Kolam Renang

99 4 0
                                    

Tak terasa hari berganti hari sudah dilalui Kayla didesa tersayangnya. Kini Kayla, Angel, Devan, David, dan Daffa sudah berkumpul untuk menuju Bali. Iya liburan yang dijanjikan Pak Bram untuk Kayla dan Devan. Tapi entah mengapa kutu kutu kucing pada mengintili mereka. Namun Kayla sama sekali tidak keberatan toh liburan hanya berdua itu tidak asyik. Emang Honey moon liburan berdua hehhehe. Setelah panjangnya perjalanan yang dilewati mereka berlima akhirnya sampai diVilla milik Angel.

Jangan ditanya! Kayla dari tadi sudah jingkrak jingkrak seperti bocah tk yang liburan ke water boom.

Devan tak henti hentinya menggeleng melihat sikucruk disampingnya. Posisi duduk mereka adalah David yang menyetir didampingi oleh Angel, Devan dengan Kayla ditengah, dan sijomblo playboy Daffa dibelakang. Sebenarnya Kayla tidak ingin bersebelahan dengan Devan, namun dirinya juga tidak bisa menolak permintaan hati. Eaaa hati mah menang terus.

"Ini kita kapan kepantainya Ngel?" tanya Kayla antusias

"Entar sore aja Kay gue mau bogan dulu, lagian kita kan masih lama dimari" sahut Daffa.

Kayla hanya mengangguk mengiyakan perkataan Daffa. Lagian yang ditanya siapa yang jawab siapa dasar jomblo. Sa ae lo thor.

"Kalian semakamar bertiga ya, gue bareng Kayla" ucap Angel

Saat sampai didepan villa mereka disambut dengan penjaga villa milik Angel. Bukan hantu ya hhehehe. Mereka disambut dengan Mang Supi yang diberi tanggung jawab merawat villa oleh Pak Bram. "Eh Non Angel udah sampe, apa kabar non?" sapa Mang Supi ramah.

Angel tersenyum lantas menjawab "Hai Mang Supi, Alhamdulillah Mang sehat sentausa"

"Woy bro ma men Bos Sapi" jangan ditanya lagi suara itu berasal dari sijomblo. Ya Daffa

"Eh elo Daf, sapi sapi elo tu sapi sapidermodar" ucap David

Semua terkekeh mendengar ucapan David, sedangkan Daffa yang selalu terbulykan tidak perduli sama sekali Daffa justru ikut tertawa, tidak memasukan perkataan David kehatinya yang kosong itu.

Kini semua sedang berehat sejenak sebelum pergi kepantai, Kayla yang anaknya super penasaran itupun menelusuri seluk beluk villa milik Angel itu. Interior yang begitu waw itu ya bisa dibilang emezing. Kaki Kayla melangkah menuju taman samping dari jauh terlihat ada pantulan warna biru air kolam berenang dari kaca hasil desain arsitek villa itu.
"Astaghfirullah" suara Kayla terkejod tak heran heran
" maapin Kayla Ya Allah ga sengaja liat roti sobek pangeran kecebong selokan" serunya lagi.

Yang dilihat Kaylapun juga begitu kaget, hanya saja kagetnya lebih cool, dia hanya memautkan alis, menandakan bingung atas keberadaan gadis tengil itu.

"e, e, e, e a a a aku ga liat Dev maap maap"
Suara Kayla lagi. Tanpa pikir panjang Kayla segera berbalik badan dan pergi.
Namun belum juga dua langkah kakinya berjalan suara Devan menundakannya.

"lo kenapa curut?" ujar Devan
Kayla hanya menggeleng cepat, tidak berniat membalikan badannya lagi, dia takut khilaf abs Milik Devan sempurna sekali siapa yang tidak tergoda.

"Eh selokan kesumbat, orang ngomong tu ditatap matanya bukan malah bokong lo yang ngadep gue, ga sopan banget" kata Devan seraya melipat tangan didada.

Kayla berbalik, dia sebal kali ini yang tidak sopan siapa yang dituduh siapa, ya namanya juga Devil. "Gak gue gak papa, puas lo" ketusnya.

Devan tertawa hambar sebelum berucap "ngapain balik badan seneng lo ya liatin abs gue hm hm yekann" goda Devan sambil menaikan naikan alis tebalnya.

"Ck, najis bai gue pamit, lo sih datang" ucap Kayla pergi dengan berlari pelan.

"Woy curut entaran, main kabur kabur aja, oy sini, dasar kresek kusut lo" teriak Devan sambil mengejek Kayla lagi.

Lanjut?
Lanjut dongg
Goo

The Toxic BoyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang