𝐌𝐚𝐬𝐚 𝐒𝐌𝐀

O6. plastique

"WOY UDAH NONTON NCT ILICIH YANG PUNCH BELOM?"

Eunha yang baru saja tiba langsung berteriak seperti itu. Sedangkan, kelima temannya yang sedang asik bergibah menoleh.

"WOY GUA LUPA."

"ANJING, MIN HP LU GECE BUAT STREAMING."

"YUJU HOTSPOT!"

"SPEAKER KELAS, LIS!"

"PROYEKTOR SEKALIAN ROSE."

Nah kan langsung heboh. Pokoknya mereka berenam kalau udah ngefangirl langsung heboh dan menyiapkan barang-barang sebelum berperang.

Lisa langsung mengambil speaker kelas. Rose menyiapkan proyektor, lalu Eunha mengeluarkan laptopnya untuk disambungkan ke proyektor.

Yuju menyalahkan hotspotnya, sedangkan Mina dan Chaeyeon tim santai saja.

Eunha mencari mv terbaru dari boygroup korea kesukaannya, NCT 127. Setelah siap semuanya Eunha memulai video tersebut.

Sepanjang video berputar mereka sibuk berteriak tidak jelas. Bahkan Rose lompat-lompat mencoba mengikuti gerakannya. Eunha juga berteriak mengikuti lagunya, walau salah lirik.

Murid lain sih cuma pasrah. Geng toa kalau udah ngumpul dan ngefangirl dunia serasa milik mereka doang.

"Woy apanih?" Tanya Bambam yang baru saja masuk ke kelas Ips 1, diikuti dengan ubin masjid lainnya.

"Cih plastik," hina June melihat video yang terputar.

"June!" Protes Mina.

"Kan emang bener plastik, yang," bela June.

"Minggu ini batal nonton!" June membelakkan matanya.

Dokyeom, Mingyu, Eunwoo dan Jaehyun menuju kursi belakang untuk tidur. Mereka tidak tetlalu memperdulikan suasana.

June dan Bambam sibuk menghujat cogan korea dengan kata-kata kasarnya.

Jungkook berdiri tidak jauh dari meja Eunha melihat ke arah proyektor dengan tampang jijiknya.

"ASTAGA ITU YUTA GANTENG BANGET ANJING BABI BANGSAT!" Jungkook menatap Rose dengan aneh.

"Plastik kok di puja," sarkasnya.

"Heh jelmaan iblis diem aja ya lo," protes Rose.

Jungkook berjalan ke arah stop kontak dan mencabut kabel proyektor.

"BABI, KOK LO COPOT SI?" kesal Rose sambil menghampiri Jungkook.

"Berisik tau gak?"

"Kalau gak suka mending keluar deh lo."

Jungkook dan Rose berdiri di depan papan tulis. Jungkook yang santai memasukkan tangannya di saku celana, sedangkan Rose bersedekap dada.

"Plastik kok di banggain. Dajal tau gak?"

"Suka-suka gua dong. Kenapa lo yang ribet?"

"Lo sadar deh, lo suka mereka emang ada untungnya? Yang ada nambah dosa bangsat!"

"Gua tanya balik. Lo main game ada untungnya?" tanya Rose.

"Ada."

"Apa?"

"Punya temen, terus bikin seneng."

Rose tersenyum miring." Heh bangsat, logikanya gini. Dengan lo suka game dengan gua suka korea tuh sama. Sama-sama buang waktu, sama sama buang uang, dan sama sama bikin seneng kan? Gak ada bedanya bangsat."