Jangan lupa voment nya ya!
Selamat menelusuri cerita
[Song: Sedih tak berujung - Glenn Fredly]01. Kepergian dan Kedatangan.
Tidak ada suara riuh, hanya ada keheningan yang di iringi oleh sebuah isak tangis. Pagi ini matahari tidak bersinar terlalu terang, langit biru tetap terbentang luas di angkasa.
Banyak orang yang hadir di sini, berpakaian putih di salah satu pemakaman umum kawasan daerah Jakarta Selatan. Athaya Mentari, gadis itu terduduk lesu di atas tanah. Dia menangis tidak berdaya. Berat hati untuk merelakan kepergian ibu nya saat ini, bagaimana mungkin dia bisa berjalan dengan kehidupan tanpa ada seorang ibu disamping nya? Cukuplah baginya berjalan tanpa ada sosok seorang ayah disamping nya selama ini.
"Oma, Mentari lagi mimpi kan?" tanya nya pelan dengan mata yang sudah membengkak.
Mendengar itu, Oma Kalya hanya bisa memeluk cucu nya dengan isak tangis. Dia pun sangat amat terpukul atas kepergian anaknya saat ini.
Beberapa menit kemudian, tempat pemakaman yang tadinya ramai kini menjadi sepi karna satu persatu orang mulai berpamitan. Kini hanya tersisa dirinya, Oma Kalya, dan keempat sahabat baiknya.
"Mentari, ayo kita pulang" ajak Oma Kalya.
"Mentari masih mau disini"
"Lain kali kita pasti kesini lagi ya"
Mentari berpikir, kemudian mengangguk kecil. Sesaat dia pandangi lagi makam ibunya yang masih basah itu sebelum dia beranjak pergi. Keempat sahabatnya itu juga mengikutinya pulang.
Setelah menempuh perjalanan pulang, Mentari akhirnya sampai di sebuah rumah yang tidak asing lagi baginya. Rumah masa kecilnya yang lumayan lama sudah tidak dihuni oleh siapapun kecuali seorang penjaga. Mereka memasuki rumah itu satu persatu. Terkecuali dua orang sahabat lainnya yang memisahkan diri saat arah pulang tadi.
Lalu Mentari mengajak kedua sahabatnya yang tersisa yaitu Nada Aleena dan Bella Renjana.
"Ini kamar Lo, Tar?" tanya Nada yang hanya dibalas anggukan kecil oleh Mentari.
Nada terkagum, "Nyaman banget"
"Iya, dirumah ini juga ada rooftop nya. Gak terlalu luas sih tapi bisa deh digunain buat ngadain acara kecil-kecilan" jelasnya.
"Rooftop? Dimana?" tanya Nada.
"Ada dibelakang sana" ujarnya dengan menunjuk belakang kamar.
"Kapan-kapan kita berdua nginep disini ya?" tanya Renjana yang dibalas senyuman manis oleh Mentari.
"By the way, pelaku yang nabrak nyokap Lo gimana?" tanya Nada tiba-tiba.
"Gue gak tau, yang jelas urusan itu udah diserahin sama temen Opa Hans yang bekerja sebagai pengacara. Dan katanya yang nabrak masih anak-anak seumurannya Pancar"
"Pancar Gumilar?adik sepupunya Gema?"
"Dengernya sih gitu. Oh iya, tadi kenapa Al sama Erlang ga ikut kesini?"
"Katanya mereka mau jemput Bintang dibandara"
"Bintang siapa?"
"Serius gak kenal sama Bintang?" cetus Renjana.
Mentari menggeleng dengan polosnya. Hal itu membuat Nada dan Renjana menepuk jidat mereka. Waktu pun berlalu, matahari terlihat sudah perlahan terbenam.
"Udah mau malam nih. Mentari, kita pamit pulang dulu ya?Oh iya, ntar jam 8 malam kita mau makan sate di simpang jalan Cempaka. Gimana mau ikut?" ujar Renjana.
"Boleh, nanti gue nyusul aja ya"
"Oke deh, bye Mentari!" ujar mereka bersama lalu pergi.
