Day To Day ✓

4. Memori

Kupu-kupu Malam

Andjing
|| Woi su
|| Kapan nih kumpul lagi bertiga

Zafranjing
|| Kaga tau, Farel sibuk mulu

Palalo anjing sibuk ||

Zafranjing
|| Hehe
|| Besok boleh ga, Rel?

Andjing
|| Nah iya tuh, lagian cuma bertiga kok

Ga ||
Nanti aja kalo gue udah seminggu di rumah ||

Zafranjing
|| Yaela masih lama dong

Andjing
|| Btw tau gak sih
|| Di sg fak Arnand dia kawin lagi

Zafranjing
|| Nikah bgst bukan kawin
|| Kalo kawinnya pasti tiap hari

Iya gue liat ||
Pernikahan ke brp ya ||

Andjing
|| Ke 13 lah jelas, dari awal ngajar istrinya udah banyak

Zafranjing
|| Itu kan cita-cita Andi

Andjing
|| Mulut lo sini gue siram
|| Jelas2 gue setia

Zafranjing
|| Setia gmn, cewe aja gapunya

Andjing
|| GUE NERVOUS ANJING KL KETEMU CEWW
|| E

Gue juga ||
Lo tau ga ||

Zafranjing
|| Apa

Andjing
|| Apa

Selama pemulihan, gue bakal dirawat sama perawat ||

Andjing
|| Widih cakep ga tuh

Semoga masih muda, hehe ||

Zafranjing
|| Jangan cabul lo Rel anjim

Lo pikir gue Andi ||

Andjing
|| Bangsat kok jd gue

Farel tertawa membaca percakapan-percakapannya bersama kedua sobat karibnya itu, ia menyelesaikan pesannya dan menekan panggilan video yang berada di paling atas sebelah kanan room chat.

"Woi!" Andi menyapa dari jauh sana, wajahnya nampak segar seperti orang habis mandi.

"Tumben mandi, Ndi." Zafran menimpali ketika ia baru ikut memasuki panggilan.

Farel tertawa kemudian ikut nimbrung, "mau ngedate ya lo, Ndi. Udah punya cewe aja nih."

"Ya iya jelas, emangnya lo berdua, jomblo yang gak tau awet sampe kapan." Andi nampak mengelus dagunya sombong. "Dibilangin gue punya cewe, pada gak percaya."

"Belagu banget sih anjing, gue doain putus."

"Bangsat lo, Rel." Umpat Andi.

Terdengar tawa lepas dari Zafran di telepon, reflek semuanya ikut tertawa.

Mereka sudah lama sekali rasanya tidak pernah bermain lagi seperti dulu, hanya bertiga dan melakukan kegiatan tak berguna tapi memberi kenangan yang akan sangat dirindukan entah kapan itu.