Barbecue Party

742 75 0
                                    

Ketika member BTS kembali masuk ke dalam rumah (Bangtan Home), semua orang disana terkejut dengan kedatangan Chanyeol yang tidak terduga.

" Omo, Chanyeol sudah kembali? " tanya seseorang pada temannya.

" Lihatlah lihatlah! Chanyeol sudah kembali. " kata yang lainnya.

" Sudah lama aku tidak melihatnya. " kata yang lainnya.

" Setelah 4 tahun, dia tumbuh dengan baik. Dia semakin tinggi dan tampan. " kata yang lainnya lagi.

Nuri High School tidak hanya diisi oleh siswa SMA, melainkan siswa SMP juga.

Ketika pertama kali masuk ke Nuri High School, lebih tepatnya ketika dia pertama kali menjadi siswa kelas 1 SMP, Chanyeol sangat terkenal di kalangan siswa perempuan di Nuri High School karena wajahnya yang tampan.

Ditambah lagi Chanyeol sangat akrab dengan member BTS yang merupakan Most Handsome di Nuri High School.

Tetapi ketika akan naik ke kelas 2 SMP, Chanyeol pindah ke Canada. Semua orang terkejut setelah mendengar kabar bahwa Chanyeol tidak lagi bersekolah di Nuri High School.

Dan sekarang, setelah kurang lebih 4 tahun, Chanyeol kembali. Dan itu adalah kejutan besar bagi para siswi yang seangkatan dengannya, yang telah merindukan kebersamaannya dengan member BTS.

" Tapi siapa perempuan yang ada di sampingnya itu? " tanya seorang perempuan disana.

" Apakah mungkin dia pacarnya? " tebak yang lainnya.

" Meskipun dia sangat cantik dan cocok jika bersama dengan Chanyeol, tapi aku tetap tidak rela jika dia berpacaran dengan Chanyeol kita. " kata seorang perempuan yang lain. Dia tidak rela jika Chanyeol memiliki hubungan dekat dengan Lisa.

" Tapi dia sangat beruntung bisa dekat dengan Chanyeol dan para member BTS. Aku iri padanya. " kata yang lain.

" Dia dekat dengan BTS dan Chanyeol karena wajahnya yang cantik. Jika tidak, mana mungkin dia bisa dekat dengan mereka. " ucap yang lainnya.

" Lisa-ya, kau tidak perlu mendengar apa yang mereka katakan. " kata Chanyeol pada Lisa. Dia khawatir jika Lisa akan bersedih mendengar bisikan-bisikan orang-orang disana.

" Tidak masalah. Aku tidak peduli dengan apa yang mereka katakan. " balas Lisa.

" Baguslah. Memang seharusnya begitu. " kata Chanyeol.

" Semuanya! Kalian bersenang-senanglah selama berada disini. Tepat pukul 12 malam nanti, kita akan mengadakan pesta kembang api di halaman belakang. Untuk sekarang kalian bersenang-senanglah. Jika kalian membutuhkan sesuatu, kalian bisa memberitahu pak Han. " kata V pada semua tamu di Bangtan Home.

" Taehyung-ah, kita sudah menyiapkan sesuatu di halaman belakang. Sambil menunggu tepat pukul 12 malam, bagaimana jika sekarang kita berkumpul disana. " kata Jimin pada V.

" Apa yang kalian siapkan? Kenapa aku tidak mengetahuinya? " tanya V heran tapi juga penasaran.

" Jika kau penasaran, sebaiknya sekarang kita pergi kesana. Let's go! " jawab Jimin.

Mereka pun berjalan menuju halaman belakang begitupun dengan Lisa dan Chanyeol. Dahyun dan Nayeon pun mengikuti mereka dari belakang.

" Apa kita akan mengadakan Barbeque disini? " tanya Taehyung kepada keenam sahabatnya setelah mereka sampai dihalaman belakang, karena dia melihat sebuah meja yang cukup lebar yang diatasnya terdapat daging mentah yang cukup banyak dan disampingnya terdapat alat pemanggang daging.

" Yes. Of Course. " jawab Jimin.

" Masih ada satu jam lagi untuk sampai di tahun baru. Sambil menunggu akan menyenangkan jika kita mengadakan barbecue disini. " kata RM.

" Kau tidak mengetahui semua ini karena kita juga mempersiapkan ini secara mendadak, satu jam sebelum kau sampai disini. " kata Suga pada V.

