#Bagian 26

166 16 2
                                    

Bunga Hyacinth

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Bunga Hyacinth

Jika anda berbuat salah, anda bisa mewakilkan permintaan maaf pada bunga Hyacinth. Bunga ini memang bermakna, ‘mohon maafkan aku

*
*
*

Laren masuk ke dalam apartemenya. Dia merasa begitu ketakutan, sembari duduk dan mencari sesuatu di dalam tasnya.

"Kemana perginya?"

Merogo rogo tasnya, dan menumpahkan isi tasnya ke atas meja.
Dia mencari ponselnya yang khusus dia pakai untuk menerima panggilan dari So Eun dan orang orang yang berusaha mencelakai Jin.

"Bagaimana ini?" Dia gemetaran, dia meraih ponsel yang satunya lagi. Dengan tangan gemetaran tak berdaya. Wajahnya terlihat sangat gelisah. Dia mengingat semua apa yang telah dia lakukan.

Dia melakukan semuanya dibawah perintah So Eun dan Suaminya. Dia di ancam jika tidak mematuhi perintah mereka.
Laren memiliki adik laki laki, dan  erada dibawah kendali So Eun.
Jika dia membantah, maka adiknya akan hilang dari dunia selamanya. Laren sudah kehilangan orangtuanya, dan dia terpaksa melakukan itu, demi adiknya yang bekerja di perusahaan kecil milik So Eun secara diam diam.

"Bagaimana ini? A,,,a,,,aku nggak bisa membiarkannya membunuh Calvin. Dia satu satunya yang aku miliki di dunia ini."

Dia merasa prustasi duduk di lantai dan menangis sembari tanganya menjambak jambak rambutnya sendiri.

Sebulan kemudian

Waktu begitu cepat berlalu. So Eun di dalam tahanan, masih dalam proses penyelidikan. Dia begitu sangat percaya dengan ayah kandung Jun Hyo. Dia tidak terlalu kwatir, dan hanya tidak begitu merasa nyaman dengan pandangan orang orang pada saat itu. Pikiranya masih tetap sama, dan tujuanya masih ingin membunuh Jin dan Kim Joong.

Jin dan Kim Joong, hanya menyesali kelalaian mereka. Kim Joong tak mampu menatap Jin, dia mengurung diri setelah pemakaman ibunya di rumah. Dia merasa malu untuk melihat orang orang yang menganggap dirinya benar, ternyata dialha yang berusaha membunuh atau menghancurkan kehidupan, darah dagingnya sendiri.

Amelia dirawat, selama 2 minggu di rumah sakit. Dan setelah itu, dia kembali dengan keadaan baik baik saja. Dia memilih untuk tidak bekerja kembali, dia menemani ibunya menjaga toko. Jin sudah berusaha membujuknya namun, Amelia tetap berisi keras, dan tidak ingin kembali ke tempat itu. Tapi setelah dia mengetahui kehidupan Jin, dia beberpa kali pergi memperhatikan Jin.

Dalam satu bulan ini, banyak yang terjadi. Jin berusaha menyelidiki kasus kasus yang berusaha membunuhnya. Dia terlihat lebih dingin setelah kematian neneknya. Dia jadi CEO yang terlihat kejam, dan harus tepat waktu. Namjoon sering menemuinya, untuk menghibur Jin.

CEO PLAYBOY ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang