REFLOW ft 97line✅

malupantoru

Mereka dijebak. Juga terpedaya.

Mina tidak tahu jika Eunwoo benar benar menjebak dan mempermainkannya. Apalagi Eunha dijadikan boneka indahnya untuk mengelabui mereka bertiga.

"JUNE! KEJAR MEREKA!" teriak Mina hanya bisa memandangi dari balik kaca besar yang mengurungnya.

"TAPI MIN-"

"GUE BILANG PERGI YA PERGI!"

Bentakan Mina cukup mengejutkan June juga Lisa.

"CEPETAN PERGI!" teriaknya lagi.

Mendengar itu, June lekas pergi. Meski hatinya enggan pergi tanpa Mina dan Lisa.

"LISA STOP! LO BANTU JUNE DAN BAWA KEMUSUHAN PERGI DARI SINI!"

"GAK BISA MIN! LO HARUS KELUAR JUGA!"

"GAK ADA WAKTU LIS! LO CEPETAN KELUAR DARI SINI!"

Lisa berdiri dengan pandangan lurus ke depan. Ia melihat dengan jelas Mina kesusahan memecahkan box kaca yang mengurungnya.

Sementara itu rumah ini sudah dilahap si jago merah yang kian membara.

"LISA CEPETAN PERGI!!"

Lisa menggeleng. Pelupuk matanya sudah digenangi air mata dan siap tumpah kapan aja.

Lisa bahkan tidak memedulikan asap hitam yang ada di sekitarnya.

"GAK BISA MIN, GUE HARUS SELAMETIN LO DULU,"

Mina berdecak kesal, meski berjarak lima meter, ia bisa mendengar suara Lisa yang terus terusan menolak perintahnya.

"GUE MOHON LIS,"

"gak bisa, gue gak bisa ninggalin sahabat gue di sini," gumam Lisa sambil menggelengkan kepalanya.

"LISA, PLS, KELUAR DARI SINI!!"

Kenangan lama dalam otak Lisa berputar tanpa sengaja. Awal dia bertemu dengan Mina, bertemu dengan June, dan berakhir menjadi tiga serangkai. Yang kemana mana selalu bersama.

"Mina,"

"Lisa,"

"June,"

Dulu, June paling cuek diantara mereka bertiga. Namun seiring berjalannya waktu, sikap June perlahan berubah. Dia menjadi konyol dan suka mengerjai Mina juga Lisa.

Mereka bertita menghabiskan waktu beberapa tahun terakhir. Belajar bela diri bertiga, belajar panahan bertiga, belajar memainkan pistol juga bertiga.

Dari remaja mereka sudah terbiasa menghadapi musuh bersama.

Gimana bisa dia meninggalkan Mina di sini sendirian? Di tengah kobaran api?

"LISA! GUE BILANG PERGI!"

Yugyeom entah datang dari mana menarik tubuh Lisa untuk keluar dari sana.

Gadis itu berontak, meminta dilepaskan. Meraung raung dengan air mata sudah tumpah ruah.

"LEPASIN BANGSAT!!! TEMEN GUE ADA DI DALEM!!!"

"BAHAYA LISA!"

"LO PIKIR MINA GAK DALAM BAHAYA?! DIA TERKURUNG DI SANA ANJING!"

"IYA GUE TAHU. MAKANYA GUE NARIK LO KELUAR, KITA CARI BANTUAN!"

"GAK ADA WAKTU BUAT NYARI BANTUAN! KALO PUN GUE HARUS BERKORBAN NYAWA BAKAL GUE LAKUIN,"

"LISA JANGAN NEKAT!!!!"

BUMM