[✔]BUCIN

55-END

•

•
Happy reading💕
•

•

***

"itu balonnya napa disitu!"

"woi!! Balonnya kurang!! Tiup lagi!!"

"BALONNYA JANGAN DIMAININ YA MONYET,"

"JUNHO BANTU GUA SETAN,"

dor!

Kiky langsung jongkok,menutup mata dan telingnya. Sedetik kemudian dia berdiri dan mengejar Junho, "UDAH GUA BILANG JANGAN MAININ BALONNYAAAAA!!! KAN PECAH CHA JUNHOOO!!!"

"aduh! Iya-iya ampun!" Junho meringis kesakitan memegang lengan kirinya,Kiky mendengus kesal membuang muka dan berjalan mendekat ke Valleri.

Valleri hanya menahan tertawa melihat Junho meringis kesakitan,dan tau sedang ditatap Junho memalingkan wajahnya dan menatap Valleri.

Valleri tersentak dan langsung memalingkan wajahnya,ikut membantu Kiky memasangkan dekorasi.

Tak lama Jessica,Jazzlynne,Nadin dan Vania datang membawa plastik putih besar. "terima kasih lu sama kita,ini berat banget," ujar Jessica yang kewalahan membawa kantong plastik itu.

Setengah jam kemudian,mereka semua sudah memasang dekorasi. Nadin memekik dan mengatakan bahwa mereka sedang menuju kemari.

Mereka pun semua langsung bersembunyi dan mematikan lampu.

Saat pintu di buka,mereka semua mengintip dan berdiri berteriak.

"HAPPY BIRTHDAY!"

Kiky mendekati Haechan yang ditangannya ada kue dan lilin angka 21. "make a wish dulu,baru tiup lilinnya,"ujar Kiky yang diangguki oleh Haechan.

Haechan menutup matanya dan tak lama ia pun meniup lilinnya.

"YES HAECHAN TRAKTIR," Kata Jaemin yang langsung ikut disoraki oleh lainnya.

Kiky berjalan menaruh kue di meja menoleh ke belakang melihat Haechan yang sibuk berebutan cola dengan Jaemin.

"Coba ada Chenle disini,pasti ditraktir tuh kita," celetuk Haechan yang membuat Valleri melongo mendengarnya.

"hih. Lo yang ulang tahun napa Chenle yang traktir?"

"Chenle selalu traktir walaupun dia yang bukan ulang tahun," kata Jaemin memainkan ponselnya.

"kangen Chenle," kata Haechan.

"Chenlekuu," ikut Jaemin.

"HUHU CHENLE," rengek mereka berdua membuat Valleri mendelik ke arahnya. "sinting," umpatnya berjalan menjauhi mereka.

***

Selesai berpesta di rumah Haechan,Jessica bergegas pulang ke rumahnya.

Jessica mengangkat alisnya tinggi terkejut,melihat pemuda itu berhenti disampingnya. "tumben cepat pulang?" tanyanya.

Gadis itu berdehem, "ada yang mau gue urusin," jawabnya cepat membuat Jaemin mengangguk.

Jaemin menekuk wajahnya mendekatkan wajahnya ke wajah Jessica. Gadis itu tersadar dan mendorong wajah Jaemin menjauh, "lo kenapa sih."

"naik."

Jessica melongo dan menggelengkan kepalanya, "gue udah pindah rumah," tolaknya membuat Jaemin tersenyum

"tenang. Gue udah tau dari Jazzlynne,udah cepet naik," celetuknya membuat mau tak mau Jessica naik.

Tak lupa mengumpati Jazzlynne.

***

Sinar matahari masuk lewat celah jendela,membangunkan seorang yang sudah menggeliat di atas kasurnya.

Gadis itu bangun duduk menggosok matanya pelan sembari mendecak, "ck...gue masi nganㅡuAAA GUE TELAT."

Gadis itu segera berlari memasuki kamar mandi sambil memaki dirinya "tolol anjir,siapa suruh lo marathon drakor sih,"celetuknya kesal.

"mau kemana lu?"

Jazzlynne mengerjap menoleh asal suara tersebut, "ke sekolah lah," jawabnya mengambil roti diatas meja.

Taeyong menahan tawa,dia mengambil ponselnya dan memperlihatkan ke adiknya tersebut "ini hari minggu adikku tersayang."

"LO KOK NGGAK BILANG SIH?"

Taeyong hanya mendecih mendengar itu, "betewe Jeno udah siuman, kata papa lo bisa ikut dia kesana."

Jazzlynne melongo "serius? IH AKHIRNYA!!!" pekiknya kegirangan tapi berhenti "kok bisa berubah pikiran? Siapa yang omong?"

Taeyong menunjuk dirinya lalu berdiri mencuci piring, Jazzlynne mendekat ke Taeyong sambil tersenyum "lo emang debes!" ujarnya mengangkat jempol.

Membuat Taeyong yang menahan senyumnya ikut tersenyum.

***

"ini gue yang kesepian nanti atau bemana setan," omel Nadin ke mereka. "masa kalian pergi semua sih," rengeknya.

Vania terkekeh di sebrang sana, "serius cuma lanjut disini? Ya udah tungguin kita aja kalau gitu."

Kiky yang mendengar itu refleks mengumpat, "lu kira cuma 1 minggu?"

"kalian kapan berangkat? Tapi nanti kalau libur panjang kesini! Nggak mau tau," omel Nadin sampai mendengus kesal.

Mereka semua menjawab Nadin dengan berdehem.

"EH NADIN! LU NGGAK JOMBLO LAGI YA???" pekik Kiky membuat Nadin tersentak kaget.

Mereka semua langsung bertanya meminta penjelasan ke Nadin yang mengumpat, "apasi, gosip itu gosip."

"itu sama anak sekolah depan ya,gue itu gini-gini masih rajin cari berita,"celetuknya.

membuat mereka semua melengos pelan, "off gais,ada tukang gosip,"kata Jessica yang membuat Kiky mengumpat.

***

•

•
-END-
•

•

a/n:

ini gue nggak tau cara kasi end nya gimana, jadi ya gini.