" Baiklah. Siapa yang akan memanggang daging-daging ini? " tanya Jimin. Tapi semua orang berpura-pura tidak mendengar Jimin karena tidak mau menjadi orang yang memanggang daging yang begitu banyaknya di meja.

" Baiklah, aku yang akan memanggang. Kalian pikir aku tidak tahu kalau kalian hanya berpura-pura tidak mendengarku. " kesal Jimin.

" Jimin-ssi, aku akan membantumu. " kata Lisa pada Jimin.

" Kau akan membantuku? " tanya Jimin memastikan dan Lisa hanya mengangguk untuk membalasnya.

" Baguslah, kau memang yang terbaik. " kata Jimin.

Lisa pun segera mengambil beberapa daging diatas meja dan menaruhnya di pemanggang.

" Lisa-ya, aku akan membantumu. " kata Chanyeol pada Lisa.

" Baiklah, kau pangganglah daging-daging ini. Aku akan pergi ke dapur untuk memasak nasinya. " kata Lisa.

" Kau pasti tidak tahu dimana dapurnya, aku akan mengantarkanmu. " kata Chanyeol.

" Jika kau pergi siapa yang akan membantuku, kau tetaplah disini. " cegah Jimin.

" Lisa-ya, kau butuh bantuan? " tanya Jungkook yang mendengar perbincangan Chanyeol, Lisa, dan Jimin.

" Aku harus memasak nasi, tapi aku tidak tahu dimana dapurnya. Kau bisa memberitahuku? " tanya Lisa.

" Aku akan mengantarkanmu. " kata Jungkook.

" Baiklah. "

Lisa dan Jungkook pun berjalan menuju dapur untuk memasak nasi.

" Kau tidak perlu memasak nasi. Kita masih punya beberapa nasi instan. " kata Jungkook, kemudian mengambil beberapa nasi instan dari dalam laci.

" Berapa nasi yang kita butuhkan? " tanya Jungkook pada Lisa.

" Mungkin tidak banyak orang yang akan makan dengan nasi. Kau ambil saja 5 nasi instan. " kata Lisa, Jungkook pun menuruti apa perkataan Lisa.

Lisa pun memasukkan kelima nasi instan yang dikeluarkan Jungkook ke dalam Microwave.

Sambil menunggu nasinya matang, Jungkook mulai membicarakan keenam sahabatnya pada Lisa. Begitupun dengan Lisa, ia membicarakan bagaimana Chanyeol ketika dia tinggal di Canada.

" Setelah orang tuaku meninggal, Chan lah satu-satunya orang yang selalu menemaniku. Dia selalu datang ke rumahku, mengajakku pergi keluar agar aku tidak selalu memikirkan ayah dan ibuku. Karena dia tahu tahu jika aku memikirkan mereka, maka aku akan menangis. " kata Lisa pada Chanyeol.

Tanpa sadar Lisa mulai meneteskan air matanya karena teringat orang tuanya.
Jungkook yang melihatnya, segera menghapus air mata Lisa.

" Kau tidak boleh bersedih. Karena sekarang banyak orang yang ada di dekatmu. Tidak hanya Chanyeol, aku juga akan selalu ada untukmu, member BTS lain juga akan menyayangimu.  " kata Jungkook agar Lisa tidak meneteskan air matanya lagi.

Mendengar itu, Lisa mulai tersenyum kembali. Lisa bersyukur karena begitu dia sampai di Korea dia langsung mendapatkan teman seperti Jungkook.

" Awalnya aku takut untuk datang ke negara ini, negara yang asing bagiku. Tapi sekarang ketakutanku sudah tidak ada lagi, karena aku telah menemukan teman sepertimu. Sekarang aku benar-benar tidak sendiri lagi, ada banyak orang disekitarku yang menjagaku. " kata Lisa sambil tersenyum.

" Tentu saja. Mulai sekarang kau tidak perlu bersedih, ada banyak orang disini yang akan menjagamu. " kata Jungkook.

" Oh, nasinya sudah matang. " kata Jungkook, kemudian mengeluarkan nasi dari dalam microwave.

Mereka pun kembali ke halaman belakang bersama dengan 5 buah nasi instan di tangan mereka.

*****

14.45 WIB
Senin
25 Mei 2020

The Heirs : Ahli WarisTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang