Chapter 26 | Old Enemy's

27K 232 44
                                    


Sebelum membaca ingat ini baik baik :
Indy (Farel) : (Farel yg berada di dalam tubuh Indy.)
Farel : (Tubuh asli Farel tanpa jiwa).

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

Sepulang dari apartemen Fikri, Farel melihat seorang wanita cantik menggunakan pakaian seragam hitam ketat dengan dada yang padat dan pantat yang berisi. Dan Farel yakin itu adalah sesorang yang dia kenal, yaitu Indy.

Indy adalah rekan kerja Farel dulu saat bekerja di perusahaan swasta. Dan Indy ini selalu mempermalukan Farel di depan orang banyak. Karna itu Farel sangat membenci nya.

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

Back to a few years ago. . .

Farel dan Indy saat itu masih bekerja di salah satu perusahaan swasta dalam negeri. Mereka berdua berada di divisi keuangan yg mana tugasnya mengatur keuangan perusahaan.

Saat itu Farel sedang menginput data keuangan perusahaan. Tetapi saat Farel mengecek ulang data nya, data yg terinput dan data yg tercatat berbeda. Jadi Farel pergi ke ruangan atasannya untuk bertanya. Atasannya bernama Vivian Lim biasa dipanggil Bu Vivi. Seorang wanita karir muda dengan body hot dan wajah korea namun sayangnya masih jomblo.

"Permisi Bu" Ucap Farel mengetuk pintu ruangan Vivi

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Permisi Bu" Ucap Farel mengetuk pintu ruangan Vivi.

"Ya Farel ada apa" Tanya Bu Vivi.

"Begini, tadi saya sedang menginput data keuangan perusahaan, namun data yg saya input dan data yg tercatat ini berbeda, kenapa ya" Tanya Farel.

"Mungkin kamu salah hitung" Ucap Vivi.

"Engga bu, udah saya itung ulang tetap beda" Balas Farel.

"Yaudah kamu balik dulu keruangan kamu, ntar saya coba hubungi Indy" Ucap Vivi.

"Baik bu"

Saat Farel pergi keluar ruangan, ia berpapasan dengan Indy yg menuju ruang Bu Vivi. Karna penasaran Farel lalu menguping pembicaraan Bu vivi dan Indy.

"Indy, kenapa data asli bisa ada sama Farel? " Tanya Vivi.

"Maaf bu, saya salah ngasih data nya kedia" Ucap Indy.

"Aduh gimana kalau dia bocorin data itu ke atasan, bisa bahaya ini kalau ketahuan saya korupsi" Ucap Vivi.

"Maaf bu" Ucap Indy.

"Yaudah saya ada rencana, kamu dengarin baik baik" Ucap Bu Vivi berbisik.

"Sialan ga kedengaran" Ucap Farel yg masih menguping di pintu ruangan bu Vivi.

Tiba tiba pintu tempat Farel menguping terbuka. Indy pun terkejut karna Farel menguping pembicaraannya dengan bu Vivi.

"Farel kamu ngapain disini" Ucap Indy.

Belum sempat Farel bereaksi, Indy sudah memanggil satpam kantor untuk menangkap Farel.

"Apa apa an ini, lepasin gua" Ucap Farel.

Heaven FeelsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang