05

352 17 3
                                    



Hay sahabat wattpad ku!!! Maaf ya lama upload nya soalnya aku sekalian upload sama cerita aku yang lain...

Jangan bosan ya sama cerita aku:).coment gimana ceritanya ya, sering sering ya mampir:)

Aku gak sombong kok guys boleh kok chat chat aku langsung aja ya:)

Aku gak sombong kok guys boleh kok chat chat aku langsung aja ya:)

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

•••

Fatur perlahan lahan masuk keruang UGD tersebut den membuka sedikit tirai apa dia sudah bangun atau belum.

Ternyata belum ada tanda tanda dia untuk bangun fatur pun nyaperin dhillak.

Mengelus rambut dhilak dan melihat wajah dhillak yang begitu damai saat tidur .

dan dia baru menemukan seseuatu dari dhilak tentang lemah nya wanita ini terlihat dari gaya fashion nya dia aga tomboy soal pakaian namun sedikit feminim kalo dirumah.

"Eghhh...."dhilak yang mengendus."arghhh..."memegang kepalanya yang begitu sakit.

"Kalo sakit tu gausah ikut ikutan main kalo nyatanya Lo kegini"ucap Fatur menyadarkan dhilak.

"Yee gue gatau bakal gini,salahin aja bolanya yang tiba-tiba datang"ucap dhilak seakan akan anak kecil yang sedang mengadu kepada ayahnya.

"Bola benda mati klo Lo hidup jaga diri aja Lo"ucap Fatur kepada dhilak yang masih memegang kepalanya.

"Kita di UKS ya kok ada alat oksigen sama tensi"ucap dhilak polos belum menyadari kalo dia dirumah sakit.

"Heh abis kena bola Lo jadi agak idiot"ucap Fatur yang aneh melihat dhilak.

"Heh!!enak aja Lo bilang gue idiot gue ngomong sendri juga"

"Kalo ngomong sendiri berarti gila"Fatur yang melihat dhilak yang sudah emosi.

"Ck capek ngomong sama Lo"mengelus ngelus kepalanya yang baru diperban.

"Lo dirumah sakit"

"Hah?Lo becandakan?masa gue dirumah sakit?"tanya nya bertubi-tubi.

"Heh!! ngapain gue bercanda liat noh infus ditangan Lo"ucap Fatur menunjukan tangan dhilak.

"Iya ya"melirik tangannya.

"Tuh keknya bener Lo udah aneh semejak Lo kena bola"

PLETAK!!!

troublemakerTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang