NIGHTMARE

2.2 : Alone

Biasanya kalau Yuta laper malam-malam gini, cowok itu tinggal ngambil makanan yang udah disiapin Ibu kos nya yang emang kebetulan kelewat baik. Tapi untuk malam ini, Yuta harus rela masak sendiri karena si Ibu kos lagi pergi keluar kota.

Yuta baru aja bangun dari tidurnya setelah seharian capek ngikutin kegiatan kampus. Dari siang, dia belum makan sama sekali. Cowok itu pergi ke dapur sendirian. Kosan sepi dan gelap, cuman lampu ruang TV aja yang nyala

Sambil nunggu air mateng buat masak mie, Yuta mainin handphonenya yang belum dia buka dari siang. Tapi sebelum itu, atensinya teralihkan ke kamar Johnny.

TAP TAP TAP TAP

Kening Yuta mengernyit, lampu di kamar temannya itu berkedip cepat. Cowok itu berfikir apa yang sedang dilakukan oleh Johnny, sebelum akhirnya sang pemilik kamar lewat di depan dapur.

"Eh? John!" Seru Yuta.

Merasa terpanggil, Johnny menengok dengan muka pucat seperti kelelahan. "Kenapa?"

"Itu di kamar lo... Ada orang?"

Johnny memalingkan muka ke arah kamarnya dengan kondisi lampu yang sudah kembali mati lalu mengernyit,

"Kaga. Kan gua tinggal sendiri disini."

"Hah? Tapi lampu kamar lo mati nyala dari tadi? Gue kira awalnya itu elo, tapi kan lo nya ada disini. Masa mati nyala sendiri?"

Bukannya menjawab Yuta, Johnny langsung melengos ke dalam kamarnya. Yuta sih tidak mempermasalahkan, mungkin temannya itu sedang sangat lelah. Walau ia harus bergelut dengan rasa penasarannya sendiri di fikirannya.

Cowok itu memilih membuka aplikasi chat dan mengecek satu persatu chat yang masuk.

Sebelum akhirnya matanya membelalak terkejut karena sebuah chat, buru-buru Yuta mematikan kompor dan kembali ke kamar setelah membacanya,

Johnny
Yut gue malem ini nginep di kosan Mark
13.30 pm

"bANGSATTT TERUS YANG TADI SIAPA?!"

💀

uwaw ideku mulai mentok.