Beautiful Smile

Part 1

Choi Seungcheol adalah pemilik perusahaanjam tangan. Dia seorang ayah,suami sekaligus teman bagi anak dan istrinya. Walaupun sudah menikah cukup lama namun seungcheol dan nara baru memiliki seorang anak perempuan cantik bernama Choi yoora yang baru berumur 2tahun. Choi nara adalah seorang ibu yang tanggap dan selalu berusaha memberikan yang terbaik bagi suami dan anaknya walaupun sibuk dengan pekerjaannya yang seorang akuntan di salah satu perusahaan penerbit yang ada di korea dan memiliki toko kue dan kafe yang cukup digemari oleh kalangan remaja saat ini.

Baik seungcheol ataupun nara, perhatian utama mereka hanya yoora. Yoora sering ikut bundanya ke kantor, begitu juga seungcheol yang beberapa kali mengajak yoora ke kantor. Choi yoora memang masih berumur 2tahun tapi sifatnya sudah mulai terlihat, gadis kecil itu memiliki sifat yang cenderung mirip bundanya. Tegas dan sedikit keras kepala. Meskipun keras kepala dan terkadang membuat staff di kantor ayahnya pusing, choi yoora tetap menjadi gadis kesayangan staff Pledis. Apapun yang dilakukan yoora tetap akan membuat siapapun yang melihatnya gemas. Yoora memiliki wajah yang sangat mirip ayahnya, Choi Seungcheol.

Seperti biasa saat libur sekolah bibi yoora atau kakak nara akan mengajak anaknya datang . Namun, karena bundanya harus kerja terpaksa yoora bermain dengan sepupu sepupunya.

"yoora-ya, kamu dirumah sama onty sebentar ya sayang. Bunda mau ke kantor, sebentar aja. Kamu gak boleh nakal ya"

"iya bunda" jawab gadis kecil itu dengan tetap fokus bermain.

"eonnie titip yoora ya, sama masak buat SEVENTEEN buat makan malam. Aku gak lama kok, Cuma ada berkas yang harus aku lihat. Ada ajumma yang bantuin"

"iya gampang nanti nayoung kesini kok buat bantuin tapi ini masih ke dokter gigi buat nyabut gigi jung hwa"

"iya eonnie. Good bye sayang" pamit nara sambil mencium pipi anaknya

Nara terpaksa pergi ke kantor dan tidak membantu memasak untuk SEVENTEEN karena ada pekerjaan yang harus dia selesaikan. Ketiga saudari itu adalah saudari kandung, namun mereka memiliki marga yang berbeda karena mereka diadopsi oleh keluarga yang berbeda juga. Meskipun begitu hubungan mereka tetap terjaga, mereka selalu menyempatkan waktu untuk bertemu dan mereka menikah pun bersama sama. Mereka sama sama menikah dengan member SEVENTEEN. SEVENTEEN sendiri adalah sekelompok cowok yang awalnya 17 orang menjadi 13 orang setelah lulus SMP dan selalu menganggu mereka bertiga. Hingga akhirnya tiga dari tiga belas orang itu menikahi ketiga saudari itu.

Tidak lama setelah nara pergi ke kantor, nayoung datang bersama dengan anaknya dengan mata sembab.

"jung hwa hyung kenapa? Abis nangis ya?" tanya dae hyun penasaran karena melihat mata jung hwa merah dan sembab.

"gigiku sakit, ini tadi di cabut juga sakit banget"

"oppa cakit?" tanya yoora polos memegang kening jung hwa dengan telapak tangan mungilnya memastikan bahwa kakak sepupunya itu baik baik saja. Baik Nayoung atau Nari sama sama terkejut dengan tingkah gadis kecil itu.

Bagaimana bisa anak umur 2 tahun tau cara memastikan seseorang baik baik saja dengan memegang kening orang itu?

"yoora-ya, oppa nggak sakit kok. Jung hwa oppa baik baik aja, sekarang jung hwa, yoora sama dae hyun main dulu ya. Jangan ke dapur dulu, kalo mau sesuatu panggil onty atau mama" jelas nayoung.

"annyeong, tadi dia nangis ya pas di cabut?" sapa nari terkekeh.

"pas di cabutnya sih enggak. Tapi pas di jalan sama setelah dicabut nangis. Pas di jalan nangis karena sakit, setelah di cabut nangis lagi soalnya sama ayahnya di takut takutin kalo giginya gak tumbuh lagi"

"hahaha, Hoshi oppa jail banget"

"tau tuh, seneng banget buat anak sendiri nangis. Oh ya, nara mana?"