Fatur terduduk dengan tatapan dingin membuat orang yang melihatnya merinding,setelah memukul Edo dan Habibie dia terdiam dari tadi.
"Kenapa bisa?"tanya Fatur dingin.
Semua terdiam tak ada yang menjawab ucapan Fatur membuat fatur menatap mereka smeua dingin.
"Punya mulut gak Lo semua!!"ketus Fatur namun mereka masih terdiam.
"Arghhhhh!!!"teriak Fatur menggelegar diseluruh sudut dan koridor rumah sakit.
"Dari saksi bilang,kalo dhilak sedang ditarik cewe seumuran kita tapi karena banyak orang menyadarinya dia melepas dhilak dan terjatuh di pinggir jalan dan taksi yang mau masuk rumah sakit gak bisa berhenti lagi karena dhilak mendadak didepan matanya"ujar Vien memberanikan diri untuk berbicara kepada Fatur sebelum terlambat.
"Siapa wanita itu?"tanya Fatur dingin.
"Jangan bilang wanita sialan itu!!"sambungnya.
"Kita gatau,"ujar Vien singkat tak berani menatap Fatur.
"Lebih baik lo lihat keadaan dhilak dulu tur"ujar Edo yang dari tadi diam.
"Iya tur karna dhilak nungguin Lo kemarin"ujar della.
"Gue gak sanggup"lirihnya singkat sambil menunduk.
"Dhilak butuh lo tur,Lo gak denger suara dhilak waktu nelpon sama Lo?"ujar Habibie meyakinkan Fatur.
"Iya tur nampaknya dhilak trauma"ucap Vien memberanikan duduk di samping Fatur.
"Dhilak akhir akhir ini sering nangis tur"ujar Della kepada fatur.
"Iya setelah dhilak video call lo dia nangis dia gak sanggup sama sifat Lo yang nyimpan masalah sendiri"ujar Vien dan mengelus pundak fatur.
"Kalo sebenarnya nya Dafa masih hidup dia tetap sayang sama gue? tetap nangis karena gue?tetap disamping gue?"tanya fatur kepada teman teman.
Semua terdiam tak ada yang menjawab pertanyaan Fatur pasalnya pertanyaan Fatur tidak logis bagaimana orang yang meninggal hidup kembali.
"Kenapa?gak bisa jawab?"sambunya dan mereka masih terdiam.
"KARNA ITU GUE DIAM SETIAP DHILAK NANYA ADA MASALAH ATAU TIDAK!!"teriaknya membuat teman temannya terkejut.
"Apa maksud Lo tur?"tanya Edo yang sudah lama berteman dengan Fatur.
"KARENA SELAMA INI YANG MENINGGAL ITU RAFA BUKAN DAFA PUAS LO SEMUA!!"teriak Fatur sambil meluapkan emosinya.
semua temannya terkejut tapi hanya Edo dan Habibie yang mengerti perasaan fatur saat ini.
"Hah?maksudnya?"tanya Della bingung.
"Arghhh!!!diam Lo sialan!!"bentaknya.
"Dell mending Lo diam dulu nanti kita jelaskan karna kalo fatur marah kita gak bisa hentikan"bisik habibie kepada della membuatnya terdiam.
"Tur kasian dhilak!!setidaknya Lo lihat keadaan dhilak!!dia butuh lo!!dia butuh penyemangat!!"tutur Edo.
Bugh
"Diam Lo bangsat"ujarnya setelah memukul Edo.
"Gue memang kalah kalo brantem sama Lo!!tapi setidaknya Lo lihat dulu keadaannya!!dia sekarat bego!!"ujarnya menahan sakit di pipinya.
"Arghhhhh!!"teriaknya frustasi menarik rambutnya.
"Lo mau diam aja disini!!Lo mau dia pergi sama seperti bang Rafa!!jangan bego tur Lo pulang karna dia!!jangan pikirkan perasaan dhilak terhadap Dafa tapi pikirkan keadaan dhilak!!"ujar Edo yang sduah emosi terhadap tingkah Fatur.

KAMU SEDANG MEMBACA
troublemaker
Ficção AdolescenteSeorang lelaki yang menyembunyikan masalahnya dari sang kekasih hingga dia meninggal dan tiba tiba datang adiknya untuk memperbaiki semua masalahnya. Akankah sang adik juga berakhir sama dengan sang kakak? Apakah masalah tersebut tidak bisa diperbai...