AKARA [COMPLETED]

08. SEMANGAT 45!

Siapkan emosi mu, siapkan tisu mu.g

Happy reading❤

+++

08. SEMANGAT 45!

•••
"Gue cuman mau jadi kakak buat lo, Jae. Bukan musuh,"
•••

"Pah, apa apaan sih? Aku masih muda, mau ngerasain yang namanya masa muda, masa papah udah main jodoh in aku sama anak kolega papah?!" kata Jaehyun.

Saat ini dirumah seluas ini Jaehyun merasa sesak, ayahnya lagi-lagi membuat masalah dengan memaksa Jaehyun agar berpacaran dengan anak koleganya. Jaehyun muak dengan segalanya, ia muak dengan keluarga ini yang hanya mementingkan harta bukan kasih sayang.

"Jaehyun, hidup kamu yang ngatur itu papah bukan kamu, nanti setelah lulus kuliah papah ingin kamu nikah sama dia," ucap Pak Gelvin.

"Gak, Jaehyun gak mau diatur. Hidup papah ya papah aja atur sendiri, gak usah campur tangani hidup aku," kata Jaehyun mengepalkan tangannya.

"Ya sudah, terserah. Lihat saja nanti, ujungnya kamu itu papah yang atur," ucap Pak Gelvin.

"Oke kalau itu mau papah, yang pasti hidup saya bukan diatur sama uang-uang papah," kata Jaehyun menggebrak pintu ruangan kerja ayahnya, ia menuruni tangga.

Krystal yang melihat itu menyadari ada hal yang terjadi antara ayahnya dan adik tirinya. Jujur saja, Krystal terkadang merasa dirinya hina karena hasil anak dari perselingkuhan ayahnya dan ibunya, juga anak diluar nikah, sangat buruk.

"Sekali aja, gue pengen jadi kakak lo yang baik, Jae" gumam Krystal menatap punggung Jaehyun yang mulai membuka pintu rumah dan menutupnya kencang sekali.

Kadang, perasaan bersalah itu muncul ketika melihat Jaehyun dan ayahnya bertengkar. Kadang, Krystal ingin tak lahir ke bumi jika ia pemicu pertengkaran antara ayah dan anaknya.

***

1997
Password is correct

Jaehyun membuka pintu apartemennya, apartemen yang selalu ia datangi ketika ia dalam perasaan marah, ia membuka jaketnya memasangkannya pada gantungan disamping, kemudian menyalakan seluruh lampu.

Ditempat ini, Jaehyun merasa tenang. Ia menuju pantry untuk membawa beer. Ya, siapa yang mengira jika Jaehyun sang Ketos adalah pemabuk juga?

Ia meminum beberapa gelas hingga ia mabuk, kenapa hidupnya begitu rumit?

Apa menjadi orang kaya sesulit ini?

Jika begini, ia ingin menjadi orang biasa yang hidup dengan ketulusan, penuh kebahagiaan, penuh canda tawa juga rangkulan dari orang-orang sekitarnya.

"Anjing," umpatnya.

Ting!
Rose (99+) : jae jae wiuwiu pipiwwww

Jaehyun membukanya, ia hanya membaca ratusan chat dari Rose yang terkadang chat Rose mengalahkan ratusan notifikasi grup.

Ia melempar ponsel puluhan jutanya, ia menutup matanya perlahan, merasakan panasnya tenggorokan namun itu membuatnya lega.

"Udah gue tebak, lo pasti disini"

Jaehyun meliriknya sebentar, oh Krystal.

"Lo? Ngapain disini?" tanya Jaehyun.