Park Jimin
Kim Min Joo
*****
18.38
Jimin datang ke supermarket untuk membeli makanan ringan karena dia memiliki kebiasaan ngemil sebelum tidur.
Ketika dia sedang memilih makanan, dia melihat seseorang yang sepertinya dia kenali.
" Hai! " sapa Jimin pada orang itu.
" Kau siapa? Apa kau mengenalku? " tanya orang itu pada Jimin.
" Aku Jimin. Kau ingat satu minggu yang lalu kau pernah menolongku. " jawab Jimin.
" Aku pernah menolongmu? " tanya orang itu karena lupa.
" Ya, saat itu kau menolongku ketika aku mengalami kecelakaan. Kau ingat, mobilku saat itu menabrak trotoar. " kata Jimin mengingatkan orang itu.
" Ah, jadi kau orang itu? " tanya orang itu pada Jimin.
" Ya. Aku tidak menyangka kita bisa bertemu lagi disini. " kata Jimin.
" Maaf, karena tidak mengenalimu. " kata orang itu pada Jimin.
" Gwaenchanha (tidak papa), itu sudah satu minggu yang lalu, kau pasti sudah melupakan wajahku. " balas Jimin.
" Tapi sejujurnya, sejak kejadian itu, aku selalu memikirkanmu. Aku bahkan berdoa agar aku bisa bertemu denganmu lagi. Dan aku benar-benar tidak menyangka akhirnya kita bisa bertemu lagi. " kata Jimin senang karena akhirnya dia bisa bertemu lagi dengan orang yang selama seminggu ini selalu dia rindukan.
" Siapa namamu? Saat itu kita belum sempat berkenalan. " tanya Jimin pada orang itu.
" Namaku Kim Min Joo, kau bisa memanggilku Min Joo. " balas orang itu yang ternyata bernama Min Joo.
" Kau sedang membeli makanan? " tanya Jimin.
" Ya, bahan pokok di panti hampir habis dan anak-anak juga ingin camilan, jadi aku sedang membeli semua ini untuk mereka. " jawab Min Joo.
" Kau tinggal di panti? " tanya Jimin memastikan.
" Sejak usiaku 5 tahun aku sudah tinggal disana. " balas Min Joo.
" Ah, kalau begitu aku akan mengantarkanmu pulang. " kata Jimin.
" Tidak perlu, aku akan naik bis. " tolak Min Joo.
" Kau tidak perlu khawatir, aku akan mengendarai mobilku dengan baik. " kata Jimin meyakinkan Min Joo.
" Bukan begitu, maksudku aku hanya tidak ingin merepotkanmu. " kata Min Joo.
" Tidak masalah. Anggap saja ini sebagai tanda ucapan terima kasihku, karena kau telah menolongku waktu itu. " kata Jimin.
" Ah, baiklah. Tapi aku masih belum selesai. Apa kau baik-baik saja jika kau harus menungguku? " tanya Min Joo khawatir jika Jimin akan merasa bosan menunggunya.
" Tidak masalah. Aku juga masih belum selesai. " balas Jimin.
" Aku akan pergi kesana! " kata Min Joo pada Jimin.
" Baiklah. Aku akan menghampirimu setelah aku selesai memilih makananku. " balas Jimin.
Mereka pun berpisah untuk berbelanja makanan masing-masing yang mereka butuhkan di supermarket itu.
" Kau sudah selesai? " tanya Jimin pada Min Joo setelah dia selesai membeli makanan ringan yang ia butuhkan.
" Siapa kau? " tanya Min Joo pada Jimin.
" Apa maksudmu, aku Jimin. Baru beberapa menit kau langsung melupakanku? " tanya Jimin tidak percaya ada orang yang langsung melupakannya bahkan setelah mereka bertemu beberapa menit yang lalu.
" Ah, miane. " kata Min Joo, dia sangat menyesal karena tidak mengenali Jimin.
" Aku harap kau tidak akan melupakanku lagi. " kata Jimin.
" Aku harap juga begitu. " balas Min Joo.
" Baiklah lupakan itu, apa kau sudah selesai? " tanya Jimin lagi.
" Ya, aku hanya tinggal membayarnya. " balas Min Joo.
" Baiklah, ayo kita pergi bersama! " kata Jimin. Mereka pun berjalan menuju kasir.
" Berapa semuanya? " tanya Min Joo pada pelayan di kasir.
" Semuanya 39.000 won. " balas pelayan kasir.
" Satukanlah dengan ini, aku yang akan membayar semuanya. " kata Jimin, memberikan barang belanjaannya pada pelayan kasir.
" Tidak perlu, aku akan membayarnya dengan uangku. " kata Min Joo pada Jimin.
" Aku tidak suka penolakan. " kata Jimin.
" Tapi- "
" Tidak masalah. Aku bahkan akan membelikan apapun yang kau inginkan. " kata Jimin.
" Tapi, apa kau benar-benar tidak masalah? " tanya Min Joo khawatir dengan uang Jimin yang di keluarkan untuknya.
" Gwaenchana. " balas Jimin.
" Ah, gomawo. Lain kali aku yang akan mentraktirmu. " kata Min Joo.
" Kau harus menepatinya. " kata Jimin.
" Tentu saja. " balas Min Joo.
" Semuanya jadi 44.000 won. " kata pelayan kasir pada Jimin.
" Baiklah. " Jimin pun memberikan kartunya pada pelayan kasir untuk membayar semua yang dia beli dan yang Min Joo beli.
" Sampai jumpa. Datanglah kembali! " kata pelayan kasir itu pada Jimin dan Min Joo ketika mereka keluar dari supermarket.
" Masuklah! " kata Jimin agar Min Joo masuk ke dalam mobilnya.
" Mobilmu sangat mahal, pantas saja kau membayarkan semua belanjaanku. " kata Min Joo.
" Masuklah, apa kau tidak ingin pulang? " kata Jimin.
" Baiklah. " balas Min Joo. Dia pun masuk ke dalam mobil Jimin, begitupun dengan Jimin.
Jimin pun menjalankan mobilnya menuju panti asuhan tempat tinggal Min Joo.
*****
23.40 WIB
Selasa
26 Mei 2020
KAMU SEDANG MEMBACA
The Heirs : Ahli Waris
RomanceMenceritakan ke-7 lelaki tampan yang terkenal di sekolahnya karena terlahir dari keluarga terkaya di dunia. Mereka dikenal sebagai BTS.