HALO SAHABAT
SEBELUM MULAI AYO KITA VOTE CERITA INI SUPAYA AUTHORNYA RAJIN UPDATE CHAPTER BARU EHE!
HAPPY READING
***
Jiaqi yang sedang bermain dengan Liu Jin kemudian menyadari Li Xia yang membuang sampah sejak 30 menit yang lalu belum kembali.
Apa dia sekalian pulang, ya?
Lalu Jiaqi melihat ponselnya Li Xia yang masih ada di sofa. Gadis itu pasti lupa membawanya, kebiasaan menaruh sesuatu yang sembarangan. Jiaqi pun berniat mengembalikan ponselnya Li Xia kerumahnya yang hanya beberapa langkah dari rumahnya. Ketika keluar dari rumahnya dia bingung melihat kantong sampah yang Li Xia bawa berserakan di pinggir jalan.
Merasa ada sesuatu yang tidak beres, buru-buru Jiaqi merapikan kantong sampah tersebut kemudian lari ke rumah Li Xia. Sampai di rumah Li Xia, ia langsung mendobrak pintunya memastikan apakah gadis itu ada di dalam atau tidak. Dia sama sekali tidak menemukan Li Xia membuatnya khawatir.
Dengan cepat Jiaqi menyuruh orang suruhannya untuk memeriksa CCTV jalan di depan rumahnya. Sementara ia bersiap untuk mencari Li Xia di sekitar komplek rumahannya. Tiba-tiba ponsel Li Xia berdering menampilkan nama Xiao Chin.
"XIAXIAA OMG HARI INI AKU SE-"
"Li Xia hilang."
"Lho? Lho? Ini siapa? Kok bisa hilang?"
"Ma Jiaqi."
"Kok hp-nya bisa sama kamu? Hilang dimana? Kapan? Gimana?"
"Ck! Mana aku tau dia ga ada di rumahnya, daripada banyak tanya mending bantu aku cari dia."
Jiaqi mematikan panggilan tersebut dengan kesal, lalu mengendarai mobilnya untuk mencari keberadaan Li Xia.
~~~
Liu Chin udah panik buru-buru melakukan panggilan video dengan teman-temannya yang ada di grup Family Lucknut.
"Heyyo wassap gais," sapa Junlin seolah-olah lagi nge-vlog.
"Kamu baru ketemu aku tadi udah kangen aja ya?" Chengxin mengedipkan matanya.
"Dahlah malah ngeliatin kalian pacaran, aku tut-"
"Eh tunggu dulu aku mau ngasih tau ke kalian kalo Xiaxia ilang!" Liu Chin mencegah Zhenyuan yang ingin menutup panggilannya.
Ekspresi mereka semua terlihat kaget terutama Haoxiang.
"Hilang gimana?!" Suara Haoxiang sedari tadi diam ikut bicara.
"Serius jie?" Tanya Yaowen.
"Iya, tadi aku telpon dia yang angkat Jiaqi katanya dia ga ada di rumahnya," ujar Liu chin.
"Lah kok? Ponselnya bisa sama Jiaqi?" Tanya Chengxin.
"Aku ga tau dia bilang daripada aku banyak tanya mending bantu dia cari Xiaxia gitu."
Haoxiang mematikan panggilan tersebut.
"Buset gercep banget tuh orang," ucap Junlin.
"Ada-ada aja tuh bocah lagian pake ilang segala," ujar Zhen.
"Ya udah, ayo kita bantu cari, Xiao Chin kamu dirumah aja ya tunggu kabar dari kita," ujar Chengxin.
Liu Chin mengangguk kemudian mereka mematikan panggilan itu untuk mencari Li Xia.
Sementara di tempat lain....
Li Xia POV
Mataku perlahan terbuka, kemudian menatap langit-langit yang terlihat rusak dan kotor. Pandanganku menangkap sosok pria asing dengan badan tegap dan tubuh yang tinggi. Kemudian aku baru sadar jika dia mengikat kedua tangan dan kakiku.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Chinese Boyfriend
Fanfiction"Bagaimana kalau kamu punya pacar orang China?" "Ga mungkin tipeku bukan orang China. Lagipula sulit untuk pacaran karena faktor perbedaan budaya. Apalagi latar belakangku yang seperti ini aku takut meskipun dia mencintaiku tapi keluarganya tidak bi...
