Salah || Fajar Alfian

25 ~ Kenangan ~

Aku selalu suka saat Hujan tiba
Karna saat itu kamu hadir dalam kenangan
Selepas kamu pergi tanpa pesan
Tak ada satu haripun ku lewatkan
Ketahuilah, kamu teramat ku rindukan

~ Fajar

Sudah nyaris jalan tiga bulan Raina pergi tanpa pesan, ia mengganti nomor handphone miliknya, ia menonaktifkan semua sosial media miliknya, tak ada yang tahu kemana Raina pergi. Harusnya dia ada di sini, melihat saat ini aku dan kakaknya mulai akrab kembali, tapi ia tak ada disini. Kamu kemana Raina jika kamu pergi karna salah ku, jika kamu pergi tak ingin aku tahu kabar tentang mu, setidaknya beri tahu Bara !, Dia sanggat merindukan mu begitu juga aku.

Karna kepergian Raina banyak kehidupan ku yang berubah, aku kembali mengulur acara lamaran ku dengan Senja. Dan langsung di setujui oleh Senja, karna Senja ingin Raina hadir mendampingi dirinya dalam acara lamaran. Aku bersyukur meski alasan ku dan Senja berbeda. Raina kamu dimana ? Aku rindu.

Aku menyelesaikan latihan ku hari ini dengan perasaan makin kacau, kepergian Raina sanggat mempengaruhi kehidupan ku saat ini. Hari ini juga aku sudah membuat janji dengan Bara untuk melanjutkan mencari keberadaan Raina. Ku kemasi barang-barang milikku dan berjalan pelan menuju pintu keluar. Tapi belum sempat aku memcapai pintu keluar, aku melihat Ginting dan Jojo yang sedang berbincang serius aku pun menghentikan jalan ku dan mencoba mendengar apa yang mereka perbincangkan.

" Jujur gue kasian sama mereka yang lagi cari Raina... Raina pergi bener-bener tanpa berita, ngga ada satu orangpun yang tahu sekarang Raina dimana dan gimana keadaannya " kata Jojo sambil menyeka keringatnya dengan handuk

" Ummmm " jawab Ginting singakat dan tampak tak perduli

" Respon Lo gitu banget sih Ting ? Lo beneran ngga tahu Raina ada dimana ? "

" Enggak "

" Lo serius ? Ya bukannya nuduh ya Ting, dari kita semua temen Fajar ya meski kita sempet kesel sama Fajar sih, semuanya sibuk cari Raina, tapi Lo ? Lo santai aja seolah Lo ngga peduli gitu "

" Gue emang ngga peduli "

" Tega bener Lo ? "

" Gini ya Jo, gue ngga tahu Raina ada dimana dan dia kemana, gue juga ngga mau tahu, hidup gue udah ribet, masalah gue udah banyak jadi gue ngga ada waktu buat mikirin orang hilang apalagi adiknya Bara, ogah amat "

Setelah mendengar sedikit informasi dari perbincangan Jojo dan Ginting tadi, aku makin yakin kalau Ginting memang tak tahu apapun tentang kepergian Raina. Mungkin Bara hanya diselimuti rasa kesal pada Ginting karna masalah Jean waktu itu. Harusnya aku tak menaruh curiga pada Ginting, baiknya saat ini aku segara menemui Bara dan juga mencari cara untuk minta maaf pada Ginting. Ya meski dia sudah tak menghindariku lagi dan tak berkata ketus padaku lagi, tetap saja dia tak mau bicara padaku, sudahlah masalah Ginting nanti dulu sekarang aku harus mencari Raina. Tunggu sebentar lagi Raina kita pasti menemukan kamu.

🍒

~ author

Fajar, Bara dan Senja kembali melanjutkan mencari keberadaan Raina. Tapi rasanya mereka selalu menemui jalan buntu, Raina benar-benar hilang tanpa jejak seolah ada makhluk luar angkasa yang menculiknya. Bara makin frustasi, ia menyadari semua kesalahan yang ia perbuat. Andai malam itu ia mendengarkan Raina semua tidak akan berakhir seperti ini.