Busan: Breakfast

1.5K 67 42
                                    

"Kang Seungyoon ..."

"Hmm ..."

"Wake up ..."

"Hmmmm—"

"Kang Seungyoon ..."

"Hmm"

"I love you."

"Hmm, I love you too... Park Chaeyoung..."

Begitulah pagi mereka dimulai. Rose yang masih berada dalam dekapan Seungyoon berusaha bangun dari tempat tidur dan melepaskan diri dengan mengangkat kaki yang melingkari pinggangnya. Namun, usaha Rose sia-sia karena Seungyoon justru mendekap gadis itu lebih dalam lagi dalam pelukannya.

"Aakk! Oppaaa..." Rose meronta dalam dekapan tubuh Seungyoon yang seolah-olah menguncinya untuk tidak pergi ke mana-mana.

"Sebentar lagi. Ayo, tidur sebentar lagi, Sayang..." ujar Seungyoon dengan suaranya yang masih serak.

"Mataharinya sudah terang tau," Rose berbicara tepat di depan dada bidang Seungyoon yang terbuka karena pria itu terbiasa tidur tanpa mengenakan atasan kaos atau piyama.

"Jangan bangun dulu, kamu enak dijadiin guling hmmm..." ujar Seungyoon masih dengan mata terpejam.

"Haaa?" Rose berusaha mendongakkan kepalanya, lalu tak sengaja terpentuk dagu rahang Seungyoon.

"Awwww... sakiiiiit...." rengek Rose.

"Makanya, jadi guling jangan banyak meronta-ronta," kata Seungyoon sambil mengusap bagian kepala Rose yang terbentur dan sesekali meniupnya dengan lembut.

"Ok... lima menit ya, setelah itu aku benar-benar ingin bangun dan ke kamar mandi," ujar Rose sambil melingkarkan tangannya di pinggang Seungyoon dan menempelkan setengah wajahnya di dada Seungyoon.

"Hmm, ok ...."

Seungyoon pun kembali memejamkan matanya sambil memeluk guling kesayangannya itu.

———


Dua butir telur, parutan keju cheddar, satu sendok teh garam, dan setengah sendok teh gula. Bahan-bahan tersebut dicampur Rose dalam sebuah mangkuk. Resep omelette sederhana itu telah jadi andalannya bertahun-tahun dan telah menjadi salah satu menu favorit Seungyoon semenjak mereka berpacaran.

"Hmm, omelette untukku?" Tanya Seungyoon sambil memeluk Rose dari belakang dan menyandarkan kepalanya di bahu Rose.

"Only after Oppa take a shower ..." jawab Rose, kemudian mengacak-acak rambut Seungyoon, menjadikannya semakin berantakan.

"Oppa, kamu terlihat seperti Thor," komentar Rose ketika melihat rambut Seungyoon yang tidak karuan itu.

"Gapapa," balas Seungyoon malas-malasan sambil menenggelamkan wajahnya di tengkuk Rose.

"Ah... Oppa..." sebuah lenguhan lolos dari bibir Rose ketika ujung hidung Seungyoon bergerak di sekitar bagian sensitifnya.

"Park Chaeyoung, kamu punya banyak tanda di sekitar sini. Pacarmu pasti kejam ..." ucap Seungyoon sebelum mengecup satu per satu tanda kemerahan di leher kiri Rose, sementara tangannya diam-diam mulai menyusup dalam kaos yang dikenakan Rose.

Kaos putih polos miliknya itu tampak seperti dress yang longgar di tubuh Rose. Namun, entah kenapa, Seungyoon justru melihat Rose tampak begitu seksi saat mengenakannya sehingga membuatnya begitu ingin menggodanya.

"Uhmm—" Rose menggigit bibirnya, tangannya pun berhenti mengocok adonan omelet agar dapat berpegang erat pada pinggiran meja makan di hadapannya.

Maknae's Love Trip 🔞Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang