21. MOM

2 0 0
                                    

Angel, Richie berjalan beriringan menuju Kelas selepas dari Kantin. "Oh iya Angel. Panggil Richie.

"Ya.

"Nanti sore ke Taman yuk, sekalian jalan-jalan sore. Ajak Richie.

"Boleh, emang mau ke Taman mana? Tanya Angel.

"Taman yang dekat Kompleks kamu aja. Aku baru sekali kesitu, dan aku suka sekali tempat nya. Jelas Richie.

"Ohhh boleh banget, aku juga sudah lama tak kesitu.

"Ya udah, kita ke Kelas yuk. Ajak Richie sambil menggandeng tangan Angel.

***
"Assalamualaikum.... Angel pulang. Ucapnya sambil memasuki rumah.

"Waalaikumsalam.... Jawab Mbok Yun.

"Mbok. Panggil Angel.

"Ya Non.

"Tolong siapkan makan siang lu ya. Ucap Angel, pada Mbok Yun yang sedang mengelap meja.

"Sudah Non, sudah Mbok siapkan tadi Mami sudah bang sama Mbok.

"Ohhh makasih ya Mbok.

"Sama-sama Non, ya sudah Non Angel ganti baju dulu ya. Abis, itu makan siang sudah Mbok siapkan.

"Oke Mbok. Ucap nya sambil menaiki tangga menuju kamarnya, yang berasa di lantai dua.

Setelah mengganti baju, Angel kembali ke lantai satu untuk menikmati makan siang yang sudah dimasak oleh sang Mami tadi pagi.

***
Angel mengerjapkan matanya perlahan, ia melihat jam sudah menunjukkan pukul 3 sore. Tak terasa hampir dua jam ia tertidur. "Oh iya, aku kan udah janji sama Richie kalau aku mau main ke Taman. Ucap nya, sambil bangkit dari kasur.

"Hai sayang. Sapa Tante Melati, saat ia keluar dari kamar.

"Hai Mih.

"Baru bangun ya?

"Iya Mih, aku mau mandi dulu ya. Soalnya Richie, ngajak jalan ke Taman depan kompleks doank kok.

"Iya sayang, tapi jangan pulang terlalu sore ya Nak. Pesan Tante Melati.

"Oke Mami.

"Ya udah, kamu mandi dulu sana. Mami mau istirahat soalnya.

"Oke Mih.

***
@Taman
"Liat deh cantik sekali ya kupu-kupu nya. Ucap Angel, saat dua ekor kupu-kupu terbang menghampiri mereka.

"Iya cantik sekali, seperti kamu.

"Ah kamu bisa aja deh. Ucap Angel sambil tersenyum manis.

"Oh iya Mami kamu sudah tahu? Kalau sekarang, kita pacaran? Tanya Richie.

"Sudah, kalau Ibu kamu bagaimana?

"Ibu juga sudah tahu, kalau kita pacaran.

Angel hanya tersenyum, sambil terus membelai sayap kupu-kupu tersebut.

"Kamu tahu, kenapa kupu-kupu itu kesini? Tanya Richie.

Angel hanya menggeleng.

"Itu karena, kupu-kupu melihat perempuan cantik seperti kamu. Ia, menganggap kamu itu seperti mawar yang bermekaran. Ucap Richie sambil menyentuh rambut Angel.

"Ah kamu bisa aja. Ucap Angel sambil tersenyum malu.

"Ihhhh serius kok, dimata aku kamu adalah perempuan tercantik kedua dalam hidupku, setelah Ibuku. Ucap Richie sambil mencubit pipi Angel.

Kali ini, Angel tak menanggapi ia merasa ada cairan hangat yang keluar dari hidung nya. Richie, yang melihat merasa terkejut, dan panik.

"Ya ampun.... Angel kamu kenapa? Tanya Richie sambil menyentuh hidung Angel.

"Kenapa gimana? Tanya Angel.

"Kamu mimisan. Ucap Richie sambil mengeluarkan tissue lalu berusaha membersihkan darah yang menetes dari hidung Angel.

"Aku nggak apa-apa kok, biar aku aja. Ucap Angel sambil berusaha mengambil tissue yang dipegang Richie.

"Nggak mungkin, ini darah nya banyak sekali. Ucap Richie, seraya menghindari tissue tersebut dari Tangan Angel.

"Udah biar aku aja. Ucap Angel lagi.

Tanpa berkata, Richie langsung menaruh tissue tersebut, pada bagian yang ditetesi darah.

***
"Maaf ya Tante, gara-gara saya ngajak main Angel jadi seperti ini deh. Ucap Richie merasa bersalah.

"Nggak apa-apa kok, bukan salah kamu. Ucap Tante Melati sambil tersenyum.

"Tapi Angel, baik-baik saja kan Tante? Tanya Richie memastikan.

"Insya Allah.... Sudah, kamu tidak usah khawatir. Ucap Tante Melati lagi, sambil merangkul Angel.

"Ya udah kalau gitu saya pamit ya Tante. Angel, aku pamit ya. Ucap Richie pada dua wanita itu.

"Iya hati-hati ya.

"Assalamualaikum....

"Waalaikumsalam....

***
Malam hari.

Dear Richie.
Mungkin kau panik, saat melihat kondisiku tadi.
Jujur, aku lebih panik.
Karena, aku takut kau tahu apa yang terjadi padaku.

Aku takut, kau tahu kondisi ku yang sesungguhnya.
Aku tak ingin, itu terjadi. Karena, aku tetap ingin melihatmu tersenyum. Meski tanpa aku, aku ingin kau tetap tertawa meski aku sudah tak ada di sampingmu lagi.

Richie, aku berpesan padamu. Kalau, nanti aku tiada. Doakan aku di Sujudmu, karena saat aku pergi. Hanya itu yang aku butuhkan, bukan yang lain.

Tok tok tok
"Boleh Mami masuk? Tanya Tante Melati.

"Silakan.

"Angel. Panggil Tante Melati, sambil memasuki kamar sang Putri.

"Kenapa Mih? Tanya Angel.

"Kamu kenapa? Tanya Tante Melati.

"Mih, aku takut kalau Richie tahu. Karena kejadian tadi sore, aku nggak mau Richie tahu sekarang. Ucap Angel, dalam pelukan sang Ibu.

"Kenapa?

"Karena, aku nggak mau dia tahu. Lalu, tetap bertahan hanya karena kasihan.

"Mami yakin, Richie tidak seperti itu sayang. Mami yakin, dia orang nya baik.

"Aku tahu Mih, tapi aku takut kalau aku akan mengecewakan dia.

"Nggak sayang, kamu tidak usah khawatir. Masih ada Mami, masih ada Mami yang selalu sayang sama kamu. Ucap Tante Melati, sambil mengusap lembut rambut Angel.

"Thank you Mami, you are my everything.

"Iya sayang, kamu juga segalanya untuk Mami.

Ibu, kau adalah Pahlawan ku. Kau selalu ada untukku, kau rela berkorban demi aku. Kau, selalu memberimu semangat.
I Love You Mother, you are my Angel.
Aku berjanji, akan selalu menyayangimu hingga nafas terakhir ku.

Ibu🤗❤️


BERSAMBUNG

MALAIKAT CINTA Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang