Chapter sekarang aku ngerasa panjang banget 😂😂 1698 word, padahal biasanya cuma 700-1000 word aja hahahah
Selamat membaca guys 😽
---
Farel menyantap sarapan yang Qira siapkan sejak beberapa menit lalu, sekarang ia hanya bisa berhadapan dengan komputer pribadinya sembari memainkan salah satu game yang sangat populer dikalangan remaja saat ini. Valorant.
"Eh awas di kiri!" Farel setengah berteriak sembari menekan kuat mouse nya yang sudah mulai macet.
"Anjing! Lo ga ngomong, Rel!" Terdengar kata-kata kecewa yang Andi lontarkan dari jauh sana.
"Gue udah bilang dari tadi, lo aja budek. Tanya Zafran."
"Iyakah?" Nadanya terdengar pura-pura polos dan merasa tidak bersalah karena sudah membuat timnya mengalami kekalahan untuk pertandingan yang satu ini.
"Alah alesan lo, Ndi. Males gue, udah gak mood!"
"Hayoloh Andi, Zafran marah. Gue gak mau tau." Farel tertawa setelah menggoda temannya kemudian mematikan PC miliknya dan membuka ponsel.
"Lo berdua ga sekolah?"
"Kagak," mereka berdua menyahut kompak.
"Lah kenapa?"
"Udah mau lulus, ngapain ke sekolah?"
"Bener, Zafran."
"Ya elah masih ada satu semester terakhir bego!"
"Lah elu juga ngapa kaga sekolah?" Andi melontarkan pertanyaan yang sama seperti apa yang Farel tanyakan tadi.
"Jadwal gue sekarang les, sekolahnya libur dulu."
"Guru lo ga dateng emang?" Terdengar suara Zafran bicara sembari mengunyah keripik.
"Dateng sih, tapi cuma buat ngambil tugas gue doang."
Dari kejauhan Andi manggut-manggut, "Ohh yaudah kalo gitu udahan dulu deh, takut ngeganggu kegiatan lo."
"Bener, gue juga deh, Rel. Duluan ya," Zafran keluar dari room call di grup discord milik mereka bertiga, disusul dengan Andi dan terakhir Farel.
Farel menghela nafas, sebelum meninggalkan ponselnya di kamar, ia sempat membalas chat dari Andi.
Andjing
|| Woy, gue diajak ngedate 😳Zafranjing
|| Katanya mau pada ke rumah Farel, kok lu malah ngedate sih anjingAndjing
|| Yaelah msh pagi ini, suka2 gueBangsat lo ||
Jangan diperkosa ya anak orang ||Andjing
|| Ga bakal lah jancok
|| Lo pikir gue cowok mesumZafranjing
|| Tp kan emang mesum loAWOAKWOKWOWK ||
---
"Siapa yang datang, Qir?" Tanya Farel setengah berteriak.
"Bu Dina." Balas Qira sambil menuntun guru les privat Farel menuju ruang televisi.
"Mari bu." Selepas mengantar, Qira berjalan menuju dapur untuk mengambil minuman dan cemilan untuk disuguhi.
KAMU SEDANG MEMBACA
Day To Day ✓
Teen FictionArfarel yang saat itu sedang mabuk mengalami kecelakaan yang menyebabkan kelumpuhan pada kakinya, dan bundanya mempekerjakan perawat untuk Farel. --- "Waktu dan semesta adalah saksi bisu kisah kami." Dipublish: 26 Mei '20 Selesai: 7 Desember '20