***
Waktu menunjukkan pukul 07.00 malam. Seorang pria berjalan dengan menyeret kopernya. Dia tersenyum manis saat tahu bahwa dia sudah tiba di Bandara Soekarno-Hatta. Bersama kedua orangtua dan satu adik perempuan nya. Akhirnya, dia berani memutuskan untuk kembali ke kota ini.
Dia adalah Bintang Antara Maheswari. Akhirnya setelah satu tahun, dia memutuskan untuk kembali ke kota nya. Rencananya besok dia sudah bisa kembali bersekolah disekolah lamanya. Bersekolah di Amerika saat kelas 11 itu sungguh melelahkan baginya. Satu tahun dia harus meninggalkan kota kelahirannya demi melupakan seorang gadis yang sudah tega mengkhianatinya.
Satu tahun yang lalu...
Di salah satu rumah mewah di kawasan daerah Jakarta Selatan, Bintang bersama kedua sahabatnya yang bernama Genta Atma Triwijaya dan Guntur Lintang Pangestu berencana menghadiri sebuah acara pesta ulangtahun yang sangat mewah. Bagaimana tidak? Ini adalah sebuah acara pesta ulangtahun yang digelar oleh anak dari orang terpandang lagipula gadis ini cukup populer di Jakarta.Gadis ini merupakan pacarnya Bintang. Dia bernama Gelora Jaya Ananda, gadis yang mengadakan sebuah acara pesta ulangtahun besar-besaran dirumah mewahnya. Gelora dan keluarga nya bukanlah orang sembarangan di kota ini.
Bintang menelusuri rumah Gelora bertujuan untuk mencari pacarnya yang tidak ada di ruang pesta. Dentuman musik yang sangat keras dapat terdengar dengan jelas di telinganya. Berbeda dengan Guntur dan Genta yang sudah hilang entah kemana. Mungkin mereka pergi untuk menemui pacar mereka, pikirnya.
Bintangq yang merasa sudah cukup jauh mengelilingi rumah Gelora dan tidak ketemu, akhirnya berniat untuk mencari Gelora di kamarnya. Mungkin saja Gelora masih berhias di kamarnya. Saat mengecek ke kamar Gelora, tak ia temukan siapapun. Lalu dia sedikit mendengar suara alunan musik dansa dari arah balkon. Dengan penasaran, Bintang pun melangkahkan kakinya menuju ke arah balkon yang biasa dia dan Gelora gunakan untuk belajar bersama.
Tapi apa yang dia lihat saat ini adalah sesuatu yang tidak sepantasnya dia lihat. Gadis yang dia cintai, beginikah sikapnya selama ini saat sedang tidak bersama pacarnya? Jelas, Gelora terlihat sedang berdansa mesra dengan seorang pria yang tentu dia kenali. Chandra Pradipa, pesaingnya disekolah yang benar-benar licik. Bintang benar-benar kecewa dengan pacarnya saat itu. Rasa kecewa yang dia miliki sekarang semakin berlipat ganda saat setelah melihat Gelora menerima pelukan hangat yang Chandra berikan padanya.
Secepatnya dia tepis ingatan itu, dia telah yakin bahwa Gelora bukanlah cinta sejatinya dan jika dia kembali ke sini, kisah cintanya belum berakhir tapi baru saja akan di mulai. Begitulah filling nya sejak hari kemarin.
"Jakarta, gue kembali."
👉Information👈
Silahkan follow akun instagramnya @rainy.after ya untuk tau update dan info selengkapnya tentang cerita wattpad "Keajaiban" .Jangan lupa voment nya ya!
✨Terimakasih, love you all!✨
KAMU SEDANG MEMBACA
Keajaiban
Teen FictionAthaya Mentari, gadis yang sangat memegang teguh kepercayaannya pada sebuah keajaiban. Di hari pertama di kenaikan kelasnya, Mentari sudah harus terkena masalah. Dia berurusan dengan Bintang Antara Maheswari, cowok populer disekolahnya yang baru saj...