!

Happy Reading.

*****
Hari ini kelas Nata sedang Mata pelajaran Seni Budaya.

"Baik anak anak kita ke ruang musik sekarang, kita akan praktek."

"Asikkk."Nata bertepuk tangan.

"Baik pak."Jawab semua serentak.

"Pak tanya."Naya mengacungkan tangannya.

"Iya Nata silahkan."

"Nanti semua wajib praktek atau masih contoh saja?"Tanya Nata.

"Iyaa Pak kan belum ada persiapan."Imbuh Sherin.

"Nanti hanya contoh saja, siapa saja boleh maju."

Mereka semua pergi ke ruang musik.

Nata berjalan dengan Claris.

"Claris nanti yang nyanyi ya?"Bujuk Nata.

"Ntar Biar Nata yang main piano."

Claris menggeleng."Gak ,apaan gak bisa gue."

"Lagian ya Nat, kan bebas gak maju gakpapa, biar yang lain lah."Tolak Claris.

"Yahhh Claris ya yaa."Mohon Nata.

Claris menghela nafas."Gue gak bisa nyanyi Nataa."

"Ya lo aja main piano sendiri kan bisa."Ucap Claris.

Nata bersedekap kesal."Ishh!"

"Syuttt cewee kok ditekuk gitu wajahnya."Bisikan Dari belakang membuat Nata tersentak.

"Apa!"Ketus Nata.

"Baru juga nyapa udah Kena semprot."Sahut Elang.

Nata memberengut.

"Kenapa hm?"Elang mengusap kepala Nata.

"Gak papa, udah El pergi sana Nay mau praktek seni budaya."

"Ohh Ya, sekarang?"

"TAHUN DEPAN!"Kesal Nata.

"Buset ngegas mulu Nay."

Nata menghentakkan kakinya menyusul yang lain.

Elang terkekeh dan mengambil ponselnya.

4E 1R 1N

Elang : Anak anak kumpul didepan ruang musik.

Elvin :Ngapain.

Elang : Bu Rt lagi unmood

Nano :Oh gue tauu, okelah.

Raiden :Otw

Elvan :Otw

Ertha : Otw

Elang : Tumben Si Raiden gercep, biasanya ogah.

Elvin : Lo lupa kan di sana ntar ada cemimiw nya.

Ertha : Paan Cemimiw.

Raiden : Oke gue sibuk!

Elang : Canda elahh yok lah.

Evanish (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang